One Ordinary Day, satu hari biasa. Drama Korea kali ini memang sangat cocok dengan nama judulnya itu sendiri. Seorang pemuda biasa, hidup dari keluarga yang biasa-biasa, nggak neko neko, kehidupan sederhana cenderung masuk ke dalam kalangan ekonomi kelas bawah.
Namun, siapa yang mengira kalau kehidupan biasanya bisa berubah dalam sekejap dengan segala cobaan hidup yang tiada henti? Kalau bicara soal ini, kadang jadi teringat dengan dinamika kehidupan. Bagaimana hidup ini bergerak. Roda kehidupan yang terus berputar. Kadang di atas, atau bisa jadi sedang jatuh-jatuhnya di posisi bawah.
Kisah ini bermula ketika Hyun Soo yang merupakan seorang mahasiswa biasa diajak untuk berpesta dengan teman-teman kampusnya. Sampai akhirnya di malam hari itu, Hyun Soo memilih untuk mengambil kunci mobil taksi milik ayahnya secara diam-diam. Salah ambil jalan, Hyun Soo malah berujung sampai di jalanan kota. Hingga masuklah sosok gadis asing yang duduk tiba-tiba di kursi penumpang.
Entah bagaimana, tapi dinamika hubungan di antara keduanya cukup menarik. Bisa dibilang, ada rasa ketertarikan yang timbul di antara mereka. Setelah mengantarkan gadis itu pulang ke rumahnya, mereka pun menghabiskan ‘malam yang menyenangkan.’ Pria dan wanita muda yang tertarik satu sama lain, mabuk, bahkan mengonsumsi narkoba bersama. Kombinasi yang komplit.
Singkat cerita, Hyun Soo yang bernasib sial pun ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan dan pemerkosaan. Habis senang-senang, bangun tidur malah menemukan orang yang bersama kita sudah meninggal akibat dibunuh. Hyun Soo yang tidak bisa mengingat kejadian malam itu pun mengaku tidak bersalah.
One Ordinary Day, serial yang memiliki genre kriminal ini juga menjelajahi kisah Hyun Soo di dalam penjara bersama narapidana lainnya. Kengerian, kekejaman, serta permainan licik di balik jeruji besi itu pun digambarkan secara realistis. Karakter-karakter baru, kelompok kriminal dan geng sudah bukan hal yang mengejutkan lagi.
Di mana ada penjahat, di situ ada hukum yang berlaku. Drama yang menampilkan sejumlah bintang ternama seperti Kim Soo Hyun dan Cha Seung Won ini juga banyak menggambarkan suasana ruangan pengadilan yang mencekam. Berfokus pada keadilan yang pantas diterima oleh Hyun Soo, ‘One Ordinary Day’ cukup bikin penonton deg-degan sekaligus merasa ironi.
Ironi yang seperti apa? Lalu, bagaimana dengan nasib Hyun Soo? Kamu bisa menemukan jawabannya sambil memahami makna dari 'keadilan' di drama Korea One Ordinary Day satu ini. Bagaimana, tertarik menonton?
Baca Juga
-
Kejutkan Penggemar, Ed Sheeran Umumkan Kelahiran Anak Kedua!
-
Ungkap Menderita Bulimia, Suhyun AKMU Jelaskan Kondisi Terkini
-
Usai Drama, Webtoon Populer Love Alarm akan Dibuat Menjadi Reality Show
-
Merasa Cemas dengan Finansial? Ini 3 Cara Menangani Money Anxiety
-
ASTRO Bagikan Pemikirannya Soal Comeback dan Promosi Tanpa MJ
Artikel Terkait
Entertainment
-
Bagikan Foto Maternity, Nita Vior Banjir Pujian karena Tampil Apa Adanya
-
Nggak Cuma Soal Utang! Film Wasiat Warisan Bakal Bikin Sinefil Mewek
-
Azizah Salsha Kena Cancel Culture, Andre Rosiade Pasang Badan Bela Putrinya
-
'Duta Poligami', Fedi Nuril Balik Jadi Suami Dua Istri di Film Pangku
-
Usai Perceraian, Andre Rosiade Sebut Pernikahan Azizah Salsha Bukan Paksaan
Terkini
-
Purbaya Bongkar Underinvoicing: Kejahatan Pajak yang Lolos Bertahun-tahun
-
Sumarsih, Ibu yang Tak Pernah Lelah Menunggu Keadilan untuk Wawan
-
Lafayette Coffee & Eatery: Nongkrong Cantik ala Princess Dubai di Malang!
-
Sejarah Pencapaian para Wakil ASEAN di Piala Dunia U-17, Indonesia Layak Sombong!
-
Bandung Sustainability Summit 2025: Saat Bandung Menunjukkan Cara Baru Gelar Acara Ramah Lingkungan