Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | Gigi Ann
Lilo & Stitch (x.com)

Film Ballerina gagal debut ke puncak box office di pekan perdana penayangannya. Debut dari spin-off film John Wick ini masih berada di bawah ekspektasi dengan capaian US$25 juta dari penayangan 3.409 bioskop di Amerika Utara,.

Lionsgate sempat memprediksi bahwa debut domestik film yang dibintangi oleh Ana de Armas itu akan mencapai US$30 juta. Namun, angka itu pun masih terbilang lumayan karena bujet produksi film yang mencapai US$90 juta.

Rekor itu sekaligus membuat Ballerina harus puas berada di posisi dua karena gagal menyalip prestasi dari Lilo & Stitch yang masih konsisten di puncak box office selama tiga pekan berturut-turut dengan US$32,5 juta dari 4.185 tempat pemutaran.

Versi live-action dari Disney tersebut telah menghasilkan pendapatan hingga US$335,8 juta di Amerika utara dan US$772 juta di seluruh dunia dan sekaligus menjadi film pertama yang meraup pendapatan US$1 miliar sepanjang tahun ini.

Sementara Ballerina, seperti diberitakan Variety pada Minggu (8/6) hanya mendapatkan untung US$26 juta dari 82 negara di box office internasional dengan perolehan awal global mencapai US$51 juta.

Sebab Ballerina bukan sekuel langsung John Wick dan karakter Eve Macarro sama sekali baru muncul dalam waralaba tersebut, tidak heran bahwa penjualan tiket di minggu perdana sangat jauh tertinggal dari serial inti.

Setelah John Wick (2014) dirilis dengan capaian pertama sebesar US$14 juta, waralaba tersebut terus melejit popularitasnya dengan perilisan film John Wick: Chapter 2 (2017) meraup US$30,4 juta, John Wick: Chapter 3 - Parabellum (2019) dengan US$56,8 juta.

Kemudian ada John Wick: Chapter 4 (2023) yang meraup pendapatan terbaik di antara seri tersebut sebesar US$73,8 juta. Studio itu juga berencana untuk kembali memperluas dunia sinema dengan John Wick 5.

Sementara itu, di chart box office Hollywood, Mission: Impossible - The Final Reckoning harus turun ke peringkat tiga dengan pendapatan US$15 juta dari 3.496 bioskop pada pekan ketiga perilisannya.

Film kedelapan dari waralaba laga Tom Cruise yang kini telah berusia 29 tahun itu sudah mengumpulkan US$149 juta di Amerika Utara dan US$450 juta di seluruh dunia hingga saat ini.

Dengan pendapatan besarnya sebesar US$400 juta, The Final Reckoning disebut tidak memiliki kekuatan untuk bangkit dari defisit selama penayangan teatrikalnya.

Sedangkan posisi keempat ada Karate Kid: Legends dengan capaian US$8,7 juta pada pekan kedua perilisannya. Angka ini menurun tajam hingga 58 persen dari debutnya yang sempat menghasilkan US$21 juta.

Sekuel dari laga tersebut, yang menandai film baru pertama selama 15 tahun terakhir, sudah meraup US$35 juta di dalam negeri serta US$74 juta di seluruh dunia hingga kini.

Angka tersebut dinilai termasuk hasil yang biasa-biasa saja untuk film yang menghabiskan bujet produksi US$45 juta tersebut. Angka itu sekaligus tidak bisa menyamai film "Karate Kid" sebelumnya dalam hal capaian box office.

Sementara Final Destination: Bloodlines menutup posisi lima besar dengan US$6,4 juta dari 2.867 lokasi di penayangan keempatnya.

Film keenam dari film horor Warner Bros. dan New Line itu merupakan hit besar dan resmi keluar sebagai film terlaris dalam seri tersebut dengan US$123 juta di Amerika Utara dan US$257 juta di penayangan seluruh dunia.

Film Ballerina berkisah mengenai Eve Macarro (Ana de Armas) yang memilih untuk belajar di Ruska Ruma demi membalaskan dendam atas kematian ayahnya. Organisasi tersebut berhasil melatih Eve sebagai pembunuh bayaran yang siap mengerjakan berbagai tugas.

Film spin-off John Wick ini khusus untuk penonton 17+.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

Gigi Ann