Sekar Anindyah Lamase | Raysazahra A.M
Anime Baki-Dou (Netflix)
Raysazahra A.M

Netflix merilis cuplikan teaser, key visual, serta mengumumkan anime adaptasi dari manga Baki-Dou karya Keisuke Itagaki akan tayang tahun 2026.

Manga orisinal Keisuke Itagaki, Baki The Grappler, sebelumnya terbit di majalah Weekly Shnen Champion dari tahun 1991 hingga 1999 dengan total 42 volume.

Manga sekuel Baki terbit sebanyak 31 volume dari 1999 hingga 2005 dan kini dirilis dalam bahasa Inggris oleh Media Do. Setelahnya, Keisuke Itagaki melanjutkan dengan Baki Hanma yang memiliki 37 volume dan terbit di Weekly Shnen Champion dari 2005 hingga 2012.

Baki-Dou pertama, yang menjadi manga keempat dalam keseluruhan waralaba, diluncurkan di Weekly Shnen Champion pada Maret 2014 dan berakhir pada April 2018 dengan total 22 volume.

Sebuah manga Baki-Dou terbaru kemudian terbit di majalah yang sama pada Oktober 2018 hingga Juni 2023. (Baki-Dou versi terbaru ini menggunakan karakter kanji berbeda untuk kata "Baki" dalam judulnya).

Kisah Baki-Dou dimulai ketika Baki yang telah menyandang gelar World’s Strongest Boy mulai merasa jenuh. Setelah menyelesaikan perseteruannya dengan sang ayah iblis, Yuujirou Hanma, Baki masih mempertahankan dominasinya di Kourakuen Underground Arena.

Namun, kemenangan yang terlalu mudah membuatnya diliputi rasa bosan. Teman-teman dan mentor Baki pun mengalami hal serupa. Mereka menjalani latihan ekstrem tanpa semangat karena hidup terasa terlalu damai.

Ketenangan itu berakhir ketika Jepang diguncang eksperimen sains yang berhasil membangkitkan kembali sosok legendaris, samurai Musashi Miyamoto.

Sang pendekar legendaris haus akan pertarungan dan menguji kekuatannya melawan Baki serta para petarung ternama Tokyo.

Namun, Musashi kesulitan beradaptasi dengan dunia modern. Ia tetap berpegang pada idealisme kuno tentang kehormatan dan duel sampai mati, sebuah pandangan yang bertolak belakang dengan era yang lebih damai.

Saat Musashi berusaha naik ke puncak dengan menantang bahkan menebas orang-orang di sekitar Baki, jalan keduanya pun tak terhindarkan untuk beradu.

Dengan kecepatan dan kekuatan pedangnya yang tiada tanding, ia menantang Baki serta para petarung terkuat di arena bawah tanah.

Bagi Baki, kehadiran Musashi justru menjadi kobaran semangat baru, sebuah pertarungan yang akhirnya kembali memacu adrenalinnya.

Pertarungan antara pendekar pedang legendaris melawan para jawara seni bela diri lintas zaman pun tak terelakkan. Siapakah yang akan keluar sebagai pemenang? Sejarah kekuatan akan berubah selamanya.

Ketika ditanya bagaimana dirinya bisa terus melanjutkan seri Baki selama lebih dari 30 tahun, Keisuke Itagaki menjelaskan bahwa kuncinya ada pada deretan karakter eksentrik yang ia ciptakan.

Pelajaran terpenting tentang pentingnya menghadirkan karakter yang menarik justru ia dapatkan dalam 10 menit pertama saat bergabung di Gekiga Sonjuku (sekolah untuk calon mangaka yang didirikan Kazuo Koike) pada tahun 1987.

Ia selalu berusaha mencari cara untuk menghadirkan penyelesaian pertarungan yang tidak klise. Hal ini dilakukannya untuk menghindari pola berulang yang sering muncul di manga pertarungan, yakni menghadirkan lawan baru yang semakin kuat tanpa henti.

Keisuke Itagaki mencontohkan duel Baki melawan Yuujirou sebagai salah satu bentuk penyelesaian yang menurutnya berhasil keluar dari pakem tersebut.

Menariknya, ketika diumumkan bahwa manga Baki Hanma akan berakhir dalam sepuluh chapter, ia sebenarnya belum memikirkan akan menggambar apa selanjutnya.

Awalnya, ia memang berniat menjadikan Baki Hanma sebagai penutup seluruh franchise. Namun, tepat sebelum pertarungan antara Baki dan ayahnya dimulai, ia tiba-tiba terlintas sebuah ide jika Musashi Miyamoto terlahir di era modern. Dari situlah Baki-Dou lahir.

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS