Situs dan aplikasi manga Shonen Jump+ milik Shueisha merilis chapter ke-24 manga Drunk Bullet karya Yanagi Takakuchi pada 4 Januari lalu.
Bersamaan dengan itu, Shueisha mengonfirmasi bahwa seri ini akan berakhir pada chapter berikutnya, yaitu chapter ke-25 yang akan dirilis pada 12 Januari 2025.
Informasi ini disampaikan melalui platform Shonen Jump+ dan MANGA Plus, di mana keduanya juga menyediakan versi digital manga ini dalam bahasa Inggris.
Keputusan untuk mengakhiri seri ini mencerminkan kerasnya persaingan dalam serialisasi di Shueisha yang menuntut setiap judul untuk mampu mencuri perhatian sejak awal jika ingin bertahan.
Karya ini merupakan hasil tulisan dan ilustrasi Yanagi Takakuchi, dengan Mamoru Tsuchiya sebagai pengawas kreatif. Shueisha sebelumnya telah merilis dua volume kompilasi manga ini pada 4 September dan 4 Desember 2024. Volume ketiga diperkirakan akan dirilis untuk melengkapi penutupan cerita ini di masa mendatang.
Yanagi Takakuchi sebelumnya merilis manga Harahara-sensei sebanyak empat volume melalui platform Shonen Jump+ pada Agustus 2021. Manga tersebut berjalan selama lebih dari setahun hingga mencapai akhir ceritanya pada Oktober 2022.
Alasan berakhirnya sebuah seri yang masih berjalan dalam waktu singkat biasanya tidak dijelaskan secara rinci kepada publik oleh Shueisha. Namun, pada umumnya, keputusan ini bergantung pada tingkat popularitas dan jumlah pembaca.
Terlepas dari reputasi baik yang mungkin dimiliki seorang kreator lewat karya-karya sebelumnya, Shueisha tetap sangat tegas dalam menentukan nasib sebuah seri.
Hal ini bisa dimaklumi, mengingat banyak seri hits Shueisha yang telah selesai atau sedang mendekati akhir. Dalam situasi seperti ini, setiap seri baru harus mampu menarik perhatian besar sejak awal untuk dapat bertahan dalam persaingan yang semakin ketat.
Bagi yang belum familiar, Drunk Bullet sendiri merupakan manga berlatar di era Prohibition—masa ketika produksi, distribusi, dan konsumsi alkohol dilarang secara hukum.
Cerita ini mengikuti perjalanan Gary, seorang veteran Perang Dunia I yang pulang ke negaranya hanya untuk menemukan bahwa larangan alkohol telah mengubah kehidupan masyarakat.
Sebagai pecinta minuman keras, Gary pun memulai perjalanan penuh aksi untuk melawan aturan tersebut demi mendapatkan segelas alkohol yang ia dambakan.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Suka Film Ghibli? Ini Rekomendasi yang Pas Buat Ditonton saat Musim Panas
-
Jika Season 3 Digarap, Anime Solo Leveling Diharapkan Bisa Sepopuler Naruto
-
Film Masters of the Universe Pamerkan Logo Bergaya Klasik, Rilis Juni 2026
-
Film Demon Slayer: Infinity Castle Ukir Prestasi Besar di Box Office Jepang
-
Dituding Tak Hargai Penulis Naskah Wednesday, Jenna Ortega Beri Klarifikasi
Artikel Terkait
-
Yugo Kobayashi Umumkan Manga 'Fermat no Ryori' Mendapatkan Adaptasi Anime
-
5 Legenda Pengguna Buah Iblis Terkuat di One Piece yang Telah Tiada
-
Terbakar Semangat! Review Anime Enen no Shouboutai
-
Manga World Trigger Umumkan Hiatus Selama 1 Bulan, Ini Alasannya
-
Ungkap Identitas Barem Bridge 'Flamethrower Devil' di Manga Chainsaw Man
Entertainment
-
Step It Up oleh IDID: Tekad Kuat untuk Mengukir Jalan Sendiri Menuju Sukses
-
Suka Film Ghibli? Ini Rekomendasi yang Pas Buat Ditonton saat Musim Panas
-
Jika Season 3 Digarap, Anime Solo Leveling Diharapkan Bisa Sepopuler Naruto
-
Comeback Agustus! Naevis Siap Rilis Single Lagu Kedua Bertajuk Sensitive
-
Film Masters of the Universe Pamerkan Logo Bergaya Klasik, Rilis Juni 2026
Terkini
-
Mengejar Cinta Halal: Ketika Perasaan dan Takdir Tidak Berjalan Seiring
-
Kemenangan atas Thailand Jadi Panggung bagi Jens Raven dan Hokky Caraka
-
4 Micellar Water Low pH Terbaik, Bersih Maksimal tanpa Merusak Skin Barrier
-
Aman! Kepergian Christian Horner Tak Pengaruhi Masa Depan Max Verstappen
-
Tugas dan Status: Membedah Jebakan Ganda yang Menguras Mental Pelajar