Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | Dea Nabila Putri
Ilustrasi dompet kosong.(unsplash.com)

Kita pasti sering tidak menyadari bahwa gaya hidup yang kita jalani memiliki makna sesungguhnya atau tidak. Terkadang, gaya hidup yang kita lakukan sehari-hari malah menjerumuskan kita ke situasi yang tidak diinginkan. Kita ambil contoh budaya hedonisme yang terjadi di lingkungan masyarakat sekarang.

Fenomena hedonisme awalnya terjadi pada kaum menengah ke atas, namun seiring berjalannya waktu dan perubahan gaya hidup di zaman modern, masyarakat dari kalangan menengah ke bawah pun terjebak dengan situasi ini karena tuntutan lingkungan.

Membeli gadget baru setiap bulannya, menghabiskan banyak uang untuk berbelanja dimana-mana, tidak memiliki literasi finansial yang baik secara tidak langsung membawa kita ke situasi yang buruk, seperti menggadaikan harta benda dan berutang di sana-sini. Tak hanya membeli barang-barang mahal, delapan kebiasaan kecil ini juga mampu menguras isi dompetmu. Lalu, apa saja delapan kebiasaan itu? Simak penjelasannya! 

1. Ngopi cantik

Nongkrong di kedai kopi bisa menguras dompetmu perlahan. Hal ini jarang disadari oleh banyak orang, karena sudah menjadi salah satu gaya hidup. Coba akumulasikan konsumsi kopimu per minggu atau perbulan. Kamu akan kaget dengan jumlah yang begitu besar untuk sekadar menghabiskan waktu di kedai kopi tanpa tujuan.

2. Beli makanan dengan aplikasi

Kita sering tergiur dengan promo makanan di aplikasi online. Promo ini membuat kita merasa menghabiskan sedikit uang karena murah, padahal jika dilakukan setiap hari lama-lama juga akan menguras dompetmu.

3. Sering makan diluar

Ini biasanya terjadi kepada orang-orang yang merantau. Memang pada awalnya, membeli makanan di luar dibanding memasak makanan sendiri akan terasa lebih murah dan efisien. Namun pada akhirnya, kebiasaan ini membuatmu tidak mandiri dan tidak merasa bahwa makan di luar rumah akan lebih mahal dibanding memasak makanan sendiri.

4. Rokok atau vape

Selain mendatangkan penyakit, gaya hidup dengan rokok atau vape ini membuatmu kecanduan dan sulit untuk berhenti. Bayangkan jika uang untuk rokok atau vape tersebut kamu kumpulkan, jumlahnya akan begitu besar dan bisa kamu manfaatkan dengan lebih baik.

5. Tergiur barang diskonan

Mungkin barang dengan diskon besar sering muncul di media sosialmu, namun cobalah untuk menimbang kembali barang yang akan kamu beli. Terkadang, kita hanya tergiur dengan harganya yang murah namun tidak memikirkan manfaatnya apa.

6. Transportasi online

Transportasi online adalah salah satu pengeluaran terbesar di kehidupan era modern. Fleksibilitas yang ditawarkan mungkin bermanfaat bagi sebagian orang yang selalu diburu oleh waktu. Namun jika kita masih memiliki banyak waktu, cobalah transportasi umum yang terintegrasi dengan tempat tujuanmu. Hal ini akan membuatmu terbiasa menata waktu lebih rapih.

7. Minuman botolan

Siapa bilang air mineral dengan harga 3 ribu rupiah tidak akan menghabiskan uangmu? Anggap saja 1 hari kamu bisa menghabiskan 3 botol air mineral. Kamu bisa mengakumulasikan jumlah kebutuhan air mineralmu sebulan dan angka yang muncul akan lebih besar dari yang kamu kira hanya untuk pengeluaran air mineral.

8. Bayar parkir

Kebiasaan selalu menghabiskan uang di luar rumah juga membuatmu mengeluarkan uang lebih untuk membayar parkir kendaraanmu. Terlihat sepele, namun coba hitung kembali pengeluaranmu untuk sekadar membayar parkir. 

Delapan kebiasaan ini bisa kamu atur sedemikian rupa dan frekuensinya bisa kamu kurangi demi menyelamatkan finansialmu. Pendapatanmu mungkin lebih dari pengeluaranmu, tapi alangkah baiknya bila kita memiliki literasi finansial yang baik untuk masa depan.

Dea Nabila Putri