Akan terasa sangat menyenangkan bila berkumpul bersama orang-orang yang kita sayang. Bisa bercanda bersama, membagi keluh kesah, bermain, dan yang pasti meluangkan waktu bersama.
Tapi, ternyata bila terlalu sering berkumpul, ada dampak negatif serta positif. Apa kalian sudah mengetahuinya? Oke, akan saya beritaukan nanti secara sedikit demi sedikit.
Tidak ada yang melarang untuk berkumpul. Boleh, tapi kalian juga harus bisa membagi waktu. Jangan sampai kegiatan yang ada malah terabaikan, hanya karna kalian ingin berkumpul. Berikut, beberapa dampak positif serta dampak negatif dari berkumpul bersama teman.
Dampak positif:
1. Eratnya silaturahmi
Kita dapat mempererat tali silaturahmi, dengan teman ataupun keluarga yang awalnya jarang kita temui. Mempererat tali silahturahmi sangat baik untuk dilakukan karna dari itu, pertemanan kita akan terus terjaga.
2. Healing
Kenapa healing? Karna dengan cara berkumpul, kita dapat meringankan sedikit kegiatan lelah ataupun yang telah dilakukan. Karna menurut saya pribadi, healing terbaik adalah berkumpul bersama orang-orang yang kita sayang.
Bercanda bersama mereka, membuat rasa lelah yang tadi dirasakan, perlahan menghilang dan digantikan dengan rasa senang karna bisa berkumpul.
3. Tidak lupa
Bila jarang bertemu apalagi nggak pernah bertemu, pasti kita akan saling melupakan. Tidak kenal satu sama lain, dan akan terasa seperti orang asing.
Karna selalu berkumpul, kita akan saling mengenal, tidak ada yang namanya asing, serta membuat kita saling terbuka. Membagi cerita pengalaman hidupnya, dan lain-lain.
Nah, sekarang kalian sudah mengetahui dampak positif dari sering berkumpul, bukan? Sekarang, kalian perlu mengetahui dampak negatif dari sering berkumpul.
Ada yang tau dampak negatifnya apa saja? Kalian ingin tau nggak? baiklah, saya akan memberitau dampak negatif dari sering berkumpul. Berikut adalah dampak negatif yang harus kalian ketahui.
Dampak Negatif:
1. Boros waktu
Bingung kenapa harus boros waktu? Karna, bila kita terlalu sering berkumpul, akan ada banyak waktu yang terbuang sia-sia. Waktu itu berharga. Waktu adalah emas. Waktu yang sudah berlalu, tidak dapat diundur lagi, dan kita akan menyesalinya beberapa saat kemudian.
Karna yang namanya penyesalan, selalu datang diakhir. Bukan diawal. Bila diawal bukan penyesalan namanya, tapi pendaftaran.
2. Asing dalam keluarga
Kenapa asing dalam keluarga? Karna bila terlalu sering berkumpul bersama teman-teman, kalian justru malah tidak dekat dengan keluarga. Karna apa? Itu karna kalian sering berkumpul diluar sana, dan jarang kumpul bersama keluarga.
Seakan-akan, kalian terasa asing karna sudah lama tidak berkumpul, bercanda, dan ngobrol bareng dengan keluarga.
Gimana? Sekarang kalian sudah mengetahui kan, dampak positif dan negatif dari terlalu sering berkumpul? Bukan melarang. Melainkan, kalian harus pandai dalam mengatur waktu.
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Pilihan Hidup Childfree: Dampak Positif, Negatif, dan Psikologis bagi Kesehatan Perempuan
-
Komunitas GERKATIN DIY: Perjuangan Inklusi dan Kesehatan Mental Teman Tuli
-
Melalui Bahasa, GERKATIN Junjung Tinggi Nilai Inklusif
-
Sudah Berdamai, Ini Klarifikasi Arafah Rianti usai Dilabrak Tetangga Gegara Parkir Sembarangan
-
Sukses! Mahasiswa Amikom Yogyakarta Adakan Sosialisasi Pelatihan Desain Grafis
Lifestyle
-
3 Rekomendasi Oil Serum Lokal Ampuh Meredakan Jerawat, Tertarik Mencoba?
-
3 Cleanser Lokal Mengandung Chamomile, Cocok untuk Pemilik Kulit Sensitif
-
3 Produk The Originote Ukuran Jumbo, Ada Micellar Water dan Sunscreen Spray
-
Viral Earbuds Berdarah, Ini Batas Aman Volume untuk Mendengarkan Musik
-
4 Gaya Fashion Youthful ala Kim Hye-jun yang Ideal untuk Acara Mid-Forma
Terkini
-
Makna Perjuangan yang Tak Kenal Lelah di Lagu Baru Jin BTS 'Running Wild', Sudah Dengarkan?
-
Ulasan Buku 'Seni Berbicara Kepada Siapa Saja, Kapan Saja, di Mana Saja', Bagikan Tips Jago Berkomunikasi
-
Puncak FFI 2024: Jatuh Cinta Seperti di Film-Film Sapu Bersih 7 Piala Citra
-
Polemik Bansos dan Kepentingan Politik: Ketika Bantuan Jadi Alat Kampanye
-
Ditanya soal Peluang Bela Timnas Indonesia, Ini Kata Miliano Jonathans