Dokter Richard Lee menjadi salah satu dokter kecantikan yang namanya dikenal luas oleh publik. Ia juga mempunyai klinik kecantikan bernama Athena serta produk skincare.
Dokter Richard baru-baru ini jadi perbincangan karena wajah aslinya tanpa filter terbongkar oleh kamera wartawan. Hal itu membuat dokter Richard dicibir lantaran penampakan wajahnya di media sosialnya dengan yang asli berbeda.
BACA JUGA: Jawaban Berkelas Denny Caknan Usai Fans Bilang Pindah Haluan ke Gilga Sahid
Wajah bopeng dokter Richard mengakibatkan sejumlah netizen mempertanyakan kualitas klinik kecantikan serta skincare miliknya. Tak ingin terjadi kesalahpahaman, dokter Richard buka suara.
Dokter Richard Lee mengaku heran sendiri mengapa wajahnya di kamera wartawan bisa seperti itu.
"Hai semuanya itu kamera wartawan jahat banget ke gue. Gue salah apa ya? Ini adalah klarifikasiku tentang kamera wartawan," ungkap dokter Richard dikutip dari TikToknya, Jumat (8/9/2023).
"Jadi sebenarnya aku nggak mau klarifikasi ya tapi karena ini digoreng oleh penjual skincare abal-abal. Dan aku nggak mau mereka menang karena menemukan satu titik kesalahanku," sambungnya.
Ia lantas menceritakan bagaimana perubahan kondisi wajahnya dulu dan sekarang. Ia mengaku wajahnya jerawatan parah saat SMP.
Namun karena lahir dari keluarga miskin sehingga tidak bisa perawatan. Ketika SMA dan kuliah wajahnya jadi memiliki bekas jerawat alias bopeng.
BACA JUGA: Kemarin Koar-koar Rp200 Juta, Dewi Perssik Mendadak Ganti Sebut Gaji Pilot Rully Jadi Rp100 Juta
Dokter Richard Lee awalnya memang tidak percaya diri menjadi dokter kecantikan karena kondisi wajahnya. Namun, berkat kerja keras akhirnya ia menjadi sesukses sekarang dan bisa melakukan perawatan bopeng.
"Aku tuh banyak banget perawatan, yang dari dulu jerawatan parah sekarang sudah sembuh, perbaikan banget. Riskasku dulu kalau kalian lihat itu jauh lebih parah daripada yang sekarang. Ini sudah perbaikan banget," tuturnya.
Suami dari dokter Reni Effendi ini merasa bopeng yang ada di wajahnya sekarang tidak separah di kamera wartawan itu. Ia merasa bopengnya terlihat parah karena pencahayaan.
"Sebenarnya nggak separah itu juga sih. Dan aku tuh sudah menghadapai ribuan, jutaan kamera setiap harinya, berbulan-bulan sampai dengan tahunan ya juga nggak separah itu juga," jelasnya.
"Kayak jujur banget kamera itu mungkin karena dia ngambilnya dari bawah kontras juga tinggi, ada cahanya matahari, atau aku kecapekan. Aku nggak ngerti deh," timpal dokter Richard Lee.
Cek berita dan artikel yang lain di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Prabowo Sibuk Gaungkan 'Indonesia Cerah', Sementara Rakyat Masih Gigit Jari
-
Gagasan Pendidikan Ki Hajar Dewantara, Perlunya Akses Pendidikan Merata
-
Inspirasi Ki Hajar Dewantara: 'Manual Guide' Bidang Pendidikan dan Politik
-
Review The Monkey: Film Horor yang Bikin Kamu Ngecek Bawah Tempat Tidur!
-
Tamat Malam Ini, 7 Pemain Drama The Art of Negotiation Ucapkan Terima Kasih
Artikel Terkait
-
Eks Bintang Angling Dharma Sempat Tiga Kali Transaksi Pakai Uang Palsu
-
Mantan Artis Kolosal Ditangkap Usai Edarkan Uang Palsu
-
Sosok Sekar Arum Widara, Mantan Artis Kolosal Angling Dharma Diduga Pengedar Uang Palsu Ratusan Juta
-
6 Babysitter Anak Artis dengan Gaji Termahal, Pengasuh Putri Sisca Kohl Jadi Sorotan
-
7 Potret Pengajian 4 Bulanan Sarah Gibson, Akhirnya Umumkan Kehamilan
Entertainment
-
Tamat Malam Ini, 7 Pemain Drama The Art of Negotiation Ucapkan Terima Kasih
-
ENHYPEN Panaskan Panggung Coachella 2025 Lewat Penampilan Live yang Energik
-
Dari Bencana Alam hingga Alien, Inilah 10 Film tentang Kehancuran Dunia
-
Tayang Perdana! 3 Alasan 'Crushology 101' Wajib Masuk Watchlist Kamu!
-
Buntut Perang Tarif, Donald Trump Ketawa sebagai Respons China Siap Kurangi Film AS
Terkini
-
Prabowo Sibuk Gaungkan 'Indonesia Cerah', Sementara Rakyat Masih Gigit Jari
-
Gagasan Pendidikan Ki Hajar Dewantara, Perlunya Akses Pendidikan Merata
-
Inspirasi Ki Hajar Dewantara: 'Manual Guide' Bidang Pendidikan dan Politik
-
Review The Monkey: Film Horor yang Bikin Kamu Ngecek Bawah Tempat Tidur!
-
Perampasan Aset Koruptor: Keadilan yang Tidak Boleh Dikompromikan