Fotografi belakangan ini menjadi hobi baru yang digandrungi oleh berbagai kalangan mulai dari remaja hingga dewasa baik laki-laki maupun perempuan. Media sosial dan hadirnya ponsel pintar (smartphone) turut andil dalam perkembangan popularitas fotografi saat ini. Nampaknya fotografi telah melekat sebagai salah satu atribut "keren" bagi siapapun yang mahir di dalamnya. Bahkan para fotografer seperti tidak memiliki limitasi untuk terus menghasilkan karya terbaik versi mereka.
Lalu bagaimana menciptakan sebuah karya apik sehingga dapat dinikmati? Apakah strategi yang perlu dimiliki utamanya bagi fotografer pemula agar bidikannya indah dan bermakna? Memang nampaknya fotografi hanya tentang keahlian membidik objek menggunakan lensa, namun ternyata lebih dari itu. Menggeluti fotografi memerlukan komitmen yang kuat tanpa keterpaksaan untuk terus belajar.
Pertama dan paling utama yang perlu dipahami adalah pakem dari ilmu foto beserta tekniknya. Memperbanyak riset dan refrensi foto (hasil jepretan fotografer ahli bisa melalui website foto, artikel, youtube, pinterest) itu penting sebagai gambaran nantinya akan memotret apa dan bagaimana.
Karena fotografi memiliki banyak genre, mendalami satu genre yang paling disukai akan memudahkan proses belajar fotografer pemula. Teknik dasar yang perlu dikuasai fotografer adalah segitiga exposure, komposisi, dan pencahayaan (lighting). Ketiga komponen ini adalah prasyarat menghasilkan foto yang bagus. Sehingga catatan penting untuk memulai fotografi adalah tahu ilmu fotografi, perbanyak riset, dan genre apa yang akan didalami nantinya.
Setelah memahami ilmu dan tekniknya, seorang fotografer harus mengenal dan paham cara menggunakan kamera. Tidak perlu memaksakan untuk membeli kamera mahal dengan fitur canggih hanya karena mengikuti trend dan prestige. Hal yang lebih penting adalah menguasai semua tombol di kamera, paham fungsinya, dan tahu bagaimana menggunakannya.
Berbekal riset yang telah dilakukan sebelumnya, segitiga exposure adalah teknik dasar yang harus dikuasai. Segitiga exposure berisi tiga elemen dasar yaitu aperture, shutter speed, dan ISO yang ketiganya saling berkaitan untuk mempengaruhi cahaya yang ditangkap oleh lensa. Maka dari itu bagian penting pertama yang harus dikuasai oleh fotografer adalah tombol aperture, shutter speed, dan ISO.
Mengubah salah satu dari tiga elemen segitiga exposure akan mempengaruhi elemen lainnya, sehingga perlu banyak memotret agar sensitivitas mata terlatih dengan melihat hasil bidikan kamera menggunakan kombinasi aperture, shutter speed, dan ISO yang berbeda.
Memiliki teman diskusi juga penting. Sebagai pendatang baru, tentunya saran dan masukan sangat perlu sehingga belajar fotografi menjadi terarah. Jika tidak terbiasa dengan komunitas yang besar, maka bisa dengan beberapa orang saja.
Berkumpul dengan sesama fotografer akan membantu untuk mengevaluasi kekurangan hasil foto sebelumnya dan mendapat feedback untuk perbaikan. Teman diskusi juga penting untuk membantu menuangkan ide-ide yang ada. Foto yang baik dan bisa dinikmati tidak lahir dari proses yang instan, oleh sebab itu butuh komitmen yang kuat untuk terus belajar, berlatih, dan mengevaluasi setiap hasil foto.
Oleh: Heni Kholifatul Ulum / D-IV Akuntansi PKN STAN 2019
Tag
Artikel Terkait
-
Indra Leonardi Ajak Pecinta Fotografi Gali Makna Hidup Lewat Karya Abstrak di Pameran '365'
-
Fujifilm dan GoVirtual Kembangkan Teknologi AI Lewat Fitur Canggih Ini
-
Menilik 4 Kamera Mewah Milik Wonwoo SEVENTEEN, Ada yang Seharga Mobil!
-
Menjadikan Fotografi Mobile sebagai Hobi Seru dengan Android, Kenapa Tidak?
-
Xiaomi 14T Series: Smartphone Idaman Gamer dan Pecinta Fotografi
Lifestyle
-
4 Rekomendasi OOTD Rora BABYMONSTER yang Wajib Kamu Sontek untuk Gaya Kekinian
-
4 Gaya OOTD Simpel ala Seohyun SNSD, Tetap Fashionable untuk Hangout!
-
4 Rekomendasi Outfit Kasual ala Momo TWICE yang Cocok untuk Hari-Hari Santaimu
-
4 Rekomendasi Mix and Match OOTD Chic ala Miyeon (G)I-DLE, Bikin Penampilan Lebih Modis
-
3 Sheet Mask Mengandung Aloe Vera Ampuh Atasi Sunburn, Harga Mulai Rp5 Ribu
Terkini
-
Dituntut Selalu Sempurna, Rose BLACKPINK Ungkap Sulitnya Jadi Idol K-Pop
-
Ulasan Film The French Dispact: Menyelami Dunia Jurnalisme dengan Gaya Unik
-
Ulasan Buku Bertajuk Selamat Datang Bulan, Kumpulan Puisi Ringan dengan Makna Mendalam
-
Review Film The Burial, Kisah Nyata Pengacara yang Menemukan Sahabat Sejati
-
Calvin Verdonk Ungkap Pengalaman Berkesan di Indonesia: Semua Orang Mengenalimu