Dalam pergaulan dengan lingkungan dan masyarakat sekitar, ada beberapa nilai dan etika yang harus kita patuhi. Sebagai warga negara yang baik dan berperikemanusiaan, sikap yang menunjukkan etika diperlukan agar tercipta hidup bermasyarakat yang ramah dan damai.
Kita harus bisa menunjukkan sikap yang baik dalam sebuah pergaulan, misalnya dalam pertemanan. Kita harus menghargai mereka yang ada di lingkaran pertemanan itu. Sudah seharusnya kita berterima kasih karena telah diterima.
Berikut ini adalah beberapa etika pergaulan yang harus kita terapkan dan jadikan pedoman dalam melakukan pergaulan sehari-hari.
1. Mengabari tuan rumah sebelum berkunjung
Etika pertama dalam pergaulan dengan sesama adalah kita harus mengabari tuan rumah atau seseorang sebelum kita berkunjung ke rumahnya. Hal ini terlihat sepele, tetapi sebenarnya penting untuk menghargai tuan rumah. Selain itu, kita juga bisa memastikan apakah tuan rumah ada di rumah atau tidak.
2. Harus tahu batasan ketika ditraktir teman
Ada kalanya teman atau sahabat kita mentraktir dalam rangka perayaan tertentu seperti ulang tahun. Di momen ini, kita tetap harus tahu batasan. Jangan sampai kita meminta lebih atau memilih traktiran yang mahal.
3. Hindari membahas sesuatu yang tidak melibatkan semua orang
Ketika menggarap sebuah acara atau projek tertentu, ada kalanya beberapa teman saja yang kita ajak, sedangkan yang lain tidak. Untuk menghormati dan menghargai teman yang tidak diajak, jangan membahas acara atau projek tersebut di hadapan mereka. Bisa saja teman yang tidak diajak menganggap kita tidak mempercayai mereka, walaupun alasan kita tentu tidak demikian.
4. Jangan melarang temanmu untuk memiliki teman baru
Sedekat apapun kita dengan seorang sahabat, kita tetap tidak bisa bergantung selamanya kepadanya. Ada masanya ketika kita harus bertemu dan berkenalan dengan orang baru, begitu pula dengan teman kita. Jangan larang dia untuk bertemu dan memiliki teman baru.
5. Jangan senang memaksa orang lain
Ketika kamu tahu bahwa sahabat atau temanmu sedang ada masalah, kamu jangan memaksanya untuk bercerita kepadamu. Mungkin temanmu sedang tidak ingin bercerita. Ketika waktunya tiba, dia akan menceritakannya sendiri.
Itulah lima etika pergaulan yang harus kita perhatikan dan kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Jangan berperilaku sembarangan karena apa yang kita lakukan tidak pernah bisa kita duga akan sedalam apa dampaknya bagi orang lain.
Baca Juga
-
Ikuti Perjalanan Hampa Kehilangan Kenangan di Novel 'Polisi Kenangan'
-
3 Novel Legendaris Karya Penulis Indonesia, Ada Gadis Kretek hingga Lupus
-
Geram! Ayu Ting Ting Semprot Netizen yang Hujat Bilqis Nyanyi Lagu Korea
-
Haji Faisal Akui Sempat Syok dengan Konten Atta Halilintar yang Disebut Netizen Sentil Fuji
-
Outfit Bandara Seowon UNIS Jadi Sorotan, K-netz Perdebatkan Usia Debut
Artikel Terkait
-
Sudah Ditemui Prabowo, Mardani PKS Puji Sikap Megawati dan PDIP Tetap Pilih di Luar Pemerintahan
-
7 Etika Silaturahmi dengan Keluarga Besar saat Lebaran, Menjaga Hubungan Harmonis Tanpa Drama
-
Polisi Beri Imbauan Etika Penggunaan Klakson, Netizen Justru Salah Fokus
-
Ulasan Buku Ilustrasi You're The Sweetest: The Big Book of Daily Courtesy
-
Ayo Jadi Warga Digital yang Bertanggung Jawab! Terapkan Etika di Ruang Maya
Lifestyle
-
4 Ide OOTD Youthful ala Jiwoo Hearts2Hearts, Sederhana tapi Tetap Memikat!
-
5 Tips Membaca Buku ala Raim Laode agar Lebih Mudah Paham
-
Tertarik Belajar Bahasa Korea? Cek Dulu Langkah Awal Ini
-
4 Inspirasi Outfit Chic ala Sandara Park 2NE1 yang Wajib Kamu Coba!
-
4 Inspirasi Outfit Chic ala Sandara Park 2NE1 yang Wajib Kamu Coba!
Terkini
-
Blak-blakan! Sandy Walsh Ngaku Beruntung Bela Timnas Indonesia Sejak Awal
-
Hanya Satu Pemain yang Masuk Tim ASEAN All Stars, Pendukung Timnas Indonesia Siap Kecewa
-
Tantang Diri Sendiri, Kai EXO Usung Banyak Genre di Album Baru Wait on Me
-
Park Bo Young Ambil Peran Ganda dalam Drama Baru, Visualnya Bikin Pangling
-
Resmi Bersaing, Jumbo dan Pabrik Gula Kini Selisih 500 Ribu Penonton