Dinas Koperasi dan UKM DIY menggandeng Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY serta Dinas Perikanan dan Kelautan DIY untuk menggelar acara Pameran Produk Unggulan Wirausaha Desa Preneur pada 12-13 Maret 2025.
Acara ini diselenggarakan di halaman depan Pendopo Wiyoto Projo dan halaman parkir selatan, Komplek Kepatihan Pemda DIY.
Pameran Produk Unggulan Wirausaha Desa Preneur ini diadakan untuk memperingati HUT Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang ke-270 tahun.
Pameran ini juga memberikan ruang usaha bagi Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) lokal untuk mempromosikan produk mereka. Mulai dari hasil bumi, makanan tradisional dan kreasinya, olahan hasil laut, kreasi minuman bergizi, makanan viral, aneka kerajinan tangan, hingga busana muslim dijual pada pameran yang terbuka untuk umum ini.
Gelar Pangan Murah dan Layanan Penukaran Uang Baru Turut Digelar
Tak hanya pameran, pengunjung juga dapat mengikuti rangkaian kegiatan lainnya seperti, Gelar Pangan Murah yang diadakan pada Rabu (12/3/2025), serta Layanan Penukaran Uang Baru oleh Bank Indonesia yang diadakan pada (13/3/2025).
Rangkaian kegiatan ini merupakan bentuk dukungan pemerintah DIY akan stabilisasi pasokan dan harga pangan serta mempermudah masyarakat mendapat uang pecahan baru menjelang Hari Raya Idulfitri.
Lebih kurang terdapat 40 UMKM yang berpartisipasi langsung di Pameran Produk Unggulan Wirausaha Desa Preneur. Para UMKM ini sebelumnya telah melalui tahapan kurasi oleh SiBakulJogja hingga dipilihlah UMKM memenuhi kriteria untuk dihubungi.
“Senang ada pameran ini karena usaha saya lebih banyak dikenal. Penjualan juga lumayan meningkat dibanding hari biasa. Semoga lebih sering deh, diadakan acara seperti ini karena sangat membantu para UMKM,” ucap Sefrina, pemilik usaha Sjuss, salah satu UMKM peserta pameran.
Animo Pengunjung Cukup Tinggi, Dagangan Laris Manis
Pameran yang dibuka pukul 13.00-17.00 WIB berjalan dengan lancar dan animo pengunjung pun cukup tinggi. Hal ini terlihat dari beberapa tenant sudah habis stok produknya sebelum jam pameran berkahir.
Erni, salah satu pengunjung pameran mengatakan “Antusias ada acaranya ini, makannya dateng ke sini, pengen beli produk lokal sekalian cari takjil buat buka puasa. Tapi ternyata jam setengah 5 kurang udah pada habis. Tapi bagus, deh berarti laris. Semoga acara seperti ini bakal ada terus ke depannya.”
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Artikel Terkait
-
Pertamina Fasilitasi Sertifikasi Halal dan HaKI untuk Genjot Daya Saing UMKM
-
Pameran Pernikahan ini Hadirkan Tren Masa Kini: dari Gaun Haute Couture, Dekorasi Futuristik, dan Bulan Madu Eksklusif
-
Era Digital, UMKM Indonesia Masih Alami Kesulitan dalam Pencatatan Keuangan
-
Berkontribusi pada Ekonomi, UMKM Berbasis Kelapa Sawit Berpotensi Hasilkan Produk Berorientasi Ekspor
-
Menteri Maman dan PNM Bagi-bagi 1.000 NIB Gratis ke Pengusaha Ultra Mikro
News
-
Megawati Ganti Bambang Pacul dengan FX Rudy, Ini Perbandingan Latar Belakang Keduanya
-
Datang ke KPK, Lisa Mariana Diperiksa soal Dugaan Korupsi BJB: Ridwan Kamil Kapan Menyusul?
-
Dikritik Jerome Polin, Hitungan Adies Kadir soal Tunjangan Rumah DPR Jadi Sorotan
-
Terbukti Bukan Ayah Biologis, Kenapa Ridwan Kamil Kirim Uang ke Lisa Mariana?
-
Cocok untuk Daily, Intip Tren Pool Lips dengan Tampilan Glossy
Terkini
-
Adaptasi Game Populer, Sengoku: No Defeat Akan Tayang Perdana Tahun 2026
-
Paradoks Pengetahuan: Semakin Banyak Membaca, Semakin Merasa Bodoh
-
4 OOTD Jo A Ram yang Simpel dan Stylish, Ide Buat Pecinta Gaya Playful
-
Saat Film Berani dan Lantang Membahas Amyotrophic Lateral Sclerosis
-
Meme, Maskulinitas, dan Feminitas: Ketika Humor Jadi Alat Kontrol Sosial