Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | raysa zahra
Wulan Guritno (Instagram/wulanguritno)

Aktris ternama Tanah Air, Wulan Guritno, telah mengetahui dirinya dipanggil oleh pihak kepolisian dalam kasus dugaan terlibat dalam promosi judi online. Penjadwalan pemanggilan ini datang setelah video lama yang memperlihatkan Wulan Guritno sedang mempromosikan situs judi online mendadak viral di media sosial.

Wulan Guritno yang terkejut dengan pemanggilan tersebut, merasa heran mengapa video lama tersebut mencuat kembali ke ranah publik.

"Mbak Wulan juga kaget dan merasa dipojokkan dengan pemberitaan saat ini. Karena konten tersebut sudah lama itu dibuat tahun 2020. Kok sekarang mencuat kembali," kata Bucie Lee selaku perwakilan manajemen Wulan Guritno, mengutip dari laman moots.suara.com pada Senin (4/9/2023).

Pada saat itu, Wulan Guritno sama sekali tidak menyadari bahwa kontennya berhubungan dengan aktivitas perjudian. Wulan Guritno meyakini bahwa situs yang ia promosikan adalah semacam situs game online biasa dan ia mengikuti tren di mana banyak selebriti lain juga terlibat dalam promosi serupa.

Menurut Bucie Lee, pihaknya merasa bahwa Wulan Guritno telah dijebak dalam situasi ini. Dia menegaskan bahwa video promosi Wulan Guritno tersebut merupakan konten lama yang dibuat pada tahun 2020. Tentunya penyebaran ulang konten tersebut saat ini sangat mengejutkan semua pihak yang terlibat.

Lebih lanjut Bucie Lee mengatakan bahwa semua informasi yang diterima oleh Wulan Guritno saat mempromosikan kala itu hanya terkait dengan game online.

BACA JUGA: Nagita Slavina Idamkan Anak Ketiga Bershio Naga, Ternyata Ini Alasannya

"Mbak Wulan merupakan korban karena dia mendapat informasi bahwa itu adalah game online. Yang di promosikan oleh banyak sekali artis-artis besar lainnya," ujar Bucie Lee memaparkan.

Wulan Guritno pun diketahui memutuskan untuk pulang dari Thailand lebih cepat dari jadwalnya untuk memenuhi panggilan polisi.

Sementara itu, Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid, mengungkapkan bahwa website yang dipromosikan oleh Wulan Guritno masih aktif hingga saat ini. Pihak berwenang kini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini untuk mengungkapnya secara mendetail.

Pemanggilan terhadap Wulan Guritno rencananya dijadwalkan akan berlangsung pekan ini, sesuai dengan pernyataan Brigjen Adi Vivid kepada awak media pada Kamis lalu (31/8/2023).

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

raysa zahra