Bahagia merupakan tujuan manusia hidup di dunia ini. Apa pun fase hidup yang sedang dijalani sekarang, kalau dipikir-pikir pasti muaranya satu, yaitu ingin merasakan kebahagiaan.
Sayangnya, terkadang perilaku kamu sendiri yang jadi penghalang bahagia. Seperti apa perilaku yang dimaksud? Untuk tahu kelanjutannya, mari simak pembahasan di bawah ini!
1. Terlalu memikirkan hal yang belum tentu terjadi
Orang yang memiliki kebiasaan overthinking memang umumnya lebih rentan stres dibanding mereka yang easy going dalam menyikapi hidup ini. Jangan salah, memikirkan masa depan itu perlu. Gunanya agar kamu dapat mempersiapkan dengan baik, dengan begitu dapat menghindari berbuat yang seenaknya.
Akan tetapi, berpikir mengenai masa depan akan jadi petaka bagi kebahagiaan diri sendiri apabila yang kamu pikirkan hal suram melulu. Belum tentu hal buruk tersebut bakal terjadi, tapi kamu sudah yakin sendiri bila itu bakal jadi nyata.
Ya, gak heran di kemudian hari malah kenyataan. Apa yang kamu yakini bisa termanisfestasi. Makanya, mulai sekarang biasakan berpikir positif, termasuk yang terkait dengan masa depan, ya.
2. Self-doubt
Alasan selanjutnya yang bikin kamu jadi sulit bahagia, adalah terbiasa meragukan diri sendiri. Hati-hati, lho, self-doubt seperti ini termasuk dalam tindakan menyabotase diri sendiri.
Semestinya banyak hal bisa kamu raih kalau mampu percaya diri. Tapi, karena sudah terbiasa melihat hal buruk atau kekurangan yang kamu miliki, potensi besarmu jadi sia-sia dan gak terpakai.
Gimana cara mengatasinya? Mulai sekarang, coba deh lebih welas asih ke diri sendiri. Sering-sering katakan hal baik, misalnya, “Aku mampu”, “Aku bisa”, “Kalau orang lain bisa, maka aku pun pasti bisa asalkan mau belajar dan berusaha”.
3. Terjebak pada angan-angan
Berangan-angan sebenarnya sah-sah saja. Malah hal ini bisa bagus karena artinya kamu punya impian, dan itu bisa memotivasimu untuk meraihnya.
Yang menjadi penghalang bahagia, apabila kamu terlalu hidup pada angan-angan. Terjebak pada kondisi hidup yang ideal, bisa membuatmu jadi gak mensyukuri apa yang sudah dimiliki saat ini. Akibatnya, hidup selalu berasa kurang.
Cobalah untuk lebih menginjak bumi. Angan-angan cukup dijadikan sebagai motivasi, rasakan indahnya ketika kamu berhasil meraih itu. Setelah itu, bekerja dan berusaha lagi untuk menggapainya. Jadi, jangan terjebak!
Semoga tips-tips tadi bisa bermanfaat agar kamu dapat menikmati hidup yang lebih bahagia, ya!
Baca Juga
-
Hottest Merapat! Lee Jun Ho 2PM Umumkan Tur Konser pada Januari 2025 Mendatang
-
Min Hee-jin Mantap Ambil Langkah Hukum Usau Tinggalkan ADOR
-
Sejarah Baru! ATEEZ Jadi K-Pop Artist Ketiga dengan Album No. 1 Billboard
-
Jeongnyeon: The Star Is Born, Puncaki Peringkat Drama Korea dan Aktor Terbaik
-
Nantikan! Ji Seung Hyun dan Jung Hye Sung Siap Menghibur di Film Aksi Komedi Baru
Artikel Terkait
-
Menjalani Hidup dengan Tenang dalam Buku Hujan Bahagia
-
Ulasan Buku Di Balik Tawa dan Tangis, Respons Orang Tua saat Anak Bersedih
-
Menjalani Kehidupan dengan Lebih Bahagia dalam Buku Happiness is Now
-
Uang, Waktu, atau Hubungan: Mana yang Benar-benar Bisa Membeli Bahagia?
-
Ulasan Buku Bersorak Bahagia, Refleksi Kehidupan Lewat Tokoh Batok Kelapa
Lifestyle
-
Microcredentials vs Sertifikat Online, Mana Menjanjikan di Dunia Kerja?
-
4 Serum dengan Tranexamic Acid untuk Warna Kulit Lebih Merata, Wajib Coba!
-
5 Tinted Lip Balm untuk Cover Bibir Hitam, Semua di Bawah Rp100 Ribu!
-
6 Dilema Anak Bungsu: Antara Ekspektasi Keluarga dan Cita-Cita Pribadi
-
4 Padu Padan Outfit Minimalis dari Jinyoung B1A4, Sederhana tapi Menawan!
Terkini
-
7 Karakter Penting dalam Drama China Blossom, Siapa Favoritmu?
-
Tak Sekadar Tontonan, Ternyata Penulis Bisa Banyak Belajar dari Drama Korea
-
Rinov/Pitha Comeback di Kejuaraan Asia 2025, Kembali Jadi Ganda Campuran Permanen?
-
Buku She and Her Cat:Ketika Seekor Kucing Menceritakan Kehidupan Pemiliknya
-
Madura United Dianggap Tim yang Berbahaya, Persib Bandung Ketar-ketir?