Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | aozora dee
Ilustrasi Kebiasaan makan orang Jepang [commons.wikimedia.org]

Jepang dikenal sebagai negara yang teratur dan disiplin. Dalam semua aspek kehidupan, Jepang mempunyai aturan dan kebiasaan tertentu sehingga mengakibatkan hal positif bagi masyarakatnya. Ada banyak kebiasaan baik dari orang Jepang yang bisa kita tiru. Salah satunya adalah dalam makanan. Kebiasaan makan orang Jepang ini disinyalir menjadi salah satu hal yang membuat orang Jepang panjang umur. Apa saja kebiasaan makan orang Jepang itu? Dilansir dari Questionjapan, begini informasi lengkapnya.

1. Makan Makanan Laut Setiap Hari 

Jepang dikenal sebagai negara dengan tingkat konsumsi ikan yang tinggi. Bisa dipastikan mereka mengkonsumsi ikan air tawar dan ikan laut setiap hari. Makan ikan laut dan makanan laut lainnya telah menjadi kebiasaan dan gaya hidup orang Jepang. Sebagai akibatnya, Jepang mempunyai tingkat penyakit jantung yang paling rendah di dunia. Selain itu, pria paruh baya di Jepang tercatat memiliki penumpukan kolesterol yang lebih sedikit dibandingkan dengan orang dari negara lainnya. Orang Jepang mengkonsumsi makanan laut dengan cara bermacam-macam. Ada yang dipanggang, dibuat sashimi, dimasak dengan menggunakan rempah dan bumbu, dan lain sebagainya.

2.  Makan Nasi Putih Alih-Alih Gandum

Ada dua alasan mengapa orang Jepang memilih untuk mengkonsumsi nasi putih ketimbang gandum. Yang pertama, penelitian menunjukkan bahwa konsumsi beras dapat menurunkan resiko penyakit kardiovaskuler, sedangkan mengkonsumi gandum justru meningkatkan resikonya. Kedua, beras itu bebas iritan, asam fitat, dan lektin. Akan tetapi, orang Jepang mengkonsumsi nasi putih secukupnya saja. Hal ini bertujuan untuk menghindari lonjakan gula yang dapat membahayakan tubuh, terutama bagi mereka yang menderita obesitas dan diabetes.  

3.  Memakai Piring Kecil 

Pasti sering kita lihat orang Jepang menghidangkan makanan dalam piring-piring kecil. Piring atau wadah makan lain yang digunakan orang Jepang kebanyakan berukuran 4 sampai 5 inci. Nah, nasi dan lauk pauknya ditaruh di piring yang berbeda. Nah, menggunakan piring kecil adalah salah satu cara orang Jepang untuk membatasi porsi makan mereka. Selain itu, menggunakan piring-piring kecil untuk makan menghindari penumpukan makanan yang membuat penataan meja berantakan.

4. Kurangi Ngemil, Perbanyak Makan Makanan Rendah Kalori 

Tidak ada salahnya ngemil, tapi perlu diperhatikan porsi dan jumlah kalori yang dikandung makanannya. Nah, ketika berbicara tentang ngemil, orang Jepang mempraktekan apa yang dikenal dengan istilah pengendalian fleksibel yang membantu mereka ngemil dalam jumlah yang sedikit dan intensitasnya rendah.

Selain itu, orang Jepang punya kebiasaan menggabungkan makanan yang sehat dengan kepadatan kalori yang rendah. Misalnya saja, nasi dengan daging atau ikan dalam porsi sedang, plus beberapa sayuran.  

5. Konsumsi Makanan Fermentasi dan Rumput Laut 

Ada satu makanan yang pasti selalu ada dalam hidangan Jepang, yakni makanan fermentasi, misalnya miso, natto, tempe dan kedelai, serta kecap. Makanan fermentasi mengandung berbagai zat yang menyehatkan tubuh dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Selain itu, ia juga dapat meningkatkan kesehatan pencernaan.

Selain miso, rumput laut pun menjadi hidangan yang selalu ada di Jepang. Makanan satu ini mengandung berbagai mineral, termasuk yodium, tembaga, besi, antioksidan, protein, serat dan kemat omega 3 yang sehat.

Nah, itu dia kebiasaan makan orang Jepang yang bikin panjang umur. Mudah untuk ditiru, bukan?

aozora dee