Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | Dini Sukmaningtyas
Karina aespa (Twitter/@@aespa_official)

Karina aespa baru-baru ini terlibat kontroversi setelah ia merekomendasikan anime Jepang yang dilarang di China yang berjudul "My Hero Academia". Sang idola merekomendasikannya melalui aplikasi pesan Bubble.

Pelarangan anime tersebut di China disebabkan karena penamaan karakter yang kontroversial hingga menyinggung insiden sejarah yang suram dari Perang China dan Jepang yang kedua.

BACA JUGA: Anak Kembarnya Pilih Ikut Jeje Ketimbang Syahnaz Sadiqah, Netizen: Tahu Mana yang Tulus

Dalam anime "My Hero Academia", nama karakter memiliki kemiripan dengan "Unit 731", operasi rahasia tentara Kekaisaran Jepang di Harbin, China, yang terkenal karena eksperimen medisnya yang tidak manusiawi yang dilakukan terhadap para tahanan selama tahun 1930-an dan 1940-an.

Selain itu, dalam anime tersebut, karakter Ujiko, memiliki nama asli Maruta Shiga, dan digambarkan sebagai seorang ilmuwan. Hal ini memicu kontroversi yang cukup besar hingga mengakibatkan keputusan untuk mengubah nama karakter tersebut.

Keributan itu disebabkan oleh istilah "Maruta" yang jika diterjemahkan ke dalam bahasa Jepang berarti 'batang kayu'. Hal itu membawa implikasi sejarah yang kelam, merujuk pada perlakuan tidak manusiawi yang diberikan kepada para korban eksperimen Unit 731.

Unit 731 adalah unit Angkatan Darat Kekaisaran Jepang yangterkenal karena melakukan eksperimen brutal terhadap manusia, termasuk penelitian kimia, operasi tidak manusiawi terhadap orang yang masih hidup, dan pengujian senjata biologis.

Untuk menutupi kebenaran mengerikan tentang apa yang sedang terjadi, subjek uji manusia ini tanpa perasaan disebut sebagai "batang kayu". Kiasan anime untuk bab sejarah yang begitu suram memicu reaksi luas pada tahun 2020 lalu.

Koneksi ke kisah sejarah yang mengerikan tersebut telah memicu kritik terhadap "My Hero Academia", hingga Karina pun terkena imbas karena merekomendasikannya.

Setelah Karina merekomendasikan anime ini melalui aplikasi komunikasi penggemar Bubble, banyak netizen China yang meneror akun Instagram dan Weibo Karina dan menuntut sang idola meminta maaf.

Saat ini, netizen Korea membela Karina, mengingat kemungkinan bahwa sang idola tidak menyadari adanya kaitan antara anime dengan kisah sejarah tersebut. Selain itu, mereka berpendapat bahwa "My Hero Academia" merupakan salah satu anime paling populer saat ini, sehingga banyak orang yang merekomendasikannya.

"Tidak mungkin dia mengetahui informasi semacam itu. Saya rasa tidak banyak orang yang tahu tentang ini," tulis salah satu netizen.

"Saya tidak tahu mengapa mereka memintanya untuk meminta maaf," sahut netizen yang lain.

"Saya tidak tahu tentang masalah nama karakter ini," netizen lainnya menimpali.

Bagaimana menurutmu?

Sumber: https://www.allkpop.com/article/2023/06/aespa-karinas-social-media-accounts-terrorized-by-chinese-netizens-after-recommending-a-popular-japanese-anime-banned-in-china

Dini Sukmaningtyas