Kelebihan yang ada pada diri setiap orang pastilah berbeda-beda. Ada yang dikaruniai kelebihan berupa paras yang rupawan, bakat dan kejeniusan, juga keunggulan-keunggulan lainnya.
Namun, jika kita tidak pandai dalam menyikapi kelebihan yang ada pada diri, kita akan terjebak pada sifat sombong. Oleh karena itu, berikut ini ada beberapa cara bijak dalam menyikapi kelebihan diri yang bisa kita terapkan.
1. Ingatlah bahwa kita bukan yang paling hebat
Ketika kita memiliki suatu kelebihan yang membuat kita menjadi lebih unggul dari orang lain, selalu tanamkanlah pikiran bahwa kita bukanlah yang paling hebat.
Walau tidak di dekat kita, pasti ada seseorang yang jauh lebih hebat dari kita di luar sana. Seandainya pun tidak ada yang lebih lihai dari kita di masa kini, mungkin saja ada yang lebih lihai di masa lalu atau ada yang akan melampaui kita di masa depan.
2. Lebih banyak belajar
Memiliki suatu kelebihan di dalam diri tidak boleh lantas menjadikan kita berhenti belajar. Justru, kita harus lebih banyak belajar, salah satu alasannya agar kita menyadari bahwa ada begitu banyak ilmu pengetahuan yang belum kita ketahui dan keahlian yang belum kita kuasai.
Kita akan merasa bahwa kelebihan yang kita miliki belumlah seberapa. Hal ini akan membuat kita tetap rendah hati dan terhindar dari sifat sombong.
3. Jadikan kelebihan diri kita bermanfaat bagi orang lain
Sejatinya, walaupun kita dikaruniai berbagai kelebihan, hal itu belumlah memberi arti jika kita belum bisa bermanfaat bagi orang lain dengan kelebihan tersebut. Pasalnya, kelebihan yang dimiliki seseorang merupakan hal yang dapat menggenapi kekurangan dalam diri orang lain.
Misalnya saja, kamu pandai dalam matematika dan ternyata adikmu kesulitan dalam memahami bidang tersebut, bimbinglah ia mengerjakan tugas-tugasnya.
Dengan begitu, ilmu yang kamu miliki akan menjadi berkah tersendiri untukmu, karena kamu sudah bisa memanfaatkannya untuk membantu orang lain.
Demikian tiga cara bijak menyikapi kelebihan diri. Kelebihan yang manusia miliki sejatinya merupakan karunia Tuhan. Oleh karena itu, sudah sepatutnya kita mensyukurinya.
Baca Juga
-
Wajib Tahu! Ini 3 Alasan Pentingnya Riset bagi Penulis
-
Selamat! Go Ayano dan Yui Sakuma Umumkan Pernikahan Mereka
-
Selamat! Keita Machida Resmi Menikah dengan Aktris Korea-Jepang Hyunri
-
4 Manfaat Membuat Kerangka Karangan dalam Kegiatan Menulis
-
NiziU Nyanyikan Lagu Tema Film Animasi 'Doraemon: Nobita's Sky Utopia'
Artikel Terkait
-
Harga Setara Lexi 155, Begini Memikatnya Motor Listrik Ultraviolette Shockwave
-
Tamansiswa dan Merdeka Belajar: Sejalan atau Berseberangan?
-
NeutraDC Dukung Pendidikan Anak-anak Suku Tengger Bromo Lewat Bantuan Sarana Belajar Digital
-
Thom Haye Ungkap Punya Hobi Tak Biasa, Netizen Bingung: Bagaimana Konsepnya?
-
Vivo Y300i Siap Meluncur di Pertengahan Maret 2025, Bawa Kelebihan Apa Saja?
Lifestyle
-
Aplikasi Kencan, Solusi Baru Gen Z Atasi Kesepian?
-
4 Moisturizer dengan Cooling Effect, Segarkan Wajah di Cuaca Panas!
-
Gaya Street Style ala Moon Sua Billlie, Ini 4 Ide OOTD yang Bisa Kamu Coba!
-
4 OOTD Minimalis ala Yerin GFRIEND, Cocok untuk Gaya Harian yang Effortless
-
Penalaran Kata 'Mundhut': Sama-sama Predikat Kalimat, tapi Dilarang Ambigu!
Terkini
-
Geger! PSSI Incar Trio Liga Inggris, Media Vietnam Ketar-ketir Kekuatan Timnas Indonesia Meroket
-
Ulasan Film 'Banger': Ketika DJ Tua Kembali Beraksi demi Relevansi
-
Baru 6 Hari Tayang, Film 'Pabrik Gula' Tembus 2 Juta Penonton!
-
Surat Ki Hadjar Dewantara untuk Generasi Z: Jangan Jadi Penonton Perubahan
-
Review Anime My Stepmoms Daughter Is My Ex: Ketika Mantan Jadi Saudara Tiri