Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | Mutami Matul Istiqomah
ilustrasi berbicara dengan orang tua (Freepik)

Memberitahu orang tua bahwa kita berniat untuk menikah, bukan hal yang mudah bagi sebagian orang. Nyatanya ada perasaan bahagia, malu, ragu, dan keyakinan yang melebur menjadi satu. Kita tentu merasa bahagia karena sudah menemukan calon pendamping hidup yang pas, malu mengatakan kepada orang tua karena seringkali kita masih dianggap sebagai seorang anak kecil, ragu kepada ragam ujian yang entah bisa kita selesaikan atau tidak, dan banyak hal lain yang seringkali membuat kita berpikir dua kali. 

Namun, niat baik harus diiringi dengan doa dan kemantapan dari dirimu sendiri. Ketika kamu meyakini hal yang kamu lakukan dan kamu merasa siap, kamu harus berusaha untuk menunjukkan kesiapan itu kepada orang tua. 

Masih bingung juga, ya? Berikut ini beberapa hal yang harus kamu lakukan ketika hendak memberitahu orang tua bahwa kamu berniat untuk menikah. 

1. Cari momen yang pas 

Yang pertama, kamu harus mencari momen yang pas. Kamu harus pandai melihat keadaan apakah orang tuamu sedang memiliki waktu yang santai atau tidak. Kamu harus berusaha untuk menyampaikannya terlebih dahulu kepada orang tuamu saja. Sehingga kamu harus menghindari ketika ada keluarga lain yang berada di rumah. 

Momen yang pas akan sangat berpengaruh kepada caramu menyampaikan dan cara orang tuamu menanggapi hal yang kamu sampaikan. Dengan waktu yang santai dan leluasa serta tidak banyak orang yang terlibat, biasanya penyampaian tersebut akan lebih mudah untuk didiskusikan. 

2. Bicarakan dengan serius

Karena hal ini menyangkut banyak hal yang serius, jadi kamu juga harus memulai pembicaraan dengan serius. Meskipun mungkin orang tuamu adalah tipe orang tua yang senang bergurau, namun kamu harus meyakinkan bahwa kali ini kamu sedang ingin berbicara dengan serius. 

Berbicara serius dengan orang tua dilakukan dengan benar-benar menunjukkan perhatian hanya pada orang tua semata. Jangan sampai kamu berbicara sembari menonton televisi maupun bermain gawai. 

3. Berikan kesempatan orang tua untuk mengenal pasangan 

Sebelum menikah, kamu harus berusaha untuk mendekatkan pasanganmu kepada orang tua. Bagaimanapun, sangat mungkin untuk terjadi ke tidak cocokan dalam beberapa hal, dan kamu harus bisa menjadi penengah. 

Kamu harus membantu pasangan agar terbiasa berinteraksi dengan keluargamu, memahami adat dan kebiasaan keluarga, serta bagaimana caranya agar bisa diterima dalam keluargamu. Bukan hal yang mudah dan kamu benar-benar harus bekerja sama dengan pasangan untuk meyakinkan orang tua masing-masing. 

Restu orang tua adalah hal yang utama. Ketika orang tua sudah menggunakan beberapa kurun waktu untuk mengenal pasanganmu dan tidak memiliki insting yang pas, akan lebih baik jika kamu menurut kepada orang tua. Kini, kamu belum bisa memahami betapa pentingnya insting orang tua dalam memilih pasangan untuk anaknya. Namun suatu saat nanti, kamu akan memahaminya. 

4. Tunjukkan bahwa kamu dan pasangan siap bertanggung jawab 

Kamu harus menunjukkan kepada orang tua bahwa kamu siap untuk bertanggung jawab kepada keputusan yang akan kamu ambil. Pasalnya, setelah menikah, kamu sudah memiliki hidup sendiri dan harus memperjuangkan rumah tanggamu sendiri. 

Kamu harus mampu meyakinkan orang tua bahwa kamu sudah siap secara finansial. Karena berumah tangga membutuhkan banyak uang. Hidup setelah menikah juga akan terus membutuhkan uang. Jangan sampai, kamu masih bingung urusan keuangan dan merepotkan orang tua. 

Kamu juga harus mulai memikirkan dimana kamu akan tinggal, dan jelaskan hal tersebut kepada orang tua. Misalnya, kamu akan mengontrak rumah yang dekat dengan pekerjaan, membeli rumah yang sudah jadi, atau membangun rumah dekat orang tuamu. Yang pasti, kamu harus menunjukkan kepada orang tua bahwa pemikiranmu sudah sampai banyak hal dan kebutuhan. 

5. Kalau kamu perempuan, ajak pasanganmu untuk berbicara secara langsung kepada orang tua 

Ketika kamu adalah seorang perempuan, akan lebih baik jika pasanganmu yang berbicara kepada orang tuamu. Selain memperkenalkan, hal tersebut akan dinilai bahwa pasanganmu serius dalam menyatakan niat baiknya. 

Sebelum mengajak pasangan untuk bertemu dengan orang tua, kamu harus terlebih dulu memberitahu pasanganmu mengenai bagaimana kepribadian orang tuamu, sehingga pasanganmu akan lebih mudah untuk menyesuaikan diri. 

Itu dia 5 cara menyampaikan kepada orang tua bahwa kamu berniat untuk menikah. Semoga bermanfaat dan selalu diberi kelancaran, ya! 

Mutami Matul Istiqomah