Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | Kalina Oktaviani
Eijiro Kirishima (myheroacademia.fandom.com)

Selain Shouto Todoroki, Eijiro Kirishima juga menjadi salah satu karakter Boku no Hero Academia favorit penggemar sejak awal seri. Namun, terlepas dari dirinya yang menjadi favorit penggemar, nyatanya banyak dari mereka yang mengabaikan bahwa dia memiliki bekas luka yang ada di matanya. Untuk itu, kisah di balik terciptanya bekas luka di matanya patut untuk diulik lebih dalam.

Ketidakpedulian beberapa penggemar terhadap bekas luka Eijiro terjadi karena bekas itu terlihat samar-samar. Maka dari itu, beberapa penggemar mungkin melewatkan kebenaran bahwa dia memiliki bekas luka. Namun, kira-kira bagaimana bisa dia mendapatkan bekas tersebut? Beberapa penggemar mungkin berpikir bahwa dia pasti mendapatkan bekas itu saat melawan penjahat selama Final War Arc. Pada kenyataannya, tak demikian. Untuk itu, jika penasaran dengan kisah di balik bekas itu, terus simak artikel ini, ya!

1. Asal-usul luka Eijiro

Eijiro Kirishima kecil menggaruk matanya (myheroacademia.fandom.com)

Eijiro mendapatkan bekas luka ketika dia yang saat itu masih anak-anak menggaruk matanya secara tak sengaja. Suatu hari pada usianya yang masih tiga tahun, dia yang sedang tidur tiba-tiba terbangun sebab tak tahan untuk tak ke kamar kecil. Pada saat itulah, dia menggosok matanya untuk membersihkan kotoran mata.

Tanpa sepengetahuannya, Hardening Quirk Eijiro terwujud untuk pertama kalinya, yang membuat tangannya mengeras. Dengan tangan yang mengeras, dia menggosok mata kanannya. Karena tindakannya itu, dia menyebabkan luka hingga akhirnya menjadi bekas luka di matanya. Sejak saat itu, dia tak menyukai Hardening Quirk miliknya. Namun, dia tetap menyukai Crimson Riot, pahlawan yang memiliki quirk mirip dengan miliknya.

2. Fakta Hardening Quirk milik Eijiro

cuplikan anime Boku no Hero Academia (myheroacademia.fandom.com)

Hardening Quirk milik Eijiro memungkinkan dirinya untuk mengeraskan salah satu ataupun seluruh bagian tubuhnya. Dengan tubuhnya yang mengeras seperti batu, dia mampu menahan hampir semua serangan yang mengarah ke dirinya. Namun, seperti yang bisa diduga, dia juga memiliki batas, menyebabkan pengerasannya menghilang seiring berjalannya waktu.

Untungnya, Eijiro belajar untuk memperkuat kembali tiap anggota tubuhnya yang mengeras, hari demi hari. Dia juga meningkatkan daya tahan tubuh dan kekuatannya. Hal itu dapat dibuktikan dari Hardening Quirk-nya yang mampu menahan serangan api Dabi, ledakan jarak dekat Katsuki Bakugo, serta peluru dan hujan pedang yang dipicu oleh obat yang meningkatkan kekuatan quirk milik Trigger.

Di sisi lain, Ultimate Moves milik Eijiro telah dieksplorasi oleh anime setidaknya tiga di antaranya: Red Counter, Unbreakable, dan Red Gauntled. Red Counter adalah serangan balik jarak dekat. Unbreakable adalah tingkat pengerasan maksimumnya, yang membuat kebal terhadap sebagian besar serangan fisik selama 30-40 detik. Sedangkan, Red Gauntled adalah gerakan memukul musuh dengan keras tepat di perut dan akan menghasilkan damage yang lebih besar jika dia berada dalam wujud Unbreakable.

Meskipun sempat membenci Hardening Quirk-nya, perlahan Eijiro mulai menerima kekuatan yang telah diberkatkan padanya sejak kecil. Dia pun mau belajar untuk menggunakan dan menguasai Hardening Quirk agar bisa berjuang dalam menggapai impiannya. Nah, usai membaca ulasan di atas, apakah kamu baru mengetahui bahwa dia memiliki bekas luka di matanya? Atau mungkin kamu sudah mengetahuinya sedari awal?

Kalina Oktaviani