Banyak gurauan atau candaan mengenai hubungan suami dan istri. Seringkali, istri digambarkan sebagai sosok yang galak dan suka marah-marah pada suaminya. Guyonan itu terjadi karena mungkin banyaknya suami yang merasakan hal seperti itu, yaitu sering dimarahi istri.
Namun, marahnya seorang istri tentu bukan tanpa alasan. Pasti ada penyebab yang membuat seorang istri menjadi marah kepada suaminya. Hanya saja sang suami seringkali tidak menyadari penyebab dari kemarahan istrinya. Akibatnya, seringkali suami menganggap istrinya suka marah-marah tanpa sebab, padahal dirinya sendiri yang tidak sadar penyebabnya adalah kesalahan dirinya sendiri.
Meski begitu, sebagai suami istri kita harus menjaga hubungan agar tetap baik. Istri harus bisa menahan emosinya. Namun dari sisi suami juga harus menghindari kelakuan yang bisa membuat istri marah.
Berikut ini adalah 4 kelakuan suami yang bisa membuat istri marah.
1. Tidak Membantu Pekerjaan Rumah
Masih banyak orang yang menganggap bila pekerjaan rumah yang dikerjakan oleh istri adalah hal yang ringan. Hal ini karena tidak perlu ke kantor, tidak ditekan atasan, dan kain sebagainya. Padahal, pekerjaan rumah juga cukup bahkan sangat melelahkan.
Misalnya mulai dari pagi hari harus masak, menyiapkan bekal untuk suami, beres-beres rumah, mencuci, dan lain sebagainya. Belum lagi jika harus mengurus anak yang masih balita. Semua itu sangat menguras tenaga.
Oleh sebab itu, suami yang baik hendaknya bisa ringan tangan dengan sedikit membantu pekerjaan rumah. Jika tidak membantu, maka sang istri bisa merasa sangat lelah dan marah kepada suami.
2. Suka Keluyuran
Ketika sudah menikah dan menjalani rumah tangga, maka hidup kita sudah tidak sendiri lagi, ada pasangan atau mungkin anak juga. Oleh sebab itu, kita tidak bisa pergi keluyuran seenak kita. Setidaknya jika ingin pergi, suami harus ijin terlebih dahulu kepada istri. Jika suami suka keluyuran tidak jelas apalagi tanpa meminta ijin, wajar jika istrinya marah.
3. Sulit Dihubungi
Komunikasi adalah hal yang sangat penting dalam sebuah rumah tangga. Oleh sebab itu ketika sedang tidak bersama istri, suami sebisa mungkin harus bisa dihubungi. Hal ini agar istri tidak merasa khawatir akan kondisi suaminya.
4. Terlambat Pulang
Jika suami bekerja, biasanya istri hafal betul jadwal atau waktu pulang suami. Oleh sebab itu, jika hendak pulang terlambat maka suami harus menghubungi istrinya terlebih dahulu. Jika tidak, maka sang istri bisa marah karena menunggu-nunggu kedatangan suaminya.
Demikian 4 hal yang bisa membuat istri marah kepada suami. Bagaimana bapak-bapak?
Baca Juga
-
Cuma Butuh HP, 5 Aplikasi Ini Bisa Bantu Catat Keuangan Usaha Sendiri
-
Fenomena Mager di Pertengahan Ramadan, Ini 4 Penyebabnya!
-
5 Langkah Jitu agar Keuangan UMKM Tetap Sehat di Bulan Ramadan
-
5 Tips Ramadan Produktif ala Gen Z : Tetap Aktif Ibadah Maksimal!
-
Mau Tajir Mendadak? Ini 5 Bisnis Ramadan yang Selalu Laris Manis!
Artikel Terkait
-
Cerita Denise Chariesta Main Bertiga dengan RD Bersama Artis Cantik C, Mengaku Sampai Main Belakang Berkali-kali
-
Denise Chariesta Bongkar, 'RD' Suka Main Belakang dan Mengajak Threesome dengan Teman Istrinya
-
5 Tips Bagi Suami untuk Menghadapi Istri yang Marah, Ajak Jalan-jalan
-
Profil Rachquel Nesia, Tampil Memesona di Sinetron Suami Pengganti
-
Bak Sinetron, Begini Awal Pertemuan Kiki Amalia Dengan Agung Nugraha
Lifestyle
-
4 Calming Spray Solusi Praktis untuk Atasi Breakout dan Kulit Kemerahan
-
Toyota Raize 2025: Si Kecil Cabe Rawit yang Siap Bikin SUV Lain Minder
-
6 Ide OOTD Simpel ala Mikha Tambayong untuk Tampil Memesona saat Hangout
-
3 Gaya Outfit Manis Tissa Biani dengan Rok yang Stylish Abis!
-
4 HP Termurah dengan Wireless Reverse Charging, Bisa Jadi Powerbank!
Terkini
-
Netflix Rilis Teaser Troll 2, Monster Raksasa Siap Kembali untuk Guncang Norwegia
-
Pahlawan Devisa atau Korban Kebijakan? Kritik Saran Kerja ke Luar Negeri
-
Buka Suara, Kecelakaan Alex Marquez di GP Belanda 2025 Disebabkan Tuas Rem
-
Septian David Tak Ragu Gabung Malut United, Tekad Raih Juara Sudah Bulat?
-
Membaca Buku Nonfiksi Tak Harus Habis: Pilih yang Relate, Ambil yang Perlu