Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | Trisha Caicartica
Summer Swag 2022 (Instagram.com/42psy42)

Dilansir Kpopstarz, dalam beberapa bulan terakhir, kasus positif COVID-19 di Korea Selatan kembali mengalami peningkatan dengan jumlah harian mencapai lebih dari 100.000 orang. Namun di tengah peningkatan kasus tersebut, PSY tetap menggelar konser Summer Swag 2022 yang dinilai menjadi ancaman bagi kesehatan masyarakat.

'Summer Swag 2022' adalah rangkaian tur musim panas PSY yang diselenggarakan di berbagai kota di seluruh Korea Selatan. Konser dengan konsep 'splash show' atau mengguyurkan air kepada para penonton di tengah konser ini telah dilaksanakan selama bertahun-tahun tetapi dihentikan sementara karena adanya pandemi pada tahun 2019.

Tahun ini menandai pertama kalinya PSY melanjutkan konser musim panas spesialnya dalam tiga tahun karena peraturan social distancing telah dilonggarkan dan penyelenggaraan konser telah diizinkan. Namun, banyak netizen yang menyuarakan keprihatinan mereka atas splash show tersebut.

Jika bulan lalu publik dibuat prihatin dengan penggunaan 300 ton air minum untuk kepentingan konser ini di tengah kekeringan yang dialami beberapa daerah di Korea Selatan, kini publik mengeluhkan ketidakamanan konser tersebut dari segi kesehatan.

Pasalnya, beberapa orang mengaku dinyatakan positif COVID-19 setelah menghadiri salah satu acara 'Summer Swag 2022' PSY. Di mana lewat konser terbarunya di Seoul saja, PSY telah mengadakan tiga pertunjukan yang dimulai pada 15 Juli hingga 17 Juli dan dihadiri oleh 100.000 lebih orang.

Sebelumnya, Central Disease Control Headquarters (CDC) telah memperingatkan penyelenggara 'Summer Swag 2022' bahwa risiko penularan virus pada acara semacam ini sangat tinggi karena masker basah meningkatkan risiko penularan COVID-19.

Jadi untuk mengantisipasi banyaknya penonton yang hadir, penyelenggara konser mengaku telah melakukan semua tindakan pencegahan yang diperlukan untuk menjamin keselamatan para penonton. Selain mendisinfeksi tempat-tempat di lokasi konser, mereka juga menyediakan masker tahan air dan tiga masker KF94 untuk setiap penonton.

Walaupun penyelenggara konser telah memberikan masker bagi para penonton beserta peringatan untuk tetap memakainya, hal itu nampaknya tidak dapat membantu mencegah penyebaran virus lantaran banyaknya penonton yang melepas maskernya dengan berbagai macam alasan, salah satunya untuk berfoto di konser tersebut. 

Karena itu, netizen juga mengkritik para penonton karena mereka tahu risiko pergi ke konser tetapi masih nekat membuka masker mereka di tengah kerumunan. Banyak yang berpendapat bahwa para penonton tersebut juga harus dimintai pertanggungjawaban atas tindakan mereka.

Sementara itu, meningkatnya jumlah kasus positif COVID-19 di antara para penonton, CDC telah memutuskan untuk menyelidiki masalah ini dan merilis penyelidikannya. Selain itu, mereka juga mendesak masyarakat untuk mengikuti peraturan COVID-19 untuk kegiatan di luar ruangan.

Trisha Caicartica