Kabar cukup mengejutkan datang dari seorang Evan Dimas. Salah satu pemain tengah paling berbakat yang dimiliki oleh Indonesia tersebut, dikabarkan mengakhiri kebersamaannya dengan klub yang dibelanya saat ini, Persik Kediri.
Dilansir laman Suara.com (01/01/2025), pemain yang dalam satu dekade terakhir selalu menjadi tulang punggung permainan lini tengah Pasukan Merah Putih tersebut dilepaskan oleh Persik Kediri, setelah hanya memainkan satu laga saja bersama Skuat Macan Putih.
Hal ini tentunya menjadi sebuah ironi tersendiri. Pasalnya, di belantara persepakbolaan nasional, Evan Dimas sendiri merupakan sosok yang selalu menjadi andalan, dan bahkan memegang peranan sebagai metronome permainan Timnas Indonesia ketika masa jayanya dulu.
Semenjak menjalani debut di Timnas Indonesia senior pada 28 November 2014 lalu, Evan Dimas memang menjadi pemain tengah yang paling diandalkan untuk mengawal lini tengah Skuat Garuda.
Oleh karenanya, tak mengherankan jika dalam satu dekade pengabdiannya bersama Timnas Indonesia, laman transfermarkt mencatat pemain yang akan genap berusia 30 tahun pada bulan Maret 2025 mendatang telah mencatatkan 43 caps bersama Pasukan Nasional dan menyumbangkan 11 gol bagi negaranya.
Meredupnya karir seorang Evan Dimas belakangan ini memang menjadi sebuah hal yang sangat disayangkan banyak kalangan.
Pasalnya, dengan usia yang masih dalam rentang masa emas bagi seorang pesepakbola, pemain asal Surabaya tersebut justru harus tertatih dalam menjalani karir profesionalnya.
Padahal kita ketahui bersama, Evan Dimas adalah salah satu pemain yang memiliki kualitas dalam persepakbolaan Indonesia.
Dirinya bahkan menjadi pemain paling menonjol di Timnas U-19 angkatan pertama coach Indra Sjafri, yang sukses mempersembahkan trofi Piala AFF U-19 pada tahun 2013 lalu.
Dan semenjak itu, pemain yang tercatat pernah menjadi bagian dari Timnas U-19, Timnas U-22, Timnas U-23 hingga Timnas Indonesia senior ini, selalu mendapatkan tugas untuk menjadi pengatur permainan alias metronome di dapur pacu Pasukan Merah Putih.
Memang, sangat disayangkan jika pada akhirnya karir dari seorang Evan Dimas ini semakin meredup belakangan ini. Namun tentu saja kita berharap, semoga saja Evan bisa mendapatkan klub yang cocok
BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Baca Juga
-
Piala AFF U-23 dan Buyarnya Prediksi yang Dituliskan oleh Induk Sepak Bola Asia Tenggara
-
Semifinal Piala AFF U-23 dan Bekal Empat Kontestan Fase Gugur, Siapa yang Paling Unggul?
-
Semifinal Piala AFF U-23: Timnas Indonesia Kantongi Sejarah Manis atas Pasukan Gajah Perang
-
Semifinal Piala AFF U-23: The Young Azkals dalam Kepungan para Raja Asia Tenggara!
-
Meski Tampil Apik di Timnas U-23, Jens Raven Masih Belum Sepenuhnya Siap Gantikan Oleh Romeny
Artikel Terkait
Hobi
-
BRI Super League: Novan Setya Sasongko Ungkap Target dengan Madura United
-
5 Pemain Kunci Timnas Indonesia U-23 yang Sukses Repotkan Thailand
-
Kemenangan atas Thailand Jadi Panggung bagi Jens Raven dan Hokky Caraka
-
Aman! Kepergian Christian Horner Tak Pengaruhi Masa Depan Max Verstappen
-
Timnas Indonesia U-23 Menangi Dramatisnya Adu Penalti, Thailand Gigit Jari
Terkini
-
Sinopsis My Daughter is a Zombie Siap Segera Tayang, Brutal Tapi Kocak!
-
Keren! Rizky Pratama Riyanto Sabet 5 Kali Juara Lomba Video di Karawang
-
Menari Bersama Keberagaman: Seni Pembelajaran Diferensiasi di Kelas Modern
-
Tradisi Perempuan Jepang di Tahun 1930-an di Novel The Makioka Sisters
-
Motorola Edge 860 Pro: HP Flagship yang Siap Bikin Brand Lain Ketar-ketir