Di musim panas, kekeringan dan gelombang panas tak hanya mengintai Korea Selatan, tetapi juga negara-negara lainnya. Di tengah situasi seperti ini, beberapa masyarakat Korea pun sempat mengutarakan keprihatinannya terhadap festival musim panas tahunan PSY 'SUMMER SWAG 2022' yang digadang-gadang menggunakan 300 ton air minum untuk disemprotkan selama acara berlangsung.
Tak hanya masyarakat biasa, para selebritis juga menyayangkan penggunaan ratusan ton air untuk keperluan konser tersebut. Salah satu selebritis yang mengungkapkan keprihatinannya adalah aktris 'My Liberation Notes', Lee El.
Pada bulan Juni lalu, Lee El mengunggah cuitan di akun Twitternya, "Aku harap 300 ton air di festival waterbomb di semprotkan ke Sungai Soyang." Sungai Soyang yang berlokasi di Chuncheon, Gangwon-do, sendiri merupakan sungai yang sempat menimbulkan kekhawatiran publik lantaran volume airnya telah menipis akibat kekeringan.
Dengan pernyataan tersebut, Lee El pun mendapat banyak pujian atas perhatiannya terhadap masalah kekeringan. Namun kini, cuitan tersebut menjadi bumerang bagi dirinya sendiri lantaran belum lama ini ia memposting sebuah cuitan yang mengungkapkan bahwa dia memutuskan untuk menikmati liburan musim panas ke sebuah kolam renang pribadi bersama keluarganya.
Dalam postingan tersebut ia menulis, "Aku akan memasuki air untuk pertama kalinya setelah 30 tahun. Kita akan pergi ke suatu tempat dengan kolam renang pribadi, jadi di mana aku harus membeli pakaian renang untuk ibuku? Aku pikir kaos dan celana pendek nyaman yang mengering dengan baik sudah cukup. Ibuku tidak suka pakaian renang," tulis Lee El sembari meminta saran pada netizen.
Alih-alih memberikan saran padanya, beberapa netizen justru mengecam Lee El. Mereka menunjukkan fakta bahwa dia pergi ke tempat penginapan dengan kolam renang pribadi tidak sesuai dengan sikapnya saat mengkritisi festival air yang membuang-buang air bersih. Beberapa netizen pun mengomentari cuitan tersebut dengan nada sinis.
"Kenapa di tengah kekeringan ini (kamu ke kolam renang pribadi)?"
"Kamu juga harus memberikan air kolam renangnya untuk Sungai Soyang!"
"Sungai Soyang kekeringan, tapi kamu malah ke kolam renang! Ayo ambil dan tuangkan semua airnya ke Sungai Soyang!"
"Kalau begini jadinya, kenapa kamu mengkritik pertunjukan seperti Waterbomb? Lucu sekali. Orang lain tak boleh main air sedangkan kamu menikmatinya sendiri?"
Sementara itu, ada pula beberapa netizen membela Lee El dengan mengatakan hal seperti, "Apa hubungannya pergi ke festival air dengan kolam renang? Tak masuk akal. Jangan dengarkan mereka Lee El, bersenang-senanglah bersama ibumu."
Begitulah komentar para netizen tentang keputusan Lee El berenang di kolam renang pribadi di tengah kekeringan yang melanda sebagian daerah di Korea Selatan. Bagaimana pendapatmu? Tuliskan komentarmu di bawah, ya!
Baca Juga
-
Setelah Jadi Barista Paruh Waktu, Kini Kim Sae Ron Bekerja sebagai Florist?
-
Tak Terima Bayaran Dari Baeksang Awards, Pengakuan Lee Je Hoon Auto Viral
-
Masih di Bawah Umur, Penobatan Haerin NewJeans Jadi Duta Dior Tuai Kritikan
-
Comeback Tim Doldam Dinantikan, Drama Korea Dr. Romantic 3 Raih Rating Fenomenal!
-
Dianggap Berisik, Lokasi Syuting Drama Park Eun Bin Dilempari Batu Bata
Artikel Terkait
-
5 Rekomendasi Drama Korea 2025 Adaptasi Webtoon, Wajib Masuk Watchlist!
-
6 Karakter Penting Pemeran Drama Korea Heavenly Ever After, Ada Kim Hye Ja
-
6 Karakter Penting dalam Drama 'Dear Hongrang', Dibintangi Lee Jae Wok
-
5 Upcoming Drama Korea Action Penuh Ketegangan, Wajib Masuk Watchlist!
-
Bedah Keunikan The Haunted Palace, Kolaborasi Fantasi hingga Supranatural
Entertainment
-
7 Drama China Garapan Sutradara Ming Yan, Didominasi Genre Romance
-
Hubungan Verrell Bramasta dan Fuji Dapat Restu Sang Ibu juga Nenek, Ni Made Ayu: Mereka Cocok
-
IU Rayakan Hari Anak dengan Donasi Rp1,76 Miliar bagi Anak Difabel
-
PRYVT, Underrated K-indie Band yang Lagu-lagunya Sukses Guncang Perasaan
-
6 Karakter Penting Pemeran Drama Korea Heavenly Ever After, Ada Kim Hye Ja
Terkini
-
5 Inspirasi Hairstyle ala Roh Jeong Eui, Manis dan Elegan Seharian!
-
Ulasan Novel Janur Ireng: Ketika Ambisi Keluarga Menjadi Awal Kehancuran
-
Proyek Naturalisasi Indonesia Targetkan Nama Besar, Media Vietnam: Bisa Mengancam!
-
Ulasan Novel Podcase: Misteri Suara Arwah yang Tiba-Tiba Muncul di Podcast
-
Review Film Grand Tour: Menelusuri Waktu dan Rasa Lelah dalam Pelarian