Crypto Man, film Korea terbaru yang mengangkat kisah nyata di balik jatuhnya pasar cryptocurrency dan mengguncang dunia.
Film ini mengupas sisi gelap investasi startup, perdagangan saham, dan skema cepat kaya melalui mata uang virtual. Lewat narasi yang mendalam, film ini menjadi peringatan tentang bahaya manipulasi keuangan dalam era digital.
Sinopsis Film Crypto Man
Film ini bercerita tentang Dohyun, diperankan oleh mendiang Song Jae Rim, seorang pengusaha muda yang ambisius. Ia menemukan celah dalam program subsidi pemerintah untuk startup.
Bersama rekannya, Ji-Woo (An Woo Yeon), Do-Hyun menggunakan dana subsidi ini untuk mendirikan perusahaan yang kemudian sengaja dimanipulasi hingga bangkrut.
Tak berhenti di situ, Do-Hyun meluncurkan MOMMY coin, sebuah mata uang kripto yang menarik perhatian banyak investor. Melalui dukungan modal besar dari investor bernama Kevin (Min Sung Wook), MOMMY coin mencapai performa terbaiknya.
Namun, keberhasilan ini menjadi bumerang ketika lembaga keuangan mulai mencium kejanggalan dan mengawasi aktivitas Do-Hyun.
Poster Tiga Karakter Utama
Pada 30 Desember, "Crypto Man" merilis poster baru yang menampilkan mendiang Song Jae Rim, An Woo Yeon, dan Min Sung Wook.
Poster pertama memperkenalkan karakter utama, Yang Do Hyun. Dengan pakaian serba hitam dan kacamata bulat, posternya menyiratkan aura misterius.
Kalimat "Apakah saya benar-benar melakukan sesuatu yang salah?" yang tertulis pada poster ini memancing rasa penasaran penonton, menyoroti dilema moral yang akan dihadapi Do Hyun setelah kejatuhan MOMMY coin.
Poster kedua menampilkan Kang Ji Woo, rekan Do Hyun. Ji Woo adalah sosok cerdik yang memanfaatkan celah dalam sistem subsidi pemerintah. Ia mengumpulkan dana startup dengan cara-cara licik, seperti mengklaim kebangkrutan berulang kali demi mendapatkan keuntungan maksimal.
Di posternya, kalimat "Subsidi pemerintah? Itu diberikan supaya kau gagal" memperlihatkan pandangan pragmatis Ji Woo yang tak segan-segan memanfaatkan sistem demi keuntungannya sendiri.
Poster terakhir menampilkan Kevin, seorang investor yang kejam. Dengan ekspresi dingin, Kevin menjadi simbol dari kerasnya dunia bisnis yang hanya mengejar keuntungan.
Kalimat di posternya, "Gagal itu tidak apa-apa. Dunia tidak mengingat mereka yang gagal," mencerminkan filosofi hidupnya yang mengutamakan kesuksesan pribadi di atas segalanya.
Ketiga poster tersebut menggambarkan hubungan rumit antara Do Hyun, Ji Woo, dan Kevin dalam dunia yang penuh intrik dan pengkhianatan. Masing-masing membawa perspektif unik yang memperlihatkan sisi gelap dari ambisi, moralitas, dan keserakahan.
Karena diangkat dari peristiwa nyata yang melibatkan ribuan korban dan masih berkaitan dengan kasus hukum, "Crypto Man" menjalani proses konsultasi hukum yang mendalam.
Sutradara dan tim produksi memastikan penyajian cerita yang akurat, tidak hanya untuk mendramatisasi, tetapi juga untuk memberikan gambaran nyata tentang bahaya skema seperti ini.
Film ini dijadwalkan tayang pada 15 Januari 2025, memberikan pengalaman menegangkan sekaligus reflektif tentang risiko investasi modern. "Crypto Man" tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga peringatan akan bahaya manipulasi di dunia keuangan.
BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Baca Juga
-
ATEEZ Eksplorasi Konsep Gelap dan Sensual Lewat Comeback In Your Fantasy
-
Comeback dengan THIS IS FOR, TWICE Angkat Tema Kekuatan dan Percaya Diri
-
Taeil Eks NCT Divonis 3,5 Tahun Penjara atas Kasus Pemerkosaan Berat
-
TREASURE Gambarkan Cinta yang Tak Terlupakan Bak Penyakit di Lagu LOVESICK
-
Choo Young Woo dan Shin Shi Ah Bintangi Remake Film Romantis Jepang
Artikel Terkait
Entertainment
-
Wajib Masuk List! Ayu Watanabe Rilis Manga Baru 'Kokoro, Ai ni Arazu'
-
4 Drama China yang Dibintangi Shen Yujie, Terbaru Coroner's Diary
-
5 Rekomendasi Film Sambut Akhir Pekan, Ada Sore: Istri dari Masa Depan
-
ATEEZ Eksplorasi Konsep Gelap dan Sensual Lewat Comeback In Your Fantasy
-
5 Drama China yang Dibintangi Yu Cheng'en, Terbaru Coroner's Diary
Terkini
-
Dramatis! Port FC Juarai Piala Presiden 2025 usai Bungkam Oxford United 2-1
-
Betah di Persija Jakarta, Van Basty Sousa Soroti Kualitas Mauricio Souza
-
Review Film Pernikahan Arwah: Horor Tionghoa dengan Plot Menegangkan!
-
Review Series Too Much: Cinta yang Berantakan, Lucu, dan Penuh Luka
-
BRI Super League: Wiliam Marcilio Harap Persib Awali Kompetisi dengan Baik