Tampil dengan bulu ketek lebat, tapi Ussy Sulistiawaty malah dipuji warganet. Saya salut dengan ibu empat anak ini, yang tak jaim dan berani tampil dengan bulu ketek anti-mainstream.
"Definisi cantik pada zamannya, sebelum tempat waxing merajalela dan pisau cukur belum seterkenal sekarang. Menurut kamu??"
Kalimat ini saya baca di akun @ussypratama. Ternyata Ussy sedikit nostalgia ke masa lalu, dimana pada zaman sebelumnya, perempuan cantik identik dengan bulu ketek gondrong.
Begitu bukan sih, Mbak Ussy?
Apapun arti kalimatnya, penampilan Ussy di Instagram kali ini menuai pujian. Walau bulu keteknya lebat;
@niaparfumlaundry; Itu bulu ketek teh @ussypratama ????
@msssbah; Tmbh seksi mba.
@wulan7152; Tapi bersih kulit ketiak nya.
@azkar9285; Biar ketek masih gondrong tp tak menutupi wajah cantikmu teh @ussypratama.
@prasilviativivi; Tapi itu ketek emang cakep juga seh. Sungguh.
@aisyawaluna; Ini namanya baru greget....mantul.
Pengirim: Eka Lucia, ibu rumah tangga era '90-an
Baca Juga
-
Mencari Keseimbangan Kehidupan di Era Sibuk: Panduan Praktis Work-Life Balance
-
Seruan Tak Bertuan: Pekikan Gaib Usai Lantunan Ayat Suci
-
4 Rekomendasi Tote Bag Stylish untuk Ngantor dan ke Kampus, Harga Mulai Rp100 Ribuan
-
4 Micellar Water Niacinamide, Bikin Wajah Auto Bersih dan Cerah Seketika!
-
Bukan Cuma Kurang Tidur, Kenali Penyebab dan Cara Atasi Kelelahan Ekstrem
Artikel Terkait
Lifestyle
-
Mencari Keseimbangan Kehidupan di Era Sibuk: Panduan Praktis Work-Life Balance
-
4 Rekomendasi Tote Bag Stylish untuk Ngantor dan ke Kampus, Harga Mulai Rp100 Ribuan
-
4 Micellar Water Niacinamide, Bikin Wajah Auto Bersih dan Cerah Seketika!
-
Jangan Canggung Lagi, Ini 8 Kunci agar Kencan Pertama Santai dan Berkesan
-
5 Tablet dengan RAM Besar Ramah Kantong, Spek Dewa Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Seruan Tak Bertuan: Pekikan Gaib Usai Lantunan Ayat Suci
-
Bukan Cuma Kurang Tidur, Kenali Penyebab dan Cara Atasi Kelelahan Ekstrem
-
Nomor Satu! Mark NCT 'The Firstfruit' Dinobatkan sebagai Album K-Pop Terbaik 2025 Versi Billboard
-
Restitusi untuk Korban Tindak Pidana Masih Sulit Direalisasikan
-
Satu Miliar Pohon Ditanam, Mengapa Bencana dan Emisi Masih Terjadi?