Pasukan Garuda Muda, Timnas Indonesia U-17 sukses menahan imbang Ekuador di laga perdana fase grup Piala Dunia U-17. Bertanding di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Ikram Al Giffari dan kolega sukses menahan imbang raksasa sepak bola asal Amerika Latin tersebut dengan skor 1-1.
Gol bagi Timnas Indonesia U-17 diciptakan oleh Arkhan Kaka pada menit ke-22, sementara gol penyama kedudukan Ekuador disumbangkan oleh Allen Obando pada menit ke-28.
Sayangnya, meskipun telah sukses memberikan perlawanan sengit kepada Ekuador dan memaksakan hasil imbang, pencapaian yang didapatkan oleh Garuda Muda tersebut masih saja mendapatkan kritik dari beragam kalangan. Salah satu kritik yang santer diberitakan adalah, tak dimainkannya seorang Amar Krcik yang selama masa persiapan menunjukkan progres positif.
Stigma-stigma Bima Sakti pilih kasih demi bisa memainkan anak asuhnya di Timnas U-16 dulu di gelaran Piala Dunia ini pun mulai membuncah. Terlebih lagi, belakangan juga beredar kabar-kabar provokatif di media sosial yang semakin membuat permasalahan memanas.
Seperti misal unggahan akun TikTok zidanefathoni, yang memberikan narasi bahwa Amar Krcik marah dan kecewa karena tak dimainkan pada pertandingan tersebut. Sebuah hal yang tentu saja semakin membuat bingung para pencinta sepak bola nasional.
Namun ternyata, apa yang dinarasikan oleh beberapa kalangan tak sepenuhnya benar. Memang, pada kenyataannya, Amar Brkic tidak dimainkan oleh coach Bima Sakti di laga melawan Ekuador pada pertandingan perdana lalu, namun dengan alasan yang jauh lebih logis dan tidak seperti yang dinarasikan oleh beberapa sumber tak berdasar.
Dalam sebuah pernyataannya, coach Bima menyampaikan Amar Brkic tidak dimainkan olehnya di laga tersebut lebih karena faktor kesehatan. Sepertimana yang diunggah oleh akun TikTok fanstimnas23, mantan asisten pelatih Luis Milla tersebut menyatakan bahwa Amar ditepikan karena kurang fit.
"Amar kemarin dia sakit diare dua hari, dua hari tidak latihan. Tidak mungkin kita pasang. Tidak mungkin kami paksakan juga. Oleh sebab itu kondisinya takut lebih memburuk lagi," ungkap coach Bima.
Nah, sekarang terjawab kan, alasan mengapa Amar Brkic tidak tampil di laga Timnas Indonesia U-17 melawan Ekuador kemarin? Jadi jangan termakan berita-berita yang tak benar ya!
Baca Juga
-
Kualifikasi AFC U-23 dan 2 Kaki Timnas Indonesia yang Berdiri Saling Menjauhkan
-
Laga Pamungkas vs Korea Selatan, Bagaimana Kans Lolos Timnas U-23 Melalui Jalur Runner-up?
-
Sukses Tundukkan Korsel, 3 Style Permainan STY Ini Mungkin Bisa Diduplikasi oleh Gerald Vanenburg
-
Lawan Korea Selatan, Gerald Vanenburg Tak Perlu Malu untuk Menyontek Gaya Permainan STY
-
Kualifikasi AFC U-23, Rafael Struick dan Kenangan Manis Lawan Korsel yang Bakal Sulit Terulang
Artikel Terkait
-
Piala Dunia U-17 Hari Ini: Prediksi Timnas Korea Selatan vs Amerika Serikat, Tunggu Gebrakan Eks Anak Asuh Shin Tae-yong
-
Amara Diouf, Bocah 15 Tahun yang Jadi Bintang Kemenangan Senegal Lawan Argentina
-
Telkomsel Jadi Official Tournament Supporter FIFA U-17 World Cup Indonesia 2023
-
Jelang Lawan Panama, Pemain Timnas Indonesia U-17 Dipastikan Siap Tempur
-
Pelatih Iran Beberkan Resep Taklukkan Tim Kuat Brasil, Padahal Sempat Tertinggal Dua Gol
Hobi
-
Kualifikasi AFC U-23 dan 2 Kaki Timnas Indonesia yang Berdiri Saling Menjauhkan
-
Anchor Bikin Candu: Posisi Idaman dalam Futsal
-
Perempuan Masih Jadi Second Sex: Membaca Simone de Beauvoir dalam Futsal
-
Laga Pamungkas vs Korea Selatan, Bagaimana Kans Lolos Timnas U-23 Melalui Jalur Runner-up?
-
Sukses Tundukkan Korsel, 3 Style Permainan STY Ini Mungkin Bisa Diduplikasi oleh Gerald Vanenburg
Terkini
-
Nepal Membara: 5 Fakta Gokil Demo Gen Z yang Bikin PM Mundur Hingga Bakar Gedung Parlemen!
-
Sinopsis Film Horor Getih Ireng: Teror Santet yang Bikin Merinding!
-
Liburan ala Gen Z di Jogja: 6 Spot Hits yang Wajib Masuk Itinerary
-
Pembongkaran Parkiran Abu Bakar Ali: Antara Penataan Malioboro dan Nasib Masyarakat
-
Comeback, Liu Te Dikabarkan Bintangi Mini Drama Promise You The Stars