Manusia tentu memiliki sisi baik dan buruk. Jika seseorang ingin mengubah hidup menjadi lebih baik, tentu ada yang harus diubah dalam kehidupannya, seperti kebiasaan buruk. Manusia seringkali tidak sadar bahwa dirinya melakukan kebiasaan buruk. Jika ini terus berlanjut, maka kebiasaan buruk tersebut akan mengganggu kehidupannya.
Berikut 4 kebiasaan buruk yang sering terjadi pada manusia dan harus dihindari.
1. Membuang sampah sembarangan
Membuang sampah sembarangan memang kelihatannya sepele, namun imbasnya sangat besar. Kita sering tidak sadar ketika selesai makan, bungkusnya kita buang ke sungai, selokan, halaman, dan sebagainya. Akhirnya, sampah itu menumpuk. Jika sampah yang menumpuk tersebut berada di tanah atau pekarangan rumah, akan terlihat kumuh, jorok, dan kotor. Jika di selokan, sungai atau aliran air lainnya, akan menjadi penyumbat, dan ketika curah hujan lebat, akan mengakibatkan banjir.
Dalam hal kebersihan lingkungan, setiap orang sadar akan kewajibannya dalam merawat dan menjaga lingkungan. Tetapi, sikap menyepelekan telah menguasai, sehingga membuat orang mudah mengabaikan kewajiban tersebut.
2. Menumpuk pakaian kotor
Tanpa disadari, kita sering menumpuk pakaian kotor setelah dipakai. Alasan yang paling klise adalah biar satu kali kerja, jadi mencucinya biar sekaligus. Memang ada benarnya, tetapi pernahkah kita berpikir, ketika cuaca tidak menentu, saat panas tiba-tiba hujan atau saat langit cerah seketika mendung, menjemur pakaian pun jadi lama mau kering? Karena pakaian belum kering, kita jadi kebingungan mau pakai sebab stok pakaian bersih di lemari sudah habis.
3. Menumpuk barang bekas yang sudah tidak terpakai
Kebiasaan buruk lainnya adalah mengoleksi barang bekas yang tidak terpakai di dalam gudang maupun di dalam rumah. Akhirnya, rumah jadi kelihatan sempit sebab disesaki oleh barang-barang bekas yang tidak terpakai.
Singkirkanlah barang-barang bekas tersebut. Jika laku untuk dijual, maka jual saja kepada tukang loak, atau jika terdapat barang yang bisa dipakai, namun tidak dibutuhkan, lebih baik kita memberikannya kepada orang lain yang membutuhkan.
4. Menggunakan waktu dengan percuma
Pepatah Jepang mengatakan, "Waktu adalah uang." Dalam kehidupan, waktu merupakan hal yang paling penting dan berharga. Waktu memang tidak bisa berbicara, namun waktu dapat mengungkap segalanya; kebenaran dan keburukan. Waktu merupakan hal yang berharga karena seseorang tidak akan dapat mengulang waktu yang sama. Seseorang yang pernah melewati masa remaja tidak akan mungkin kembali menjadi anak-anak. Orangtua tidak akan kembali menjadi remaja. Oleh karena itu, hargailah waktu dengan sebaik mungkin.
Inilah empat kebiasaan buruk yang perlu diupayakan sepenuh tenaga untuk menjauhinnya sejauh mungkin.
Baca Juga
-
Makjleb! 3 Amanat Satir dalam Film Kang Solah from Kang Mak x Nenek Gayung
-
Raisa Andriana Gugat Cerai Hamish Daud, Humas Pengadilan Agama Jakarta Selatan Membenarkan
-
Ammar Zoni Minta Dihadirkan di Persidangan Offline, Kuasa Hukum: Sidang Daring Banyak Kendala
-
Nissa Sabyan Diduga Sedang Hamil Anak Ayus, Perutnya yang Makin Besar Jadi Sorotan
-
Clara Shinta Minta Cerai Gegara Suami Kecanduan Drama China hingga Lupa Perhatikan Istri
Artikel Terkait
Lifestyle
-
4 Rekomendasi Krim Wajah Mengandung Gold, Skincare Mewah untuk Anti-Aging
-
4 Rekomendasi Brand Batik Couple Modern yang Stylish dan Elegan, Wajib Tahu!
-
4 Serum Korea dengan Tranexamic Acid untuk Wajah Cerah Bebas Bekas Jerawat
-
Julia Prastini Minta Maaf Selingkuh, Netizen: Isinya Kok Malah Takut Kehilangan Endorse?
-
4 Toner Tanpa Alkohol dan Pewangi untuk Kulit Mudah Iritasi, Gak Bikin Perih!
Terkini
-
Raisa dan Hamish Daud Tetap Kompak Demi Zalina, Prioritaskan Co-Parenting Sehat
-
Permintaan Kuasa Hukum Raisa pada Publik soal Kabar Cerai: Hormati Privasi
-
Art Fun PAS for Children: Ruang Tumbuh Anak Lewat Seni di Pendhapa Art Space
-
Vidi Aldiano Kirim Pesan Hangat untuk Raisa di Tengah Kabar Perceraian
-
Buka Kongres PMMBN, Wamenag Ajak Mahasiswa Jadi Penjaga Moderasi dan Persatuan Bangsa