Cristy Guo atau Guo Xiaoting adalah aktris Tiongkok lulusan Akademi Teater Shanghai. Ia memulai akting sejak usia 5 tahun. Beragam peran telah ia coba. Nah, berikut ini ada 3 rekomendasi drama China bergenre xianxia yang diperankan oleh Cristy Guo. Tertarik menonton?
1. Love Between Fairy and Devil (2022)
Love Between Fairy and Devil diadaptasi dari novel Cang Lan Jue karangan Jiu Lu Fei Xiang. Drama ini tayang sebanyak 36 episode di iQIYI dan Netflix. Kisah ini berawal dari 30.000 tahun yang lalu.
Dongfang Qingcang (Wang Hedi) dari Suku Bulan memperoleh keterampilan kuno terlarang dan menjadi monster. Keberadaannya mengancam tiga alam. Lady Chidi (Cristy Guo) dari Shuiyuntian mengorbankan dirinya dan menyegel tentara Qingcang di Menara Haotian.
Kini muncul tanda-tanda Dongfang Qingcang menghancurkan segel menara untuk melarikan diri. Dewa Perang Chang Heng (Zhang Linghe) diperintahkan untuk memperbaiki segelnya. Peri Anggrek (Yu Shuxin) tanpa sengaja jatuh ke dalam menara ketika hendak menolong Chang Heng.
Gara-gara itu Dongfang Qingcang bisa merasakan emosi Peri Anggrek. Jika Peri Anggrek mati, dia juga akan mati. Karena itu, Dongfang Qingcang terpaksa melindungi Peri Anggrek sambil mencari cara untuk menghilangkan kutukan.
2. The Blue Whisper (2022)
The Blue Whisper diadaptasi dari novel Yu Jiao Ji karangan Jiu Lu Fei Xiang dan disutradarai oleh Chu Yuibun. Drama 42 episode ini menyajikan kisah cinta hidup-mati antara makhluk abadi dengan master spirit.
Peri Shunde (Cristy Guo) adalah dewi bangsawan yang picik, kejam, dan tidak bisa disinggung. Suatu hari ia menangkap duyung Chang Yi (Ren Jialun) dan membawa makhluk abadi itu ke Lembah Bunga untuk dijinakkan.
Ji Yunhe (Dilraba Dilmurat) adalah salah satu master spirit di Lembah Bunga dengan keahlian khusus dalam memengaruhi makhluk abadi. Untuk menjinakkan Chang Yi, Ji Yunhe berpura-pura bersikap baik.
Ji Yunhe lama-kelamaan jatuh hati dengan kepolosan Chang Yi. Ia rela mengorbankan kebebasannya sendiri demi kebebasan Chang Yi. Namun, Chang Yi mengira Ji Yunhe telah mengkhianatinya dan akhirnya membenci gadis itu.
3. Fox Spirit Matchmaker: Yue Hong
Fox Spirit Matchmaker: Yue Hong sudah menyelesaikan proses syuting sejak November 2022 lalu, tetapi belum mendapat jadwal tayang. Drama ini diadaptasi dari novel berjudul sama karangan Tuo Xiao Xin.
Tushan Honghong (Yang Mi) dari Suku Rubah menyelamatkan Dongfang Yuechu (Gong Jun) dari Suku Manusia secara kebetulan. Saat mereka menghabiskan waktu bersama di Suku Rubah, ikatan perlahan terbentuk di antara mereka. Pada akhirnya mereka bergandengan untuk memerangi kejahatan demi perdamaian kedua suku.
Di drama ini Cristy Guo bawakan peran siluman rubah bernama Tushan Yaya.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
6 Drama China yang Dibintangi Pan Meiye, Beragam Peran
-
6 Drama China yang Dibintangi Yu Menglong, Genre Romance hingga Fantasi
-
6 Drama China yang Dibintangi Zhang Ming'en, Terbaru Ada Eternal Brotherhood
-
10 Rekomendasi Drama China yang Memakai Kata "Legend" pada Judulnya
-
5 Drama China yang Dibintangi CiCi Wang, Ada Shooting Stars
Artikel Terkait
-
5 Drama Terbaru Wang Ziqi, Tayang Sepanjang 2023
-
5 Film India yang Dibintangi Vijay Sethupathi, Terbaru Ada Merry Christmas
-
5 Film yang Dibintangi Anya Geraldine, Terbaru Ada Layangan Putus The Movie
-
5 Rekomendasi Film Indonesia untuk Ditonton saat Liburan Bersama Keluarga
-
4 Rekomendasi Drama China dari Pemeran Story of Kunning Palace
Entertainment
-
Di Balik Layar Drama Korea Good Boy: Para Cast Ceritakan Pengalaman Seru Selama Syuting
-
Jackie Chan Dibuat Pusing Chris Tucker saat Syuting Rush Hour, Ini Sebabnya
-
Yuk, Sambut Komedi-Aksi Film Agen +62!
-
Hangatkan Hati, Doyoung Hidupkan Suasana Musim Panas di Teaser MV Memory
-
Setelah G20, Viola Davis Digaet Jadi Bintang Utama di Film Ally Clark
Terkini
-
Review Film Julie Keeps Quiet: Yang Memilih Nggak Terlalu Banyak Bicara
-
Ulasan Novel Saksi Mata: Kebenaran yang Tak Bisa Dibungkam Oleh Kekuasaan
-
Review Film Tak Ingin Usai di Sini: Saat Cinta Diam-Diam Harus Rela Pergi
-
Budaya Cicil Bahagia: Ketika Gen Z Menaruh Harapan pada PayLater
-
Review Film Big World dari Sudut Pandang Disabilitas, Apakah Relate?