Pada 21 Agustus, SM Entertainment mengonfirmasi bahwa seorang anak di bawah umur telah diidentifikasi sebagai tersangka komentar jahat dan fitnah tentang salah satu anggota NCT, Mark.
Pada awalnya, SM Entertainment mengaku tidak akan memberikan keringanan apa pun untuk pelaku pemberi komentar jahat tersebut.
Namun, Mark Lee sebagai korban justru menolak kasus yang menimpanya untuk dilanjutkan. Hal tersebut disebabkan karena sang pelaku diketahui merupakan seorang anak di bawah umur.
Mark Lee secara tidak langsung ingin melindungi masa depan dari pelaku yang menuliskan ujaran kebencian kepadanya. Ia tidak mau masalah hukum tersebut masuk sebagai catatan kriminal sang pelaku.
Dilansir dari laporan Allkpop pada Selasa (22/8), SM Entertainment merilis pernyataan resmi terkait pembatalan laporan ujaran kebencian yang dilakukan Mark Lee.
"Kami mencoba untuk tidak memberikan toleransi apa pun untuk menjaga artis kami. Namun, karena keinginan Mark bersikap lunak kepada tersangka dengan pertimbangan bahwa tersangka masih di bawah umur dan tersangka sangat menyesali kesalahannya dan telah meminta maaf," tulis SM Entertainment dalam pernyataannya.
"Kasus diselesaikan dengan mengunggah surat permintaan maaf resmi (dari pelaku)," lanjut SM Entertainment.
Beberapa hari lalu, sebuah surat permintaan maaf yang ditulis tangan oleh pelaku telah tersebar di komunitas online, Pann Nate. Dalam keterangannya, pelaku yang tidak disebutkan namanya itu mengaku sangat menyesal dan telah merenungkan seluruh kesalahannya. Ia pun turut berjanji untuk tidak melakukan kesalahan serupa di masa depan.
Disebut telah melakukan tindakan tersebut sejak awal tahun 2022 lalu, pelaku juga menuliskan permintaan maaf untuk Mark dan orangtuanya sendiri secara khusus.
"Aku benar-benar meminta maaf dengan tulus pada kedua orang tuaku dan tentu saja pada Mark. Kalau bisa, aku ingin bertemu denganmu (Mark) secara langsung untuk minta pengampunan," tulisnya.
Mark Lee sendiri bukanlah satu-satunya musisi yang memilih untuk memaafkan tindakan yang dilakukan oleh haters. Beberapa bulan lalu, anggota lain NCT, Haechan diketahui telah melakukan hal serupa.
Dalam keterangan resmi dari SM Entertainment, saat itu rumah pribadi Haechan didatangi oleh sasaeng (penguntit) dan mengancam akan membawa kasus tersebut ke jalur hukum. Namun, dengan kerendahan hatinya Haechan memilih untuk menghentikan kasusnya.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Kim Soo-hyun Gugat Ganti Rugi Rp135 Miliar kepada Keluarga Kim Sae-ron
-
Pihak Kim Sae-ron Kembali Rilis Video Baru Usai Bantahan Kim Soo-hyun
-
Pihak Academy Minta Maaf atas Respons Serangan Israel terhadap Hamdan Ballal
-
Gelar Konferensi Pers, Kim Soo-hyun Tuai Kecaman Keras Netizen: Dia Gila
-
Rilis Eternal Sunshine Deluxe, Ariana Grande Disebut Sindir Mantan Suami
Artikel Terkait
-
Ada Lagu Loser, Mark NCT Usung Vibe Easy Listening di Album The Firstfruit
-
Unik! Intip Highlight Medley Album Debut Solo Mark NCT 'The Firstfruit'
-
Review Anime Kenka Dokugaku, Bukan Sekadar Adu Jotos Biasa!
-
Bantu Korban Kebakaran Hutan di Yeongnam, Haechan NCT Donasi Rp566 Juta
-
Mark NCT Kenang Emosi Masa Kecil di Video Trailer '1999, Toronto'
Entertainment
-
Sinopsis Film Streaming, Mengulas Kasus Kriminal yang Belum Terpecahkan
-
Selamat! Ten NCT Raih Trofi Pertama Lagu Stunner di Program Musik The Show
-
Catat Tanggalnya! Kai EXO Bagikan Jadwal Teaser Comeback Album 'Wait On Me'
-
Kim Soo-hyun Gugat Ganti Rugi Rp135 Miliar kepada Keluarga Kim Sae-ron
-
Pihak Kim Sae-ron Kembali Rilis Video Baru Usai Bantahan Kim Soo-hyun
Terkini
-
Review Film Twisters: Lebih Bagus dari yang Pertama atau Cuma Nostalgia?
-
Arne Slot Soroti Rekor Unbeaten Everton, Optimis Menangi Derby Merseyside?
-
AI Mengguncang Dunia Seni: Kreator Sejati atau Ilusi Kecerdasan?
-
Review Film 'Pabrik Gula': Teror Mistis di Balik Industri Gula Kolonial
-
Mathew Baker Nyaman di Tim, Kode Timnas Indonesia Berprestasi di Piala Asia U-17?