Scroll untuk membaca artikel
Candra Kartiko | Vallencia Zhang
ilustrasi menulis novel (Pixabay.com)

Pernahkah kamu menulis di suatu platform menulis kontrak berbayar seperti Webnovel, Fizzo, dan lain sebagainya? Jika pernah, tentu kamu sudah tidak asing dengan sistem yang mengharuskan kamu untuk daily update

Sesuai dengan arti kata "daily", yaitu harian, sistem daily update mengharuskan kita untuk meng-update cerita kita setiap hari. Sekalipun bisa bolong, kita hanya diberikan kesempatan untuk tidak update beberapa kali saja dalam kurun waktu sekian lama. Jika melebihi kesempatan itu, maka kita tidak akan mendapatkan bonus dari daily update.

Sudah ada begitu banyak penulis yang sukses meraih banyak bonus dari daily update ini, namun ada juga yang gagal. Salah satu penyebabnya mungkin ialah karena mereka tidak terbiasa menulis sekian ribu kata dalam sehari secara rutin. Padahal, kita bisa saja melatihnya. Kita dapat melatih rutinitas menulis ini dengan teknik pomodoro

Teknik pomodoro adalah salah satu teknik manajemen waktu yang dikembangkan oleh seorang yang bernama Fransisco Cirillo yang di mana dimaksudkan untuk melatih fokus dengan selang waktu tertentu. Biasanya, teknik ini digunakan saat belajar. Namun, tidak ada salahnya jika kita menerapkan teknik ini ke sistem menulis daily kita. 

Bagaimana caranya? Berikut langkah-langkah teknik pomodoro yang bisa kita ikuti. 

1. Siapkan semua hal yang kamu butuhkan selama menulis

Apa kamu tipe penulis yang lebih suka mengetik menggunakan laptop atau ponsel? Baik laptop atau ponsel, sebelum menulis, ada baiknya kamu pastikan bila baterai gadget kita memadai. Siapkan juga hal-hal yang mendukung kamu saat menulis, seperti audio pendukung semangat, cemilan ringan, atau mungkin segelas susu hangat. Selain itu, kamu juga harus menjauhi hal-hal yang dapat mengganggumu saat menulis. 

2. Atur waktu menggunakan timer dan mulai fokus menulis

Pertama-tama, kamu bisa menentukan berapa lama waktu kamu untuk fokus menulis. Biasanya Cirillo menggunakan rentang waktu 25 menit. Dan, selama 25 menit itu, kamu harus fokus untuk menulis, menulis, dan menulis. Abaikan semua hal yang dapat mengganggu aktivitasmu. 

3. Berhenti menulis ketika waktu selesai

Ketika timermu berbunyi yang menandakan waktu selesai, kamu bisa mengambil waktu istirahat kurang lebih 3-5 menit. Kamu bisa mengemil, berjalan-jalan sebentar untuk meregangkan otot tubuh, atau menyesap susu hangat. Setelah 5 menit berlalu, kamu harus kembali lanjut menulis. 

4. Lakukan teknik di atas sebanyak 4 kali

Kamu bisa mengulangi teknik belajar-istirahat seperti yang dijelaskan di poin kedua dan ketiga sebanyak 4 kali. Setelah itu, barulah kamu bisa mengambil waktu yang lebih panjang untuk beristirahat, sekitar 25-30 menit. 

Itu adalah 4 langkah teknik pomodoro yang bisa kamu terapkan untuk menulis harian. Apa kamu berniat untuk mulai menerapkannya? 

Vallencia Zhang