Bagi sebagian orang, terutama yang belum pernah berkunjung ke makam Sunan Ampel Surabaya masih bingung memperkirakan akan membawa benda apa saja. Sebenarnya untuk benda yang perlu dibawa itu menyesuaikan dengan kebutuhan.
Bila niat awal berkunjung untuk beribadah, berarti benda yang tidak boleh ketinggalan dimasukkan dalam tas adalah peralatan ibadah. Bila niatnya hanya sekadar ingin main, wisata kuliner atau mencari oleh-oleh, mungkin kebutuhan utama yang perlu dibawa adalah uang.
Jadi, sebelum berangkat menuju lokasi wisata sangat penting menentukan tujuan di awal. Dari sekian banyaknya benda, berikut ada 4 yang bisa menjadi referensi barangkali memang kamu perlu membawanya, antara lain:
1. Peralatan Ibadah
Benda utama adalah peralatan ibadah, bagi wanita bisa membawa mukena, sedangkan bagi pria sarung dan peci. Di dekat makam ada masjid yang bisa digunakan untuk beribadah.
2. Buku Panduan Berdoa
Benda berikutnya adalah buku panduan berdoa. Buku ini nantinya digunakan saat berada di dalam makam. Akan sangat membantu bagi kamu yang tidak hafal dengan surat atau doa tertentu.
Semakin canggihnya teknologi membuat buku panduan berdoa ini bisa diganti dengan smartphone. Sekarang ini sudah banyak aplikasi khusus yang berisikan ayat al-quran maupun panduan dalam berdoa.
Kemudahan ini tentu membuat barang bawaan menjadi lebih praktis dan menghemat tempat. Tidak ada larangan juga mengenai tidak bolehnya membawa ponsel ke dalam makam, sehingga metode ini aman dilakukan.
3. Botol Air Minum Kosong
Benda yang perlu dibawa saat berkunjung ke makam Sunan Ampel Surabaya berikutnya adalah botol air minum kosong. Bila tidak ingin membawanya juga tidak masalah, ada penjual yang menyediakan botol minum kosong di sana.
Fungsi dari botol kosong ini untuk mengisikan air gentong yang tersedia di dalam makam. Air tersebut dipercaya dari dulu oleh masyarakat mampu menyembuhkan berbagai jenis penyakit. Tidak heran bila banyak pengunjung yang ingin membawanya pulang.
4. Uang Pecah
Benda terakhir yang perlu dibawa adalah uang pecah. Sebenarnya tidak masalah membawa uang utuh bila tujuan kamu ke tempat ini hanya untuk sekadar berkunjung sebentar.
Fungsi dari uang pecah ini sebenarnya untuk mempermudah saat melakukan transaksi. Seperti ketika di kamar mandi, ada kotak amal tersedia, kamu bisa mengisikan uang pecah dengan jumlah seikhlasnya.
Bila tertarik untuk membeli jajanan yang ditawarkan oleh penjual, uang pecah akan sangat memudahkan dalam bertransaksi. Uang pecah ini juga bisa digunakan untuk diberikan kepada pengamen atau pengemis.
Bawa benda yang memang kamu butuhkan dan jangan sampai ada yang tertinggal ya. Bila perlu buat daftar catatan sebelum berangkat ke makam Sunan Ampel Surabaya untuk memastikan semua kebutuhan benda sudah dibawa.
Baca Juga
-
Perhatikan! 8 Tips Memilih Timbangan Badan Digital Berkualitas
-
Catat! 4 Tips Membeli Keyboard di Shopee agar Mendapatkan yang Berkualitas
-
3 Daya Tarik Rumah Jaksa Agung Malang sebagai Tempat Penginapan
-
Sebelum Pesan Kamar di Rumah Jaksa Agung Malang, Perhatikan 4 Hal Berikut
-
Tata Cara Kompres Foto Tanpa Software Tambahan Lewat Situs 11zon
Artikel Terkait
-
Alfredo Vera Apresiasi Penampilan Persita Meski Takluk dari Persebaya Surabaya
-
Aji Santoso: Kekuatan Mental Pemain Jadi kunci Kemenangan Persebaya Lawan Persita
-
Persebaya Gasak Persita 2-0, Aji Santoso Puji Penampilan Sho Yamamoto
-
Warga Sekayam Kembali Temukan Benda Asing Diduga Serpihan Roket China
-
Hasil BRI Liga 1: Persebaya Tundukkan 10 Pemain Persita 2-0
Lifestyle
-
4 Daily OOTD ala Kazuha LE SSERAFIM, Anti-Ribet Tetap Fashionable!
-
4 Gaya Shin Si A yang Bisa Jadi Ide OOTD Nongkrong yang Keren Banget!
-
Look Kekinian ala Haseul ARTMS: 4 Ide Daily Outfit yang Stylish Banget
-
Bikin Penampilan Makin Chic, Ini 4 Style Kasual Elegan ala Miyeon I-DLE
-
4 OOTD Cozy ala Jisoo BLACKPINK yang Kece Buat Keliling Kota & Taman!
Terkini
-
Mengulik Novel Sesuk Karya Tere Liye: Misteri Rumah dan Wabah Kematian!
-
Self-care di Era Kapitalisme: Healing atau Konsumerisme Terselubung?
-
Bumi Tak Perlu Berteriak: Saatnya Kita Lawan Krisis Air dari Sekarang
-
Belajar dari Malaysia: Voucher Buku sebagai Investasi Masa Depan Literasi
-
Proker KKN Membuat Ganci dari Kain Perca: Edukasi Cinta Bumi Sejak Dini