Dalam berhubungan sosial, kamu memang tak bisa berlaku seenaknya. Harus menjaga sikap, agar tak sampai menyakiti atau menyinggung perasaan orang lain.
Bila kamu sering melakukannya, tak heran kalau banyak orang yang tak menyukaimu. Untuk itu, yuk, kenali tanda-tanda apa saja yang menunjukkan jika selama ini kamu termasuk pribadi yang tak disukai orang sekitar. Semoga bisa jadi bahan evaluasi diri!
1. Tak diajak mengikuti acara bareng
Baik itu di lingkaran pertemanan, maupun di lingkungan kerja, pasti pernah mengadakan acara bareng. Biasanya acara makan-makan, jalan-jalan, atau sekadar nongkrong bareng.
Bila yang lain diajak, tapi hanya kamu yang dikucilkan, maka jangan langsung marah. Coba renungkan, kenapa kamu dikucilkan oleh mereka. Bisa jadi, perangaimu selama ini sudah menyakiti banyak orang, sehingga orang-orang tak suka bergaul denganmu.
2. Dicuekin saat kamu sedang bicara
Saat bicara, pasti kita mengharap untuk didengarkan dan memang seperti itulah etikanya. Namun, kamu sering banget dicuekin ketika sedang nimbrung dalam obrolan.
Coba, deh, evaluasi kembali kenapa mereka bisa berlaku jahat seperti itu. Boleh jadi, hal tersebut disebabkan mereka sudah muak dengan kelakuanmu yang sering memotong pembicaraan orang lain dan selalu mendominasi percakapan.
3. Tak mau melakukan kontak mata
Saat orang tak suka, pasti dia akan berusaha menghindar. Salah satunya, dengan tidak melakukan kontak mata. Bila kamu sering mendapat perlakuan seperti ini dari orang sekitar, bisa jadi karena ada sikap-sikapmu yang tidak baik, sehingga mereka enggan berinteraksi denganmu. Sebisa mungkin, mereka menghindari kontak mata.
4. Digosipkan
Terkadang, kamu sudah baik pun tetap saja digosipkan. Di depan kamu seolah-olah tak ada masalah, tapi di belakang ternyata kamu sering jadi bahan omongan.
Kalau kamu memang tidak merasa salah, maka cuekin aja sikap mereka karena sudah jelas mereka yang salah. Akan tetapi, Ada baiknya kamu melakukan evaluasi dulu, apakah ada tindakanmu selama ini yang bikin orang lain tak suka sehingga digosipkan sekitar?
Tak selamanya perilaku buruk orang lain disebabkan perangai mereka yang buruk. Sering kali, mereka berlaku seperti itu karena ulahmu sendiri yang sudah menunjukkan perilaku tak baik. Semoga bisa jadi bahan renungan!
Baca Juga
-
Netflix Hadirkan Dokumenter Baru: Sisi Rentan Elvis Presley Terungkap!
-
Dokumenter 'Madaniya': Cara Mohamed Subahi Suarakan Revolusi tanpa Senjata
-
Blossom in Darkness: Drama China Romantis Horor yang Dibintangi Li Hongyi dan Sun Zhenni
-
Kabar Gembira! Aktor Song Joong-ki Umumkan Kelahiran Putri Keduanya di Roma
-
16 Tahun Vakum, Oasis Umumkan Konser Perdana di Korea
Artikel Terkait
-
Ulasan Buku Kulit Kacang dan Isinya, Inspirasi dari Ragam Analogi Kehidupan
-
Hubungan Sosial Gen Z dan Gen Alpha, Koneksi Nyata atau Sekadar Virtual?
-
Mengulik Dinamika Persahabatan Dewasa dalam Novel 'Museum Teman Baik'
-
Harap Bijak! Stop Menormalisasi Fenomena Pemerasan di Balik Mental Gratisan
-
Tertahan di Zona Nyaman, Bagaimana Pengaruh Pertemanan Terhadap Masa Depan?
Lifestyle
-
Pesta Kuliner Februari 2025: Promo Menggoda untuk Para Foodie!
-
4 Inspirasi Clean Outfit ala Hwang In-youp, Gaya Makin Keren Tanpa Ribet!
-
3 Sunscreen dengan Antioksidan untuk Kulit Sehat, Bebas Kusam dan Kerutan!
-
4 Ide OOTD Elegan ala Kai EXO, Tampil Stylish dengan Sentuhan Classy!
-
4 Ide Mix and Match Outfit ala Park Bo-young, Kasual hingga Formal!
Terkini
-
Segere Wes Arang-Arang, Fenomena Remaja Jompo dalam Masyarakat!
-
Sinopsis Film Berebut Jenazah: Bukan Horor, tapi Kisah Haru di Tengah Perbedaan
-
Ulasan Buku 'Kita, Kami, Kamu', Menyelami Dunia Anak yang Lucu dan Jenaka
-
Generasi Muda, Jangan Cuek! Politik Menentukan Masa Depanmu
-
Kalahkan China 3-1 dan Cetak Sejarah, Indonesia Juarai BAMTC 2025