Beberapa tahun ke belakang kita sering mendengar istilah penulis dan penerbit indie, sebenarnya apasih penulis indie tersebut? Penulis indie adalah penulis yang bergerak secara independen atau mandiri. Mereka menulis buku dan menerbitkannya sendiri tanpa terikat kontrak atau kerja sama dengan agensi penerbitan mana pun.
Banyak di kalangan milenial yang saat ini sedang memulai untuk menulis buku merasa kebingungan, apakah mereka harus menjadi seorang penulis indie atau menjadi penulis yang terikat kerja sama dengan penerbit mayor.
Untuk kamu yang ingin tahu lebih banyak tentang penulis indie, berikut adalah beberapa keuntungan yang bisa kamu dapatkan ketika menjadi seorang penulis indie.
1. Proses yang singkat dan cepat
Ketika kita menerbitkan sebuah buku di penerbit mayor, proses penerbitan tersebut cenderung memakan waktu yang cukup lama. Ada yang berbulan-bulan bahkan terkadang lebih dari satu tahun jika antrean buku yang ingin diterbitkan cukup banyak.
Jika kamu menjadi seorang penulis indie dan menerbitkan buku di penerbit indie, kamu dapat menerbitkan buku dengan waktu yang relatif lebih singkat, karena buku yang diterbitkan di penerbit indie tidak sebanyak buku di penerbit mayor.
2. Mencetak buku sesuai keinginan
Jika kita menerbitkan buku di penerbit mayor, biasanya buku kita akan diterbitkan dengan jumlah yang cukup besar, karena buku tersebut akan disebarkan di banyak toko buku.
Akan tetapi, jika kita menerbitkan buku di penerbit indie, kita dapat mengatur jumlah buku yang akan kita terbitkan atau kamu juga bisa menerbitkan buku sesuai dengan jumlah pesanan yang masuk.
3. Dapat mengatur pendapatan sendiri
Ketika kita menerbitkan buku di penerbit mayor biasanya sudah terdapat kontrak terkait pendapatan dari penjualan tersebut. Biasanya penulis akan mendapatkan sekitar sepuluh persen dari total harga buku.
Akan tetapi, jika kita menerbitkan buku di penerbit indie, kita dapat mengatur harga untuk buku yang kita jual dan kita akan mendapatkan keseluruhan hasil dari penjualan buku yang kita terbitkan.
4. Desain buku sesuai selera
Biasanya ketika kita menerbitkan buku di penerbit mayor, kita tidak akan bisa menentukan desain dari cover atau layout buku kita.
Pihak penerbit mayor akan membuat desain sesuai dengan kebutuhan dan keinginan penerbit. Sementara itu, jika menerbitkan buku di penerbit indie, kita dapat membuat desain buku kita sesuai yang kita inginkan.
Nah, itulah beberapa keuntungan bagi kamu yang ingin menjadi seorang penulis indie. Dengan menjadi seorang penulis indie kamu tidak perlu lagi bersusah-susah menerbitkan buku di penerbit mayor.
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Rekam Jejak Melly Goeslaw, Penulis Lagu Hits yang Kini Banting Setir Jadi Politisi
-
Bangun Minat Menulis, SMA Negeri 1 Purwakarta Undang Penulis Novel
-
3 Platform Lowongan Kerja Online Penulis Lepas, Bisa Kerja Dari Mana Saja!
-
Profil dan Karya Han Kang, Penulis Pertama Korea yang Terima Nobel Sastra
-
Penulis Korea Selatan Han Kang Raih Nobel Sastra 2024
Hobi
-
Rencana Gila STY: Duetkan 2 Pemain dengan Keahlian Lemparan Jauh di Timnas
-
Tak Perlu Didebat, Rizky Ridho Memang Layak utuk Bersaing di Level Kompetisi yang Lebih Tinggi!
-
Usai Bungkam Arab Saudi, Posisi Berapa Timnas Indonesia di Klasemen Grup C?
-
Jadi Hero di Laga Lawan Arab, Marselino Ferdinan Puji Taktik Shin Tae-yong
-
Gambarkan Situasi 2025, Ini 4 Hal Menarik di MotoGP Tes Barcelona
Terkini
-
NCT Dream Raih Kemenangan Pertama Lagu When I'm With You di Show Champion
-
Review Film Wanita Ahli Neraka, Kisah Nahas Santriwati Pencari Surga
-
Menjadi Pemuda yang Semangat Bekerja Keras dalam Buku Kakap Merah Ajaib
-
Benarkah Gen Z Tak Bisa Kerja dengan Baik?
-
Tanpa Bikin Iritasi! Ini 3 Exfoliating Pad Aman untuk Kulit Sensitif