Saat usia sudah matang tapi jodoh belum juga datang, biasanya kamu akan familier sekali dengan celetukan “jangan pilih-pilih cari pasangan”. Saking seringnya celetukan seperti ini kadang menimbulkan perasaan bersalah ketika kamu menetapkan standar tinggi dalam memilih pasangan.
Sebenarnya gak ada yang salah, lho, untuk menetapkan standar tinggi asalkan dibarengi dengan kualitas diri juga, ya. Nah, berikut ini akan dibahas beberapa alasan kenapa kamu gak perlu merasa bersalah untuk menetapkan standar tinggi saat mencari pasangan. Mari disimak.
1. Mencegah pernikahan yang tidak sehat
Gak sedikit orang yang menyesali keputusan menikah karena sudah memilih pasangan yang salah. Dikira pernikahan akan membawa bahagia, ternyata yang didapat malah penderitaan.
Alasan inilah kenapa kalau memilih pasangan jangan sembarangan. Justru memang kamu mesti punya standar agar hanya tersaring orang yang tepat dan terhindar dari pernikahan yang tidak sehat.
2. Keputusan seumur hidup
Bagi orang yang normal, artinya pernikahan bukan sekadar gimmick, pastinya ingin menikah hanya sekali seumur hidup saja, bukan? Inilah alasan kenapa pernikahan harus dipersiapkan dengan baik dan dipertimbangkan dengan matang, karena menyangkut keputusan seumur hidup.
Tak terkecuali ketika memilih pasangan. Salah pilih bisa berujung penyesalan yang mengakibatkan kamu terjebak dalam rumah tangga yang tidak bahagia sepanjang hidup. Tentu gak mau, kan?
3. Dia kan menjadi partner bersama
Setelah menikah, bisa dibilang setiap hari kamu akan bertemu dengan pasangan. Kebayang gak, sih, jika ternyata orang tersebut bukanlah pasangan yang tepat untukmu? Pasti hari-harimu bakal gak lepas dari permasalahan.
Hal tersebut bisa disebabkan ketika menikah gak benar-benar menetapkan standar. Makanya, yang didapat pun gak sesuai harapan. Padahal, dia bakal jadi partner bersama seumur hidup.
4. Pernikahan yang sehat akan membuat kalian sama-sama bertumbuh
Alasan selanjutnya kenapa mesti menerapkan standar tinggi dalam memilih pasangan, yaitu kalau bertemu pasangan yang tepat, pernikahanmu akan mendorong kalian sama-sama bertumbuh. Kalian akan menjadi partner suportif yang saling mendukung impian masing-masing. Hidup jadi bermakna!
Dari uraian tadi jadi sadar, ya, bahwa justru menerapkan standar tinggi saat memilih pasangan itu penting agar tidak menimbulkan penyesalan di kemudian hari. Akan tetapi, dengan catatan kamu pun mesti terus meningkatkan kualitas diri, ya.
Baca Juga
-
Hottest Merapat! Lee Jun Ho 2PM Umumkan Tur Konser pada Januari 2025 Mendatang
-
Min Hee-jin Mantap Ambil Langkah Hukum Usau Tinggalkan ADOR
-
Sejarah Baru! ATEEZ Jadi K-Pop Artist Ketiga dengan Album No. 1 Billboard
-
Jeongnyeon: The Star Is Born, Puncaki Peringkat Drama Korea dan Aktor Terbaik
-
Nantikan! Ji Seung Hyun dan Jung Hye Sung Siap Menghibur di Film Aksi Komedi Baru
Artikel Terkait
-
Momen Kocak Kepala Pengantin Pria Kejepit Kaca Mobil, Warganet: Malah Komedi
-
Cium Dahi Pasangan Usai Sematkan Cincin Tunangan, Pria ini Langsung Dapat Hadiah 'Tamparan'
-
Jodoh Tak Pandang Usia, Murid Dinikahi Gurunya Sendiri dengan Jarak Usia 33 Tahun: Sempat Tak Direstui Hingga Diejek
-
Pria Ini Niat Mau Lamar Kekasih, tapi Sang Ayah Perempuan Langsung Minta Menikah Siri
-
Mau Gagalkan Putusan PN Surabaya Soal Pernikahan Beda Agama, 4 Orang Ini Gugat PN, MA, MUI, PGI sampai Pondok Pesantren
Lifestyle
-
4 Ide OOTD Stylish ala Shin Soo Hyun untuk Gaya Nyaman Saat City Trip!
-
Simpel! 4 Inspirasi Outfit Chic ala Kim Da Mi untuk Segala Momen
-
Xiaomi Civi 5 Pro, Ditenagai Chipset Snapdragon 8s Gen 4 dan Kamera Leica
-
4 Padu Padan OOTD Anak Muda ala Jeong Saebi izna, Gaya Jadi Lebih Standout!
-
Tak Cuma Cokelat! 5 Pilihan Warna Rambut yang Menawan di Kulit Sawo Matang
Terkini
-
Jennie BLACKPINK Tembus Daftar Album Terbaik Rolling Stone 2025
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
6 Drama China yang Dibintangi Pan Meiye, Beragam Peran
-
Novel Peniru dan Pembunuhan Tanpa Jasad: Uji Moral dan Permainan Psikologis
-
Tom Felton Perankan Draco Malfoy Lagi Lewat Harry Potter versi Broadway