Saat menjalin hubungan pastinya kamu mencintai dan ingin memberikan dia kebahagiaan serta kesempatan kedua setelah melakukan kesalahan. Akan tetapi terkadang kekasihmu justru tidak berubah sebagaimana yang kamu harapkan.
Dia masih saja suka mengontrol dan mengendalikan kamu. Tentu saja hal tersebut bukanlah perkara yang dapat diabaikan begitu saja. Kamu tidak bisa tinggal diam dan menuruti setiap keinginannya. Oleh karenanya cobalah untuk menghadapinya dengan beberapa cara berikut ini.
1. Memahami Kepribadiannya
Sebelum kamu kembali berurusan dengan pasangan yang suka mengontrol, sebaiknya pahamilah apa yang mereka lakukan dan mengapa hal tersebut dilakukan olehnya.
Sering kali seseorang mengembangkan perilaku tersebut karena dia merasa kurang percaya padamu maupun hubungan yang kalian jalani.
Ada kalanya dia bersikap sedemikian rupa karena takut ditinggalkan, pengalaman hidup yang traumatis atau jusyri dia memang memiliki gangguan kepribadian.
Oleh karenanya saat sudah siap menjalin hubungan dengannya, maka kamu perlu membantu dia untuk mengatasi permasalahannya dan membantu memperbaiki perilakunya.
2. Berbicara dengan Jujur
Sering kali orang tidak sadar terhadap perilaku yang dilakukan selama ini. Oleh karenanya kamu perlu mengajaknya berbicara dengan jujur dari hati ke hati.
Ungkapkan dengan kalimat yang halus dan tetap sopan mengenai sikapnya yang mengontrolmu. Mungkin awalnya dia bersikap defensif, tetapi saat kamu terus mengajaknya berunding, ini bisa menjadi jalan baru untuknya.
Kamu harus bertekad untuk membuat dia menyadari kekurangannya tanpa bersikap ataupun berkata dengan kasar. Karena biasanya orang pengontrol akan cepat marah, sehingga kamu harus lebih berhati-hati dalam berbicara.
3. Ambil Kembali Kendali Atas Kehidupanmu
Terkadang kamu membiarkan pasanganmu membuat keputusan untuk kamu. Ini dilakukan karena kamu terlalu mempercayainya dan kamu yakin dia akan memberikan yang terbaik kepadamu.
Akan tetapi, bila dia mengambil setiap keputusan hidupmu tanpa adanya pertimbangan dan pendapat darimu, ini sudah waktunya kamu mengambil kembali kendali itu. Kamu boleh meminta pendapatnya, tetapi tidak untuk mengatur semua kehidupanmu.
4. Jangan Bergantung Padanya
Apabila kamu ingin mengakhiri perilaku mengontrolnya, sebaiknya berhentlah mencari persetujuan dan juga valiasi darinya. Kamu harus mendapatkan kebebasan yang menjadi hak kamu.
Lakukan apa yang kamu rasa benar dan jalani kehidupanmu sebagaimana yang kamu inginkan. Kamu bisa meminta pendapatnya dan melibatkan dia dalam rencanamu, tetapi jangan sampai bergantung kepadanya sehingga dia bisa mengendalikan setiap tindakanmu.
Nah, itulah sederet cara menghadapi pacar yang suka mengontrol. Apakah kamu sudah siap melakukan beberapa hal ini?
Baca Juga
-
Suara.com Harus Terus Terbaca hingga Pelosok Nusantara
-
Berkat Suara.com dan Yoursay, Kini Mencari serta Berbagi Informasi Tak Sulit Lagi
-
3 Tips Menghemat saat Bekerja, Pengeluaran Jadi Gak Membengkak
-
Perlu Dicoba! Ini 4 Cara Memulai Usaha Jus Buah supaya Laris
-
3 Cara Jualan Makanan Secara Online, Dijamin Banyak Untungnya!
Artikel Terkait
-
Waspada! 4 Tanda Ini Tunjukkan Pacarmu Seorang Pengontrol yang Andal
-
Terpopuler: Prilly Latuconsina Unggah Foto Bareng Mesut Ozil, Pemuda Asal Serang Cabuli Pacar yang Baru Lulus SMP
-
Terpopuler: Pasangan Sesama Jenis Berhubungan Intim di Rumah Kontrakan, Anak Ridwan Kamil Terseret Arus Sungai di Swiss
-
Terpopuler: Fakta Baru Pasangan Sesama Jenis Yang Digerebek Warga, Anak Ridwan Kamil Terseret Arus Sungai di Swiss
-
Sudah Berhubungan Intim 5 Kali di Rumah Kontrakan, Pasangan Sesama Jenis Digerebek Warga di Cianjur Sudah Beristri
Lifestyle
-
4 Pelembab dengan Ekstrak Semangka untuk Rahasia Kulit Kenyal dan Cerah
-
Gen Z Sering Pakai Akun Alter di Medsos, Apa Sih Yang Dicari?
-
Effortless Abis! Intip 4 OOTD Kasual Kece ala Huening Bahiyyih Kep1er
-
4 Serum Mandelic Acid Eksfoliasi Kulit Kasar dengan Lembut Tanpa Iritasi
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Sinopsis Growing Together Season 2, Drama China Baru Bertema Keluarga
-
Pendidikan Etika Digital sebagai Pilar Pembangunan Berkelanjutan
-
Liga Italia Serie A: Saat Eks MU dan Kiper Termahal Asia Kalah Kualitas dari Emil Audero
-
Emil Audero, Liga Italia Serie A dan Perjodohan Dirinya dengan Tim-Tim Medioker
-
Politisi, Komedian, Kepala Keluarga: Tiga Peran Eko Patrio di Tengah Krisis