Penyanyi Denada Tambunan kembali membuat publik tersentuh dengan kisah perjuangannya sebagai seorang ibu. Dalam sebuah wawancara bersama Ivan Gunawan di kanal YouTube baru-baru ini, Denada menceritakan salah satu fase paling berat dalam hidupnya saat berjuang demi kesembuhan sang putri, Aisha Aurum, yang diketahui mengidap leukemia.
Perempuan berusia 46 tahun itu mengaku sempat berada dalam situasi keuangan yang sangat sulit. Di tengah biaya pengobatan yang tinggi di Singapura, Denada harus berjuang sendirian menutupi kebutuhan hidup sekaligus biaya medis putrinya.
“Waktu itu, aku lagi nggak punya duit di Singapura,” ungkap Denada lirih dalam tayangan yang dirilis pada Jumat, 31 Oktober 2025.
Kesulitan Finansial dan Pengorbanan Seorang Ibu
Denada menjelaskan bahwa Aisha kala itu sedang menjalani kemoterapi aktif dengan biaya yang tidak sedikit. Setiap satu kali tindakan bisa mencapai puluhan juta rupiah, dan dalam seminggu sang putri bisa menjalani prosedur tersebut hingga dua atau tiga kali.
“Aisha itu bisa kemo seminggu dua kali, tiga kali,” tambahnya.
Tanpa pemasukan tetap dan dengan kondisi pandemi yang memperburuk situasi ekonomi, Denada akhirnya mengambil langkah nekat: menjual barang-barang berharganya, termasuk koleksi perhiasan pribadi.
Salah satu yang paling berkesan baginya adalah saat ia harus melepas cincin berlian kesayangannya.
Bantuan Tak Terduga dari Feni Rose
Dalam momen penuh keharuan itu, Denada mengungkap bahwa sosok yang membeli cincin berlian miliknya ternyata adalah Feni Rose, presenter ternama yang juga sahabatnya.
Feni Rose disebut tidak menawar harga sedikit pun. Bahkan sebelum cincin itu diterima, ia langsung mentransfer uang kepada Denada demi membantu sahabatnya yang sedang berjuang di luar negeri.
Sikap tulus Feni Rose ini membuat Denada tak kuasa menahan air mata saat menceritakan ulang kejadian tersebut.
Kehidupan yang Terus Diperjuangkan
Meski menghadapi berbagai kesulitan, Denada tetap menunjukkan ketegaran luar biasa. Ia menegaskan bahwa pengorbanan apa pun tidak sebanding dengan kebahagiaan melihat Aisha terus berjuang untuk sembuh.
Bagi Denada, setiap tetes keringat dan air mata adalah bukti cinta seorang ibu. Kini, ia terus berfokus pada pemulihan putrinya dan berusaha bangkit dari masa-masa sulit itu dengan hati yang lebih kuat.
Kisah Denada menjadi pengingat bahwa di balik gemerlap dunia hiburan, ada sisi kemanusiaan dan perjuangan luar biasa seorang ibu yang rela kehilangan segalanya demi nyawa anak yang dicintainya.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Akui Pisah dengan Niena, Dito Ariotedjo Jelaskan Momen Bersama: Demi Anak
-
Diterpa Isu Simpanan Pejabat, Ini Jejak Karier dan Asmara Shandy Aulia
-
Kakak Meninggal di Hari Sidang Cerainya, Atalia Praratya Ungkap Penyebabnya
-
Ade Tya Dituding jadi Orang Ketiga, Pengacara Ari Lasso: Ada Kesalahpahaman
-
Dugaan Perselingkuhan Jule dan Yuka Makin Panas, Netizen: si Safrie Gemeter
Artikel Terkait
-
Cerita Sedih Anak Kos di Pasar Minggu, Lagi Kondisi Sakit, Motornya Digondol Maling!
-
Ruben Onsu Tegur Fansnya dan Giorgio Antonio, Sarwendah Curhat Sudah Muak dan Merasa Diinjak-injak
-
Bareng YESNOW, Zoe Levana Dorong Anak SLB Tampil Percaya Diri
-
Ruben Onsu Tegur Fans Sarwandah dan Giorgio Soal Unggahan Anak, Mantan Istri Beri Balasan Menohok
-
Denada Ungkap Peran Satu Artis di Balik Proses Pemulihan Aisha dari Leukemia: One of My Angel
Entertainment
-
Bestie Banget! Lee Kwang Soo Jadi MC Pernikahan Shin Min Ah dan Kim Woo Bin
-
Akui Pisah dengan Niena, Dito Ariotedjo Jelaskan Momen Bersama: Demi Anak
-
Bertabur Bintang, Ini Jajaran Pemain Drama Korea The Judge Returns
-
Sinopsis Avatar: Fire and Ash, Jake Sully Bersiap Lawan Bangsa Na'vi
-
Sinopsis Bidadari Surga, Film Baru Rey Mbayang dan Dinda Hauw
Terkini
-
Menunggu Hari Perempuan Bisa Benar-Benar Aman dan Nyaman di Konser Musik
-
4 Rekomendasi Iron Mascara untuk Bulu Mata Lentik Natural ala Lash Lift
-
Seruan Tak Bertuan: Suara Ganjil di Keheningan Malam
-
Fakta Baru dari Bocoran Redmi K90 Ultra: Baterai Jumbo Cepat Penuh
-
Praktis & Anti Ribet! 4 Sunscreen Stick Lokal Harga di Bawah Rp100 Ribu