Mengenang David Lynch Melalui 5 Film Terbaiknya yang Penuh Nuansa Surealis

David Lynch, seorang sutradara legendaris Amerika, telah meninggal dunia pada Kamis (16/1/2025) di usia 78 tahun, setelah berjuang melawan emfisema yang dideritanya.

David Lynch dikenal dengan film-film garapannya yang penuh teka-teki dan atmosfer surealis. Ia memulai kariernya dengan film pendek Six Men Getting Sick 'Six Times' (1967).

Namun, nama David Lynch mulai dikenal luas ketika ia merilis film panjang pertamanya, Eraserhead (1977), sebuah karya eksperimental yang mengukuhkan namanya sebagai sutradara dengan visi artistik yang unik.

Setelah kesuksesan Eraserhead, David terus menghasilkan film-film ikonik seperti Dune (1984), Blue Velvet (1986), Wild at Heart (1990), Lost Highway (1997), Mulholland Drive (2001), serta serial TV populer Twin Peaks (1990-1991).

Sepanjang kariernya, David Lynch telah meraih berbagai penghargaan bergengsi, termasuk Academy Honorary Award pada 2019, Palme d'Or di Cannes untuk Wild at Heart (1990), dan Golden Lion for Lifetime Achievement di Festival Film Venesia pada 2006. Ia juga beberapa kali masuk nominasi Oscar, BAFTA, dan Golden Globe untuk sutradara terbaik.

Untuk mengenang kontribusi David Lynch dalam dunia perfilman, mari kita telusuri lima rekomendasi film terbaiknya yang menunjukkan gaya unik dan surealis khasnya.

1. Eraserhead (1977)

Eraserhead adalah film body horor yang mengisahkan Henry Spencer (Jack Nance), seorang pria pendiam yang tinggal di kawasan industri yang suram.

Suatu hari, ia diundang oleh pacarnya, Mary X (Charlotte Stewart) untuk makan malam bersama keluarganya. Saat makan malam, ibu Mary mengungkapkan bahwa Mary telah melahirkan seorang bayi hasil hubungan dengan Henry.

Ibu Mary juga mendesak keduanya untuk segera menikah. Tak punya banyak pilihan, Henry pun akhirnya menikahi Mary dan membawanya untuk tinggal bersama di apartamennya.

Namun, bayi mereka tidak seperti bayi pada umumnya. Wujudnya begitu aneh, dengan tubuh kecil terbungkus perban dan kepala besar seperti kadal.

Bayi tersebut, terus-menerus menangis dan menolak diberi makanan. Mary yang semakin merasa frustasi dan kewalahan, akhirnya meninggalkan Henry sendirian untuk mengurus bayi tersebut.

Seiring berjalannya waktu, Henry mulai mengalami mimpi-mimpi aneh dan halusinasi yang mengganggu pikirannya. Ia sering melihat sosok wanita misterius yang tinggal di dalam radiator.

Di lain waktu, ia bahkan membayangkan kepalanya terlepas dan digunakan untuk membuat penghapus pensil. Dalam kebingungannya, ia semakin sulit membedakan antara kenyataan dan imajinasinya.

Eraserhead dikenal dengan gaya surealis dan simbolisme yang kaya, sehingga memunculkan berbagai interpretasi di kalangan penonton. Film ini sering diartikan sebagai cerminan dari ketakutan terhadap tanggung jawab sebagai orangtua.

2. The Elephant Man (1980)

The Elephant Man adalah film drama biografi berdasarkan kisah nyata Joseph Merrick (John Hurt), seorang pria Inggris abad ke-19 yang menderita kelainan fisik.

Sejak kecil, Merrick sudah menjadi objek tontonan di sebuah pertunjukan sirkus. Ia bahkan dijuluki The Elephant Man karena penampilannya yang berbeda.

Hidupnya penuh penderitaan, hingga suatu hari seorang dokter ahli bedah bernama Frederick Treves (Anthony Hopkins) menemukan Merrick di sirkus dan membawanya ke rumah sakit untuk melakukan serangkaian pemeriksaan.

Awalnya, Dr. Treves dan para rekannya mengira Merrick mengalami keterbelakangan mental, namun setelah berinteraksi lebih dalam, mereka menyadari bahwa Merrick adalah seorang pria yang cerdas dan baik hati.

Merrick kemudian diberikan tempat tinggal di rumah sakit. Di bawah perawatan Dr. Treves dan perawat Mrs. Mothershead (Wendy Hiller), ia mulai belajar berbicara dan membaca, serta menemukan kecintaannya pada seni.

Meskipun Merrick mulai mendapatkan kehidupan yang lebih baik, ia masih harus menghadapi diskriminasi dan pandangan merendahkan dari sebagian orang yang hanya tertarik padanya karena penampilannya yang aneh. Bahkan mantan pemiliknya, Mr. Bytes (Freddie Jones), berencana untuk menculiknya dan membawanya kembali ke sirkus.

Film ini mengeksplorasi tentang nilai-nilai kemanusiaan, empati, dan pentingnya menghargai setiap individu, terlepas dari penampilan luar mereka.

3. Blue Velvet (1986)

Blue Velvet merupakan film neo-noir yang mengisahkan tentang Jeffrey Beaumont (Kyle McLachlan), seorang mahasiswa yang kembali ke kampung halamannya di Lumberton, Carolina Utara, untuk merawat ayahnya yang sedang sakit.

Suatu hari, saat berjalan pulang dari rumah sakit, Jeffrey menemukan potongan telinga manusia yang sudah membusuk di ladang dekat tempat sampah. Ia melaporkan temuan ini kepada Detektif John Williams (George Dickerson).

Detektif John Williams memiliki seorang putri bernama Sandy (Laura Dern), yang kemudian bekerja sama dengan Jeffrey untuk menyelidiki siapa pemilik telinga tersebut.

Petunjuk membawa mereka ke Dorothy Vallens (Isabella Rossellini), seorang penyanyi klub malam yang terperangkap dalam hubungan rumit dengan seorang gangster psikopat bernama Frank Booth (Dennis Hopper).

Jeffrey dan Sandy pun berusaha untuk menyelamatkan Dorothy dari cengkeraman Frank, meskipun harus menghadapi berbagai situasi berbahaya yang mengancam nyawa mereka.

4. Twin Peaks: Fire Walk With Me (1992)

Twin Peaks: Fire Walk With Me merupakan prekuel dari serial TV Twin Peaks (1990-1991). Film ini membawa penonton menelusuri hari-hari terakhir kehidupan seorang gadis bernama Laura Palmer (Sheryl Lee), sebelum kematiannya yang tragis.

Laura adalah sosok remaja yang tampaknya memiliki kehidupan sempurna, ia cantik, cerdas dan populer di sekolah. Namun, di balik semua itu, Laura memendam luka batin yang perlahan menghancurkannya.

Film dibuka dengan penyelidikan kasus pembunuhan seorang wanita bernama Teresa Banks (Pamela Gidley) di kota kecil Deer Meadow. Agen FBI Chester Desmond (Chris Isaak) dan rekannya, Sam Stanley (Kiefer Sutherland), ditugaskan untuk mengusutnya.

Mereka menemukan beberapa petunjuk aneh, salah satunya adalah secarik kertas bertuliskan huruf “T” di bawah kuku Teresa dan sebuah cincin misterius. Akan tetapi, sebelum bisa mengungkap kebenaran, Chester tiba-tiba menghilang secara misterius.

Setahun setelah kasus tersebut, cerita beralih ke kota tetangga, Twin Peaks. Di sana, Laura Palmer menjalani kehidupan yang penuh kontradiksi.

Di siang hari, dia adalah gadis teladan yang dikagumi banyak orang, tetapi di malam hari, ia terjebak dalam dunia gelap yang melibatkan narkoba dan prostitusi.

Sepanjang film, Laura mulai mengalami serangkaian penglihatan aneh. Ia merasa ada sesuatu yang mengintainya, terutama setelah menyadari bahwa halaman-halaman buku hariannya hilang. Hal ini membuatnya yakin bahwa ada seseorang yang mengetahui rahasianya.

Selain itu, Laura juga mendapat teror dari sosok menyeramkan bernama BOB, yang terus-menerus menguntit dan mengancamnya.

Tekanan dari lingkungan yang toxic, serta rahasia kelam yang ia pendam membuat Laura semakin terpuruk, hingga akhirnya berujung pada kematiannya yang tragis

5. Mulholland Drive (2001)

Mulholland Drive merupakan film misteri thriller yang mengisahkan tentang Betty Elms (Naomi Watts), seorang wanita muda yang baru saja tiba di Los Angeles, untuk mengejar karier di Hollywood.

Setibanya di apartemen, ia bertemu dengan seorang wanita (Laura Harring), yang mengalami amnesia akibat kecelakaan mobil di Mulholland Drive, Los Angeles.

Wanita tersebut kemudian memilih nama "Rita" setelah melihat poster aktris Rita Hayworth. Bersama-sama, mereka mencoba mengungkap identitas asli Rita dan menyelidiki masa lalunya yang misterius.

Sepanjang penyelidikan, mereka menemukan berbagai petunjuk aneh, termasuk penemuan mayat membusuk di apartemen milik seorang aktris bernama Diane Selwyn.

Mulholland Drive dikenal dengan struktur non-linear kompleks dan penuh simbolisme, yang memadukan realitas dan fantasi, khas David Lynch.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS