4 Dampak Negatif Bagi Masa Depan Kita Jika Tidak Mampu Menolak Orang Lain

Salah satu alasan yang membuat seseorang tidak mampu berkata "tidak" adalah, karena khawatir hubungan yang telah terjalin baik akan merenggang. Jika hal ini yang kita jadikan alasan untuk selalu berkata "iya", maka ada kemungkinan selama ini kita sedang tidak menjadi diri kita sendiri dan hubungan yang terjalin ternyata tidak tulus.  

Agar kita semakin sadar, bahwa sikap yang kita pertahankan selama ini adalah salah dan dapat merugikan. Inilah beberapa efek atau dampak negatif yang harus kita tahu akan terjadi pada diri dan masa depan kita jika kita bertahan dengan sikap tidak mampu berkata "tidak".

1. Rasa percaya diri semakin menurun

Untuk kita, kesulitan menolak permintaan orang lain akan membuat kita kehilangan kemampuan untuk mengungkapkan pendapat pribadi atau isi pikiran kita yang sebenarnya. Jika kondisi semacam ini terus menerus dipertahankan maka akan membuat rasa percaya diri kita semakin menurun dari hari ke hari karena hilangnya keberanian menyampaikan pendapat. 

2. Performa kerja memburuk

Seseorang yang terus bekerja keras melebihi batas yang seharusnya karena selalu menyanggupi segala hal yang diminta oleh atasan atau rekan kerjanya, cenderung tidak akan memiliki orientasi menyelesaikan pekerjaan dengan baik. Hal ini tentu memungkinkan terjadinya penurunan performa kerja, sehingga perkembangan kariernya akan terganggu. 

3. Hubungan dengan orang terdekat merenggang

Sikap kita yang seringkali tidak bisa berkata "tidak" pada orang lain tentunya sudah diketahui oleh orang-orang terdekat kita, termasuk pasangan dan keluarga. Sebagai mereka yang peduli dengan kesehatan mental kita, tentunya akan merasa sedih dan kecewa jika kita terus-terusan bertahan dengan sikap tersebut. Tidak heran jika perasaan kecewa yang bertumpuk dan dirasakan oleh orang-orang terdekat kita akan mempengaruhi kualitas hubungan kita dengan mereka. 

4. Sering disalahartikan 

Ada kemungkinan kebaikan kita, yang selalu "ada" untuk orang lain akan disalahartikan. Bisa dengan lawan jenis, ataupun sesama jenis. Masalahnya, jika sikap baik kita menimbulkan kesalahpahaman, tentunya akan mewujudkan peluang kehancuran hubungan kita dengan pasangan kita. Maka dari itu, segeralah perbaiki diri agar tidak menimbulkan konflik dengan pasangan kita di masa depan.

Jadi, fokuslah pada diri kita sendiri ketika akan berkata tidak. Jangan letakkan fokus itu pada orang lain. Sebab, hidup yang kita miliki mempunyai batasan waktu, tak mungkin hanya kita isi dengan menyenangkan orang lain. Hanya ada satu orang yang benar-benar pantas kita usahakan kebahagiaanya, yaitu diri kita sendiri. 

Semoga bermanfaat.