Saat kamu memasuki usia diatas 25-an, beberapa dari kamu memiliki tujuan untuk mengejar karier, sementara yang lain telah membangun rumah tangga. Ketika banyak teman dan anggota keluarga kita yang sudah menikah, mungkin kamu akan sering mendapat tekanan dari orang-orang terdekat tentang kapan akan menikah.
Keluarga terus-menerus bertanya kapan kamu akan menikah dapat menyebabkan banyak kecemasan. Jadi, jika kamu berpikir bahwa tekanan keluarga terlalu berat untuk dihadapi, beberapa cara ini mungkin bermanfaat untuk kamu.
Nah, berikut adalah beberapa cara untuk menghadapi tekanan untuk menikah dari orang-orang terdekat kamu. Yuk, langsung simak selengkapnya di bawah ini.
1. Tanyakan pada Dirimu Sendiri
Pertama-tama, tanyakan apakah kamu ingin menikah sekarang atau mengejar karier, mencari stabilitas keuangan, atau ingin belajar. Ketika kamu tahu apa yang kamu butuhkan, maka itu mungkin membantu kamu memikirkan apa yang perlu kamu lakukan, daripada merasakan tekanan. Selama kamu mengetahui apa yang kamu butuhkan, apa yang menurut orang lain akan tampak kurang penting bagi kamu.
2. Berpegang pada Keputusanmu
Apa pun yang kamu pilih, tetap berpegang pilihan kamu dan yakinlah akan hal itu. Mengubah pikiran kamu di bawah tekanan akan membuang-buang waktu kamu, namun kemauan yang kuat akan membawa kamu ke tujuan yang jelas.
3. Jangan Menghindar
Cobalah untuk tidak menjauh dari keluarga hanya karena kamu takut seseorang akan menanyakan pertanyaan tentang pernikahan kamu. Menjauhnya tidak akan membantu menyelesaikan masalah.
4. Komunikasikan Perasaanmu
Komunikasikan perasaan kamu dengan keluarga, tetapi jangan terlalu defensif dalam melakukannya. Tetap tenang dan biarkan keluarga tahu bahwa kamu menyukai perhatiannya, tetapi kamu harus fokus pada karier kamu atau apa pun yang kamu pilih.
5. Jangan Buru-Buru Menikah
Cobalah untuk tidak terburu-buru menikah karena kamu tidak tahan lagi dengan tekanan. Renungkan dan pikirkan apa yang sangat kamu inginkan karena pernikahan adalah komitmen kepada seseorang yang kamu cintai selama sisa hidup kamu.
Itulah beberapa cara untuk mengatasi tekanan dari keluarga agar untuk segera menikah. Tidak usah minder ya, kamu harus berpegang teguh pada tujuan hidup kamu. Semoga kamu akan menemukan orang yang tepat dan layak untuk menjadi pendamping hidup kamu.
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Ditanya Kabar Pernikahan dengan Maxime Bouttier, Luna Maya Irit Bicara
-
Cara Hitung Hari Baik untuk Menikah Menurut Primbon Jawa dan Tradisi di Bulan Syawal
-
Dari Musik Jazz hingga Hias Easter Egg: Deretan Aktivitas Seru Usai Lebaran untuk Liburan Keluarga
-
Beda Sanksi Pencabutan STR Dokter Bandung dan Garut yang Lakukan Pelecehan, KKI Jelaskan Alasannya
-
Hotma Sitompul Beragama Apa? Disebut Pernah Menikah Secara Islam, Tapi Anaknya Tak Diakui
Lifestyle
-
4 Tampilan OOTD ala Tzuyu TWICE, Makin Nyaman dan Stylish!
-
4 Padu Padan Kasual Anti Mainstream ala J-Hope BTS, Cocok Buat Daily Style
-
Fresh dan Trendi, Ini 4 Ide Padu Padan OOTD Kasual Sporty ala Yuqi (G)I-DLE
-
Dari Chic sampai Edgy, Intip 4 Daily Outfit Seonghwa ATEEZ Buat Ide Gayamu!
-
Simpel dan Elegan! Begini 4 Gaya Harian Soft Classy ala Kim Ji-yoon
Terkini
-
BRI Liga: Borneo FC Harus Puas Berbagi Poin, PSM Makassar Nyaris Gigit Jari
-
Super Junior L.S.S. 'Pon Pon' Penuh Percaya Diri dan Bebas Lakukan Apa Pun
-
Ulasan A Wind in the Door: Perjalanan Mikroskopis Memasuki Sel-Sel Tubuh
-
Tapaki Partai Puncak, Romantisme Pendukung Uzbekistan dan Indonesia Terus Berlanjut
-
Review Film Muslihat: Ada Setan di Panti Asuhan