Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Susanti ..
Ilustrasi pertemanan (Unsplash.com/Gemma Chua-Tran)

Hidup dengan ragam budaya, ragam manusia dengan berbagai perilakunya membuat mau gak mau kita semua harus bisa bersikap toleran. Toleransi merupakan sikap saling menghormati dan menghargai perbedaan masing-masing.

Toleransi ini gak hanya diterapkan dalam kehidupan beragama, tapi juga dalam kehidupan sehari-hari. Termasuk di dalam urusan asmara.

Lalu, seperti apa contoh perilaku toleransi dalam kehidupan sehari-hari? Berikut akan dijelaskan beberapa contohnya.

1. Tidak menyinggung hal yang dianggap sakral oleh keyakinan lain

Setiap orang punya keyakinan masing-masing. Di dalam beragama pun masing-masing punya aturannya sendiri-sendiri.

Agar hidup bisa rukun antar umat beragam, maka mesti ada sikap toleransi. Salah satunya dengan tidak menyinggung hal yang dianggap sakral oleh keyakinan lain. Walaupun kita tidak mengerti makna kesakralan tersebut, tugas kitalah untuk tetap menghormatinya.

2. Tidak memaksakan pendapat

Contoh selanjutnya dari toleransi, yaitu dengan tidak memaksakan pendapat. Ingat, lho, tiap manusia punya pemikirannya sendiri. Lingkungan dibesarkan, tingkat pendidikan, akses informasi, adalah beberapa faktor yang bisa membuat pendapat kamu dan orang lain saling berbeda.

Agar hidup bisa harmonis, maka hormatilah pendapat orang lain walaupun bertentangan dengan apa yang kamu yakini. Toh, menghormati gak berarti setuju, kan?

3. Saling menolong tanpa melihat latar belakang

Perilaku toleransi selanjutnya yang bisa kamu terapkan, yaitu dengan saling tolong menolong tanpa melihat latar belakang, misalnya latar belakang etnis maupun agama. Kalau memang membutuhkan dan kamu bisa menolongnya, ya sudah tolong saja.

4. Memberikan promosi jabatan sesuai dengan kapabilitas

Gak sedikit orang yang berperilaku tidak adil, yakni memberikan promosi jabatan karena memandang dari golongan yang sama. Perilaku seperti ini tidak toleran, lho.

Toleransi hanya akan terjadi apabila semua orang punya kesempatan sama untuk mendapat kenaikan jabatan. Yang dinilai bukan latar belakang golongan, melainkan murni dinilai dari kapabilitasnya.

5. Memberi kesempatan bicara ke semua orang

Dalam rapat, perilaku toleransi bisa dilihat lewat memberikan kesempatan bicara ke semua orang. Jadi, gak cuma yang selama ini berprestasi saja, atau yang memiliki jenjang pendidikan tinggi saja, tapi semua punya kesempatan yang sama.

Itu dia beberapa contoh perilaku toleransi dalam kehidupan sehari-hari. Gimana, sudah kamu terapkan?

Susanti ..