Sean 'Diddy' Combs disebut akan bersaksi dalam persidangan yang menyeret namanya terkait pemerasan dan perdagangan seks.
Mac Agnifilo selaku kuasa hukum menyatakan bahwa sang rapper siap menceritakan kisah dari versinya. Kuasa hukum itu mengatakan Combs bahkan akan bersaksi terhadap kekerasan mantan kekasihnya, Cassie Ventura, yang diketahui lewat rekaman CCTV yang viral di media sosial beberapa waktu lalu.
"Saya tidak tahu apakah bisa mencegahnya untuk bersaksi. Namun, ia sangat ingin membagikan kisahnya," ungkap Marc Agnifilo dalam wawancara dengan TMZ pada Kamis (26/9/2024).
"Ia mempunyai kisahnya sendiri, dan ia mempunyai kisah yang menurut saya hanya ia yang dapat membagikannya dengan cara yang dapat ia ceritakan secara langsung."
Sumber yang mengetahui kasus ini mengonfirmasi bahwa tahap pengungkapan belum dilakukan, sehingga masih terlalu awal untuk mengonfirmasi saksi mana yang dapat dipanggil ke pengadilan mendatang.
Jaksa penuntut sempat membuka tiga dakwaan untuk Combs pada 17 September dengan menuduh rapper itu mengatur "usaha kriminal" melalui kerajaan bisnisnya yang terlibat dalam perdagangan seks, kerja paksa, kekerasan fisik puluhan tahun terhadap perempuan, hingga penculikan.
Di sisi lain, sebuah rekaman CCTV hotel memperlihatkan Combs menyerang mantan kekasihnya di sebuah hotel di Los Angeles pada 2016 yang turut disebutkan dalam dakwaan terhadapnya saat ini.
Jaksa menduga bahwa rekaman itu menunjukkan pola kekerasan fisik yang dilakukan Combs, sekaligus menuduh Combs "menyuap" staf hotel agar memastikan tidak ada yang terlibat pada 2016 lalu.
Combs juga sempat membantah tuduhan penyuapan, melakukan pembayaran untuk menutup dugaan pelanggaran, dan merekam dugaan penyerangan seksual yang sebelumnya diajukan pemerintah serta beberapa penuduh dalam 11 gugatan perdata.
Melalui dakwaan, Jaksa AS Distrik Selatan New York menuding bahwa P Diddy melakukan "Freak Offs" atau penampilan seks yang rumit di mana ia bahkan dilaporkan melakukan pembiusan dan pemaksaan terhadap korban untuk melakukan hubungan seks yang lama dengan pekerja seks pria.
Sang kuasa hukum bahkan menyangkal tuduhan jaksa yang menyebut ada 50 saksi atau korban yang sudah berbicara dengan penyidik federal.
"Hanya satu korban," ungkapnya kepada pembawa acara Kaitlan Collins. "Hanya itu yang ada pada dakwaan."
BACA BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Baca Juga
-
Bermain di Light Shop, Park Bo-young Ikut 'Kursus' Jadi Suster
-
Gandeng Park Hyo Shin, V BTS Siap Rilis Lagu Winter Ahead pada 29 November
-
The8 SEVENTEEN Bersiap Rilis Album Debut Solo Bertajuk Stardust pada Desember Mendatang
-
Jennie-Lisa, XG, Hingga ENHYPEN Dikonfirmasi Tampil di Coachella 2025
-
Intip Harga Tiket Konser Buzz NIKI di Jakarta 2025, Mulai Rp850 Ribu
Artikel Terkait
-
Kronologi Lengkap Kasus Pemerasan Ria Ricis oleh Mantan Karyawan: Diminta Rp 300 Juta?
-
Ditangkap Kasus Pencabulan, Eks Bupati Biak Numfor Papua Ternyata Predator Seks Anak
-
Jadi Saksi di Sidang Pemerasan eks Karyawan, Ria Ricis: Maafin, Tapi...
-
Night Drive Maut Mahasiswa di Jogja, Dari Buka Celana Sampai Berakhir di Penjara
-
Jelang Sidang, P Diddy Disebut Jaksa Berusaha Memeras Saksi dan Pengaruhi Juri dari Penjara
Entertainment
-
Intip Keseruan Idola SM Entertainment di Teaser Program The Game Caterers 2
-
G-Dragon Ekspresikan Ikatan Kuat dengan Fans di Lagu Baru 'Home Sweet Home'
-
Raih Piala di MAMA Awards 2024, Pidato RIIZE Bikin Nangis Penggemar
-
Dibintangi Kim Soo Hyun dan Jo Bo Ah, Ini Jadwal Tayang Drama Korea Knock Off
-
Spoiler When the Phone Rings Episode 1, Yoo Yeon Seok Dapat Ancaman?
Terkini
-
See To Wear 2024 Guncang Industri Fashion Lokal, Suguhkan Pengalaman Berbeda
-
3 Penyerang yang Berpotensi Tersingkir dengan Hadirnya Ole Romeny di Timnas Indonesia
-
Review Film Role Play, Menjelajahi Dunia Karakter dan Narasi
-
Lolos Semifinal China Masters 2024, Jonatan Christie Dihadang Shi Yu Qi
-
Ulasan Novel Hotel Royal Costanza: Kisah Seorang Jurnalis yang Disandera