Berkat serial animenya yang sukses, Wind Breaker berhasil menarik sorotan publik dengan segala daya tarik khasnya. Anime ini berlatar di kota fiktif Makochi, Jepang, dengan fokus utama pada SMA Furin yang terletak di kota tersebut.
Sang karakter utama, Haruka Sakura, digambarkan sebagai remaja penyendiri yang pindah ke sekolah tersebut dengan prinsip bahwa kekerasan ialah satu-satunya jalan hidup.
Sakura awalnya berniat menjadi petarung terkuat di SMA Furin, tetapi ia justru menemukan bahwa para siswanya bukan hanya jago bertarung—mereka juga berperan sebagai pelindung kota.
Namun seiring berjalannya cerita, perhatian penonton tak hanya tertuju pada Sakura. Kehadiran anggota Bofurin lain yang tak kalah mencolok ikut mencuri sorotan, salah satunya adalah Tasuku Tsubakino (Tsubaki).
Siapakah Tasuku Tsubakino?
Tsubaki langsung menimbulkan pro dan kontra sejak kemunculan perdananya. Ia sendiri adalah salah satu dari Empat Raja Bofurin, julukan untuk empat siswa SMA Furin yang paling kuat di kelompok Bofurin.
Banyak yang sempat mengira, apakah akhirnya Wind Breaker menghadirkan karakter cewek ke dalam jajaran tokohnya? Namun dugaan itu segera terpatahkan—Tsubaki adalah laki-laki yang suka berdandan dan tampil modis.
Tsubaki memiliki rambut panjang berwarna hitam dengan gradasi merah muda di bagian ujungnya, lengkap dengan anting, polesan lipstik, choker di leher, serta kuku yang dicat rapi.
Ia tidak ragu menunjukkan sisi feminin dalam dirinya, sesuatu yang jarang ditampilkan dengan di anime bergenre aksi seperti ini. Latar belakangnya pun menunjukkan perjuangannya dalam berdamai dengan identitas diri.
Tsubaki adalah tipe karakter yang hidup sepenuhnya dengan caranya sendiri—tanpa peduli pandangan orang lain atau norma sosial yang ada.
Dari kegemarannya memuji-muji Umemiya secara terbuka, sampai aksi pole dancing yang menakjubkan, Tsubaki menunjukkan bahwa ia ingin merayakan jati dirinya sepenuh hati dan menikmati hidup tanpa beban.
Ia tampil apa adanya, tanpa rasa bersalah atau keinginan untuk menyenangkan semua orang. Namun di balik keunikannya, Tsubaki juga menyadari bahwa tidak semua orang akan mampu memahami dirinya sepenuhnya—and he's okay with that.
Sebagai contoh, Tsubaki sama sekali tidak tersinggung saat Sakura terkejut melihat penampilannya. Dengan santai, ia justru meminta Sakura untuk terbiasa dengan kehadirannya.
Sikap ini menunjukkan bahwa Tsubaki hanya ingin mengekspresikan dirinya dengan jujur. Ia menjadi dirinya sendiri dengan cara yang tidak mengganggu siapa pun dan tidak menuntut semua orang untuk memahaminya.
Wind Breaker sendiri adalah kisah tentang menerima dan merayakan jati diri. Alih-alih mengolok-olok kelemahan Nirei, Suo justru membantu temannya itu menjadi lebih kuat.
Padahal sebelumnya, tak ada yang benar-benar memperhatikan keterbatasan fisik Nirei di antara para petarung tangguh Bofurin.
Di sinilah letak keistimewaan Bofurin: mereka membiarkan setiap anggotanya menjadi apa pun yang mereka inginkan, namun tetap siap mendukung jika ada yang ingin berubah.
Tak Hanya Unik, Tapi Juga Mematikan
Di balik sikapnya yang selalu ceria, posisi Tsubaki di Bofurin justru mencerminkan betapa hebatnya kemampuan bertarung yang ia miliki. Hal ini terlihat jelas saat ia menghadapi Shuhei Suzuri dari kelompok Gravel.
Tsubaki menghadapi Suzuri dalam sebuah pertarungan yang terasa lebih seperti tarian. Di awal, Suzuri memang tampak mendominasi setelah melancarkan serangan telak. Namun, Tsubaki membalas serta menyuarakan bahwa riasan membuatnya lebih kuat.
Pada akhirnya, Tsubaki berhasil membalikkan keadaan. Berkat tekad dan keinginannya untuk melindungi teman-temannya, ia akhirnya keluar sebagai pemenang mutlak dalam duel panas tersebut.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Spoiler Manga Spy x Family Chapter 120: Yor Mengaku Jatuh Cinta pada Loid
-
Johnny Cage Hadir dalam Versi Berbeda di Mortal Kombat II? Ini Bocorannya
-
Raih 5,4 Juta Views, Anime Dandadan Sukses Masuk Top 10 Global Netflix
-
Bergenre Aksi Komedi, Film Bad Day Gaet Cameron Diaz Jadi Bintang Utama
-
Tuai Kekecewaan Kritikus, Rating Film Smurfs di Rotten Tomatoes Anjlok
Artikel Terkait
-
5 Anime Serupa Cocok Ditonton Sambil Menunggu Episode Terbaru Dandanan S2
-
Siap Jadi Tontonan Keluarga, Little Shark Day Out Rilis Trailer Penuh Warna
-
Raih 5,4 Juta Views, Anime Dandadan Sukses Masuk Top 10 Global Netflix
-
Tayang Januari 2026, Anime Hell Mode Rilis Visual Teaser dan Pengisi Suara
-
Review Anime Nihon e Youkoso Elf-san: Elf yang Beradaptasi di Jepang Modern
Entertainment
-
Spoiler Manga Spy x Family Chapter 120: Yor Mengaku Jatuh Cinta pada Loid
-
Baru Rilis 2 Pekan, Superman (2025) Ungguli Smurfs di Box Office Amerika
-
Mulai Rp1,9 Juta, Intip Daftar Harga Tiket Konser Super Junior di ICE BSD
-
Sinopsis Light the Dark, Drama China Dibintangi Jiang Xin dan Chen Zhe Yuan
-
5 Anime Serupa Cocok Ditonton Sambil Menunggu Episode Terbaru Dandanan S2
Terkini
-
Nathan Tjoe-A-On Ungkap Target Pribadi usai Resmi Digaet Willem II
-
4 Rekomendasi Novel untuk Menyelami Budaya Jepang, Penuh Nilai dan Filosofi
-
Politisasi Ormawa: Intervensi Senior Menggerus Idealisme Mahasiswa
-
Belajar Lepas Luka di Buku Hal-Hal yang Belum Kita Terima Saat Kita Dewasa
-
Parkir Nuthuk di Jogja: Hama Wisata yang Tak Kunjung Disemprot