Scroll untuk membaca artikel
Candra Kartiko | Triana Novitasari
Dear David (Netflx)

Sejak tayang pertama kali di Netflix pada 9 Februari 2023 lalu, film Dear David menuai beragam reaksi dari para penonton. Meski banyak yang memuji karena film ini berani mengangkat hal tabu, namun tidak sedikit pula yang keberatan dengan jalan ceritanya.

Dear David mengisahkan seorang gadis SMA bernama Laras (Shenina Cinnamon) yang membuat kisah fantasi liar tentang laki-laki yang ia taksir, David (Emir Mahira).

Ada yang menyebut film ini menormalkan pelecehan dan ada pula yang menyebut bahwa Dear David tidak bermuatan moral. Dari beragam reaksi, setidaknya ada tiga kontroversi utama yang diberatkan oleh penonton.

BACA JUGA: Netflix Ungkap Misteri Besar Hilangnya MH370 dalam Sebuah Dokumenter

1. Muatan moral

Bercerita tentang seorang gadis SMA yang memiliki fantasi liar terhadap seorang laki-laki, tidak sedikit penonton yang menanyakan muatan moral dari film Dear David. Alih-alih mengedukasi, film ini justru dipandang membolehkan tindakan-tindakan yang tidak benar.

Sementara itu, ada pula yang menyebut bahwa film sebenarnya tidak wajib memiliki pesan moral. Sebab, sebagian film memang dibuat untuk tujuan menghibur.

BACA JUGA: Sinopsis dan Link Nonton Unlocked, Film Baru Im Siwan yang Telah Rilis di Netflix

2. Menormalisasi Pelecehan

Dalam fantasi liarnya, karakter Laras memperlakukan David sebagai objek seksualnya. Hal inilah yang membuat penonton kecewa dan menilai adegan ini sebagai aksi menormalisasi atau meromantisasi gagasan pelecehan. 

Terlebih Shenina Cinnamon pernah bermain di film Penyalin Cahaya yang dengan tegas menolak pelecehan seksual. Dalam film Penyalin Cahaya, Shenina berlaku sebagai korban yang bagian tubuhnya dijadikan bahan fetish oleh seorang teman pria.

3. Standar Ganda

Salah satu hal yang diberatkan penonton adalah isu mengenai standar ganda. Dalam film Shenina terdahulu, Penyalin Cahaya, ketika pelaku adalah laki-laki dan korban adalah perempuan, maka hal tersebut tidak dibenarkan.

Sayangnya, hal ini tidak penonton lihat dalam film Dear David. Lantaran 'pelaku' dalam film ini adalah perempuan dan objeknya adalah laki-laki, tapi kemudian keduanya malah semakin dekat dan menjalin hubungan.

BACA JUGA: 5 Rekomendasi Film tentang Drama Persidangan, Mirip Sidang Ferdy Sambo!

Trailer 'Dear David'

Terlepas dari ada atau tidaknya pesan moral dalam Dear David, sebenarnya wajar apabila penonton tidak dapat menangkap pesan moral dari sebuah film. Hal ini bisa jadi karena ada perbedaan sudut pandang antara pembuat film dan penonton, mengingat film adalah salah satu jenis komunikasi yang sangat kompleks. 

Dear David tayang 9 Februari 2021 dan dapat ditonton di Netflix.

Triana Novitasari