Penipuan saat ini sangat marak terjadi. Modus penipuan pun juga semakin meluas dan beragam, salah satunya adalah melalui sebuah iklan lowongan pekerjaan. Saat ini, kamu perlu waspada jika hendak melamar ke sebuah pekerjaan karena bisa jadi lowongan kerja yang kamu lihat bukanlah lowongan kerja yang asli melainkan sebuah modus penipuan. Untuk itu, kamu perlu menghindarinya dengan cara melihat ciri-ciri lowongan kerja palsu agar tidak mudah tertipu.
Simak 3 diantara ciri lowongan kerja palsu berikut di bawah ini.
1. Email Tidak Resmi
Saat kamu dihubungi oleh perusahaan yang tidak memiliki email resmi, kamu patut merasa curiga. Pasalnya, setiap HRD tentu akan menghubungi kandidat dengan email resmi asli perusahaan. Selain digunakan sebagai sebuah kredibilitas, HRD juga pastinya melakukan hal ini untuk menghindari penipuan yang berpotensi mengatasnamakan perusahaan mereka. Maka dari itu, pastikan untuk selalu mengecek email perusahaan sebelum melanjutkan proses rekrutmen.
2. Meminta Bayaran di Awal
Jika kamu dimintai bayaran di awal oleh sebuah perusahaan, kamu juga harus mewaspadai hal tersebut. Hal ini dikarenakan, perusahaan tidak mungkin membebankan biaya apapun justru mereka yang akan memberikan bayaran kepada pekerja yang bekerja di perusahaan mereka. Jangan sampai tergoda untuk mengeluarkan biaya apalagi jika kamu diiming-imingi janji untuk diloloskan bekerja di perusahaan tersebut.
3. Meminta Data-data Pribadi
Saat masih dalam tahap awal proses rekrutmen, perusahaan yang asli tidak akan mungkin meminta data-data pribadi apalagi dengan sangat rinci. Data pribadi adalah hal privasi bagi setiap individu yang mana sangat tidak mungkin untuk disebarkan secara bebas.
Apalagi dengan adanya hukum yang berlaku tentang Undang-undang Perlindungan Data Pribadi. Maka dari itu, segeralah meminta kejelasan terhadap perusahaan yang bersangkutan dan menanyakan kegunaan data pribadi kandidat meskipun masih dalam tahap rekrutmen. Jika tidak mendapatkan jawaban yang jelas, maka, segera hentikan proses rekrutmen karena kemungkinan besar lowongan pekerjaan tersebut adalah palsu.
Bagaimana menurut kamu? Setelah ini, jangan sampai keliru dalam menilai lowongan pekerjaan, ya!
Baca Juga
-
4 Tips Cara Belajar Efektif Tanpa Bimbel yang Wajib Kamu Coba
-
3 Tips Rencanakan Liburan Hemat, Manfaatkan Promo Aplikasi Travel!
-
4 Tips Mengolah Uang Lewat Investasi, Wajib Diketahui Sebelum Terjun
-
3 Tips Ampuh Belajar 'Conversation' dalam Bahasa Inggris, Sudah Tahu?
-
3 Tanda Kamu Terjebak dalam Toxic Productivity, Jangan Keliru!
Artikel Terkait
-
3 Cara Memperbaiki Kebiasaan Suka Menunda Pekerjaan
-
Risiko Pekerjaan Anggota PPSU: Telepon Genggam Kena Penjambretan Pagi Hari
-
3 Manfaat Mengerjakan Tugas dengan Sungguh-sungguh dan Tepat Waktu
-
Kelewat Loyal, Pria Ini 84 Tahun Kerja di Tempat yang Sama hingga Pecahkan Rekor Dunia
-
Modus Tawari Pekerjaan di Pontianak, Pria Bejat Ini Cabuli Gadis asal Sekadau
Lifestyle
-
2 Cara agar Browser Bisa Refresh Otomatis Tanpa Capek Klik-Klik Lagi
-
Anti Ribet, Ini 4 Gaya Smart Casual ala Doyoung NCT yang Bisa Disontek
-
4 Tampilan Sederhana Joy Red Velvet untuk Ide Gaya Harianmu
-
4 Inspirasi Gaya Harian Manly ala Kai EXO yang Simpel tapi Menawan!
-
4 Ide Outfit Simpel ala Karina aespa, Cocok Buat Ngampus Sampai Nongkrong!
Terkini
-
ASEAN Women's 2025: Tergabung di Grup A, Ini Peluang Lolos Timnas Putri Indonesia
-
Rakernas IMA 2025 Soroti Pemasaran sebagai Kunci UMKM Tembus Pasar Global
-
ENHYPEN Blak-blakan Bicara Rindu yang Membakar Kalbu dalam Bait Flashover
-
Lolos Putaran Empat, Shin Tae-yong Beri Petuah Penting ke Skuad Timnas Indonesia
-
Pahlawan Street Center, Wisata Ikonik di Kota Madiun