Scroll untuk membaca artikel
Sekar Anindyah Lamase | e. kusuma .n
Lee Je Hoon dalam drama The Art Of Negotiation (dok. Soompi)

Visual Lee Je Hoon dengan rambut putihnya yang mencolok dalam upcoming dramaThe Art of Negotiation cukup banyak mencuri perhatian fans. Melansir Soompi pada Selasa (25/02/2025), Lee Je Hoon memaknainya sebagai bentuk simbolisme dari tokoh yang diperankannya.

“The Art of Negotiation” sendiri menceritakan kisah Yoon Joo No (Lee Je Hoon), seorang ahli M&A yang dikenal sebagai negosiator legendaris. Yoon Jo No memimpin timnya melewati tantangan perusahaan yang berisiko tinggi.

Usut punya usut, drama ini disutradarai oleh Ahn Pan Seok, yang dikenal karena perhatiannya yang cermat terhadap detail dan realisme. Besar kemungkinan drama ini akan menjadi tontonan yang menarik dan siap tayang perdana pada 8 Maret 2025.

Cerita Lee Je Hoon di Balik Layar

Lee Je Hoon melakukan transformasi yang berani menjadi Yoon Joo No, “Ular Putih” di dunia negosiasi yang bakal memikat pemirsa dengan rambut peraknya yang mencolok. Dengan karakternya yang masih dalam masa prima, rasa ingin tahu pun tumbuh tentang mengapa Yoon Joo No memiliki penampilan yang tidak biasa.

Berbagi pemikirannya tentang transformasi, Lee Je Hoon menjelaskan visual terbarunya untuk peran dalam drama ini.

“Saya ingin menyampaikan secara visual ketelitian Yoon Joo No yang hampir sempurna sebagai seorang negosiator pada pandangan pertama. Gaya ini membantu saya sepenuhnya menerima dia sebagai karakter yang berbeda dan luar biasa,” jelas Lee Je Hoon.

Lebih lanjut, ternyata penampilan dramatis ini menjadi nyata berkat rekomendasi kuat dari sutradara Ahn Pan Seok. Lee Je Hoon menambahkan ceritanya saat proses produksi drama ini.

“Awalnya ketika dia pertama kali menyarankannya, baik aku maupun orang-orang di sekitarku tidak yakin apakah itu akan berhasil. Namun sutradara sangat merekomendasikannya, dan dengan upaya cermat dari tim tata rias dan kostum kami, saya dapat berkomitmen penuh untuk itu,” tambah Lee Je Hoon.

Bukan hanya Lee Je Hon, sang sutradara juga turut mengungkapkan cerita di balik visual tokoh utamanya dalam drama kali ini sebagai elemen simbolis.

“Karena dia terus-menerus bernegosiasi dengan tokoh-tokoh berpengaruh, saya tidak ingin dia terlihat hanya sebagai seorang pemuda—dia harus terlihat setara dengan orang-orang di sekitarnya. Naskah aslinya menggambarkan rambut peraknya sebagai perangkat visual yang membuatnya sulit untuk menentukan usia pastinya, yang menurutku adalah ide bagus,” kata sutradara Ahn Pan Seok.

“Salah satu konsultan kami mengatakan mereka menjadi abu-abu di awal usia 30-an. Sama seperti rambut Marie Antoinette yang dikatakan memutih dalam semalam selama Revolusi Perancis, kami ingin rambut Yoon Joo No memberikan kesan yang tak terlukiskan dan hampir meresahkan kepada pemirsa,” tambahnya.

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS

e. kusuma .n