Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Sapta Stori
Ilustrasi berbisik (unsplash.com/Ben White)

Fitnah lebih kejam daripada pembunuhan. Ungkapan tersebut tentunya sudah tidak asing di telinga kita. Ya, memfitnah orang lain merupakan perilaku yang keji. Perbuatan tersebut dapat mencemarkan nama baik dan merusak reputasi orang yang difitnah. Oleh karena itu, hendaknya kita waspada terhadap perilaku tersebut dan berupaya untuk menjauhi perbuatan tersebut dengan melakukan beberapa hal berikut ini, di antaranya adalah:

1. Tidak menyebar informasi yang belum jelas kebenarannya

Fitnah dapat berawal dari isu yang belum jelas kebenarannya. Terlebih, gosip seperti ini sering kali menyebar dengan begitu cepat dan tidak terkendali, hingga akhirnya informasi yang benar dan keliru pun berbaur. Hal inilah yang lantas bisa menimbulkan fitnah.

Ketika kita menerima sebuah informasi yang kurang baik tentang seseorang, ada baiknya jika kita mencari tahu kebenarannya terlebih dahulu atau bertabayun. Hindari merespon sebuah gosip terlalu cepat atau menyebarkan informasi yang kurang baik tentang seseorang, apalagi jika kita sendiri tidak yakin akan kebenarannya.

2. Dahulukan berprasangka baik

Ketika kita mendengar gosip yang buruk tentang seseorang, dahulukanlah prasangka baik kepada orang tersebut. Sebab, jika kita terlalu cepat menyimpulkan sesuatu sebagai kebenaran, bukan tidak mungkin kita juga akan terjebak pada perilaku memfitnah orang lain.

Jika sebuah tuduhan yang belum jelas faktanya membuat kita berprasangka buruk kepada seseorang, kita pasti akan sulit untuk tidak mencurigainya. Padahal, apa yang dituduhkan kepada orang tersebut belum tentu benar.

3. Hindari bergaul dengan tukang gosip

Salah satu cara yang ampuh untuk menghindari perilaku fitnah adalah dengan menjauhi orang yang suka bergosip. Sebab, fitnah akan lebih cepat muncul di kalangan orang-orang yang gemar membicarakan keburukan orang lain.

Tidak jarang, keburukan tentang seseorang yang dibicarakan tidak hanya berupa fakta, tapi juga kerap dilebih-lebihkan dan dibumbui oleh hal-hal yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Akhirnya, timbullah fitnah pada orang tersebut.

Demikian tiga hal yang dapat menghindarkan kita dari perilaku memfitnah orang lain. Semoga bermanfaat dan mencegah diri kita dari perilaku tersebut.

Video yang Mungkin Anda Suka.

Sapta Stori