Salah satu tujuan seseorang bekerja, adalah demi mendapatkan gaji untuk memenuhi kebutuhan. Namun, hal itu bukan satu-satunya alasan yang penting. Ada kalanya seseorang sudah mendapatkan gaji yang besar, tapi ternyata memilih keluar dari pekerjaan tersebut. Sebab, memang ada beberapa faktor yang sebaiknya memang megundurkan diri dan mencari pekerjaan baru, terlebih jika sudah mengganggu kesehatan mental.
Berikut ini beberapa tanda kalau kamu sudah saatnya mengundurkan diri dan mencari pekerjaan yang baru. Ingin tahu apa saja tandanya? Simak terus ulasan di bawah ini, ya!
1. Setiap hari merasa malas untuk berangkat kerja
Sejatinya bila pekerjaan itu membuat kamu nyaman, maka pasti akan kamu lakukan dengan bersemangat. Apabila rasa malas itu terjadi setiap hari kamu mau berangkat kerja, hal tersebut menandakan ada masalah.
Mungkin kamu sudah merasa jengah dengan perilaku atasan yang semena-mena, capek karena gaji yang diberikan selama ini sangat rendah dari yang seharusnya kamu terima, atau bisa pula disebabkan lingkungan kerjanya yang toksik.
Oleh karena itu, kamu jadi enggak bergairah lagi untuk berangkat ke kantor. Hal inilah yang dapat mengindikasikan atau sebuah tanda kalau dinamika pekerjaanmu tidak baik untuk kesehatan mentalmu dan sebaiknya mengundurkan diri.
2. Tugas bertambah, tapi gaji tetap sama
Hal lain yang menandakan kalau kamu sudah saatnya mengundurkan diri, yakni ketika jerih payahmu tak diapresiasi. Banyak sekali tugas yang mesti dikerjakan, dan itu semua sudah keluar dari deskripsi pekerjaan yang telah disepakati sebelumnya.
Akan tetapi, gaji yang kamu terima tetaplah sama. Padahal, dengan tugas-tugas yang menumpuk, kamu seperti mengerjakan tugas dua orang. Itu tandanya, perusahaan kurang memperhatikan kesejahteraan karyawan, dan kamu layak untuk mendapatkan perusahaan yang lebih baik dari itu.
3. Kehidupanmu sudah tak seimbang
Seperti telah disinggung di awal, urusan betah tidaknya kerja bukan semata-mata perkara uang. Gaji besar, tapi kalau hidupmu jadi gak seimbang, maka kualitas hidupmu jadi berkurang. Bila kamu merasa sering tertekan dan tak memiliki waktu untuk sendiri karena waktumu selalu habis untuk mengerjakan tugas-tugas kantor.
Sementara, bagi kamu yang berkeluarga terasa sekali kalau kehidupan rumah tanggamu berantakan akibat kamu jarang sekali berada bersama mereka, maka sah-sah saja bila kamu memutuskan untuk mengundurkan diri. Pekerjaan bukanlah satu-satunya hal penting dalam hidup, tapi kesehatan mentalmu jauh lebih penting.
Bila sudah ada tanda-tanda tadi, artinya sudah saatnya kamu mengundurkan diri. Akan tetapi, sebaiknya kamu sudah mencari pengganti pekerjaan yang baru dulu sebelum mengundurkan diri, supaya keuanganmu enggak terganggu.
Baca Juga
-
Blossom in Darkness: Drama China Romantis Horor yang Dibintangi Li Hongyi dan Sun Zhenni
-
Kabar Gembira! Aktor Song Joong-ki Umumkan Kelahiran Putri Keduanya di Roma
-
16 Tahun Vakum, Oasis Umumkan Konser Perdana di Korea
-
Segera Tayang, Ini Daftar Pemain dan Sinopsis Drama China The Land of Warriors
-
Han Ga In Dilarikan ke RS Usai Tantangan Buldak Pedas Berakhir Fatal
Artikel Terkait
-
Tiko Anak Ibu Eny Tolak Pekerjaan Bergaji Besar, Alasannya Bikin Salut: Mental Orang Kaya
-
Strategi Mengelola Waktu Bermain Gadget Anak sebagai Kunci Kesehatan Mental
-
Benarkah Gen Z Tak Bisa Kerja dengan Baik?
-
Royhan Akbar Anak Mahfud MD Kerja Apa? Maharnya saat Nikahi Putri TGB Fantastis
-
Ciri Orang Bermental Pengemis dan Tidak Perlu Dikasihani
Lifestyle
-
Viral Earbuds Berdarah, Ini Batas Aman Volume untuk Mendengarkan Musik
-
4 Gaya Fashion Youthful ala Kim Hye-jun yang Ideal untuk Acara Mid-Forma
-
3 Rekomendasi Serum yang Mengandung Buah Nanas, Ampuh Cerahkan Kulit Kusam
-
4 Rekomendasi OOTD Kasual Ryu Hye Young, Bikin Tampil Lebih Trendy Saat Hangout
-
3 Exfoliating Toner Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Hempaskan Bruntusan
Terkini
-
Tren Childfree di Indonesia Melonjak, Sejauh Mana Negara Hadir?
-
Gagal Ikuti Tim Putra, Timnas Futsal Putri Raih Juara ke-3 di Ajang AFF Cup
-
Berani Menceritakan Kembali Hasil Bacaan dalam Buku Festival Buku Favorit
-
Ulasan Buku Apakah Aku yang Biasa-Biasa Ini Bisa Berbuat Hebat Karya Miftahuddin
-
Bittersweet Marriage: Jodoh Jalur Hutang, 'Sampai Hutang Memisahkan Kita!'