Terkadang karena merasa anak remaja sudah bisa melakukan berbagai hal secara mandiri, orangtua jadi membiarkan begitu saja. Nyatanya, anak remaja tetap butuh perhatian dan kasih sayang dari orangtuanya, lho. Ketika itu tidak didapatkan, mereka bisa melakukan banyak hal demi menarik atensi orangtuanya.
Berikut akan diulas beberapa ciri anak remaja mencari perhatian orangtuanya. Seperti apa? Mari kita simak sama-sama.
1. Berperilaku nakal
Kalau anak sering bertingkah nakal dan membuat salah, sebaiknya jangan langsung memarahinya habis-habisan. Koreksi dulu diri sendiri sebagai orangtua, apakah selama ini sudah memenuhi kebutuhan anak, termasuk kebutuhan emosionalnya.
Seperti telah disinggung tadi, anak yang tidak mendapat perhatian cukup dari orangtuanya akan berusaha melakukan apa pun demi menarik atensi. Di antaranya dengan menciptakan berbagai trouble supaya orangtua bisa lebih memperhatikan.
2. Minggat dari rumah
Anak yang nyaman di rumah pasti gak akan tertarik untuk keluar dari rumah. Sebaliknya, ketika di rumah tak dirasa nyaman, ia akan mencari pelampiasan di luar.
Salah satu penyebab anak tidak nyaman, yaitu gersangnya kasih sayang dari orangtua. Kendari orangtua hadir, tapi fisiknya saja, sementara masing-masing sibuk dengan urusannya sendiri.
Kalaupun mendapat perhatian, biasanya dalam bentuk omelan. Siapa pun bakal gak betah, kan, kalau dibesarkan di lingkungan demikian?
3. Sekolah jadi malas-malasan
Jika dulunya si kecil begitu rajin belajar, tapi pas beranjak remaja jadi malas-malasan, maka pasti ada hal yang tidak beres. Di sinilah orangtua perlu berkomunikasi dengan anak.
Anak yang malas-malasan sekolah bisa disebabkan jadi korban perundungan, atau sebab lain. Salah satunya karena merasa tidak diperhatikan orangtua.
Sudah belajar mati-matian sampai berprestasi, tapi tidak ada tanggapan apa pun. Anak jadi merasa tidak dihargai, dan akhirnya kehilangan motivasi untuk belajar.
4. Terlibat pergaulan bebas
Ciri lain anak remaja yang mencari perhatian orangtua, yaitu terlibat pada pergaulan bebas. Menjadi anak baik-baik tak diperhatikan, akhirnya ia pun mencoba jadi anak nakal dengan pertemanan yang kurang baik.
Itu tadi beberapa tanda anak remaja yang butuh perhatian dari orangtua. Semoga dengan penjelasan tadi bisa membuat para orangtua sadar agar tidak abai dalam memberikan kasih sayang pada anak yang sudah beranjak remaja.
Baca Juga
-
Hottest Merapat! Lee Jun Ho 2PM Umumkan Tur Konser pada Januari 2025 Mendatang
-
Min Hee-jin Mantap Ambil Langkah Hukum Usau Tinggalkan ADOR
-
Sejarah Baru! ATEEZ Jadi K-Pop Artist Ketiga dengan Album No. 1 Billboard
-
Jeongnyeon: The Star Is Born, Puncaki Peringkat Drama Korea dan Aktor Terbaik
-
Nantikan! Ji Seung Hyun dan Jung Hye Sung Siap Menghibur di Film Aksi Komedi Baru
Artikel Terkait
-
Viral! Diduga Pasangan Sesama Jenis Umbar Kemesraan di Tempat Terbuka
-
Diduga Lupa Matikan Kompor, Kios Handphone di Purbalingga Terbakar, Ibu dan Anak Tewas Terjebak Api
-
Ingin Punya Anak Perempuan, Ikke Nurjanah Jalani Program Kehamilan di Usia 48 Tahun
-
Infeksi Cacar Monyet Bisa Lebih Parah pada Anak-Anak
-
7 Gaya Tasya Farasya saat Hamil
Lifestyle
-
4 Ide OOTD Stylish ala Shin Soo Hyun untuk Gaya Nyaman Saat City Trip!
-
Simpel! 4 Inspirasi Outfit Chic ala Kim Da Mi untuk Segala Momen
-
Xiaomi Civi 5 Pro, Ditenagai Chipset Snapdragon 8s Gen 4 dan Kamera Leica
-
4 Padu Padan OOTD Anak Muda ala Jeong Saebi izna, Gaya Jadi Lebih Standout!
-
Tak Cuma Cokelat! 5 Pilihan Warna Rambut yang Menawan di Kulit Sawo Matang
Terkini
-
Jennie BLACKPINK Tembus Daftar Album Terbaik Rolling Stone 2025
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
6 Drama China yang Dibintangi Pan Meiye, Beragam Peran
-
Novel Peniru dan Pembunuhan Tanpa Jasad: Uji Moral dan Permainan Psikologis
-
Tom Felton Perankan Draco Malfoy Lagi Lewat Harry Potter versi Broadway