Timnas Indonesia U-19 wanita yang berlaga di ajang Piala AFF U-19 Palembang, harus terhenti langkahnya di babak empat besar turnamen. Menghadapi Thailand yang memiliki kelas tersendiri, Marsela Yuliana Awi dan kolega tanpa ampun dibabat tujuh gol berbalas satu.
Namun, meskipun kalah telak di laga semi final turnamen, sejatinya hal tersebut justru mendatangkan sebuah berkah tersendiri bagi persepakbolaan Indonesia, khususnya sepak bola wanita. Ketua umum PSSI, Erick Thohir yang datang secara langsung pada pertandingan tersebut, menilai apa yang ditunjukkan oleh skuat Garuda Pertiwi merupakan sebuah pertanda baik bagi persepakbolaan Indonesia.
Melalui akun TikTok resminya, Erick Thohir, mantan presiden klub Inter Milan tersebut menyatakan bahwa ada potensi yang besar dalam persepakbolaan wanita negeri ini. Bayangkan saja, tanpa adanya sistem kompetisi yang memadai bagi mereka, Srikandi-srikandi Nusantara tersebut bahkan mampu menembus babak empat besar turnamen, dan bersaing dengan tim-tim mapan sekelas Thailand, Vietnam dan Myanmar yang secara level sudah berada di tataran benua Asia.
Bahkan, dengan visi yang dimiliki oleh sang ketua umum saat ini, dirinya langsung merencanakan untuk menggodok format liga sepak bola wanita yang selama ini hanya berlangsung secara insidental saja. Karena, berpijak dari pencapaian besar yang dilakukan oleh para pemain Timnas U-19 wanita yang bisa menembus babak empat besar meski tanpa adanya liga, bukan tak mungkin kedepannya capaian tersebut akan lebih mentereng lagi dengan dukungan kompetisi resmi yang digulirkan oleh PSSI.
Jadi, kali ini kita mungkin patut untuk berterima kasih kepada Timnas U-19 wanita yang telah berjuang sekuat tenaga di fase semi final. Karena meskipun pada akhirnya harus merasakan kekalahan yang telak dari Thailand, namun efek dari perjuangan yang mereka lakukan sangatlah besar, karena semakin menguatkan untuk dibentuknya komunitas kompetisi sepak bola wanita yang dikelola secara profesional oleh federasi.
Menarik untuk kita nantikan, bagaimana langkah nyata dari PSSI untuk mewujudkan kompetisi tersebut, sehingga kedepannya akan muncul pemain-pemain timnas wanita Indonesia yang mampu membawa skuat Garuda Pertiwi terbang nan tinggi.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Kualifikasi AFC U-23 dan 2 Kaki Timnas Indonesia yang Berdiri Saling Menjauhkan
-
Laga Pamungkas vs Korea Selatan, Bagaimana Kans Lolos Timnas U-23 Melalui Jalur Runner-up?
-
Sukses Tundukkan Korsel, 3 Style Permainan STY Ini Mungkin Bisa Diduplikasi oleh Gerald Vanenburg
-
Lawan Korea Selatan, Gerald Vanenburg Tak Perlu Malu untuk Menyontek Gaya Permainan STY
-
Kualifikasi AFC U-23, Rafael Struick dan Kenangan Manis Lawan Korsel yang Bakal Sulit Terulang
Artikel Terkait
-
Cek Fakta: Timnas Putri Dicurangi! Erick Thohir Turun Tangan Usut Tuntas Kecurangan Wasit Asal Vietnam
-
CEK FAKTA: Meninjau Perayaan Imlek, Menteri BUMN Erick Thohir Disangka Beribadah di Vihara?
-
Sindiran Menohok dan Lucu Akmal Marhali di Tengah Polemik PSSI - JIS: Jangan Ada PDIP di Sepak Bola
-
9 Syarat Lolos Seleksi Timnas U17 Indonesia 2023, Simak Kriterianya di Sini!
-
Tekel Dua Kaki Asep Berlian ke Pemain Persib Tak Dikartu, Skandal Wasit Terbaru Liga 1
Hobi
-
Kualifikasi AFC U-23 dan 2 Kaki Timnas Indonesia yang Berdiri Saling Menjauhkan
-
Anchor Bikin Candu: Posisi Idaman dalam Futsal
-
Perempuan Masih Jadi Second Sex: Membaca Simone de Beauvoir dalam Futsal
-
Laga Pamungkas vs Korea Selatan, Bagaimana Kans Lolos Timnas U-23 Melalui Jalur Runner-up?
-
Sukses Tundukkan Korsel, 3 Style Permainan STY Ini Mungkin Bisa Diduplikasi oleh Gerald Vanenburg
Terkini
-
Biar Gak Cuma Pesan Es Kopi Susu: Kamus Ngopi Lengkap Buat Gen Z
-
Bahagia! Zaskia Sungkar Umumkan Kehamilan Kedua Hasil Program Bayi Tabung
-
Nepal Membara: 5 Fakta Gokil Demo Gen Z yang Bikin PM Mundur Hingga Bakar Gedung Parlemen!
-
Sinopsis Film Horor Getih Ireng: Teror Santet yang Bikin Merinding!
-
Liburan ala Gen Z di Jogja: 6 Spot Hits yang Wajib Masuk Itinerary