Scroll untuk membaca artikel
Candra Kartiko | Rizky Melinda Sari
Ilustrasi keluar dari zona nyaman (pixabay)

Pernah mendengar istilah self sabotage? Berdasarkan postingan dari @studiojiwa, self sabotage dapat diartikan sebagai perilaku yang merusak diri sendiri, baik dilakukan terhadap fisik, mental, maupun emosional. Hal ini dapat terjadi akibat dari pikiran negatif, sehingga dapat mengganggu kehidupan sehari-hari.

Jika dibiarkan terus-menerus, tentu saja hal ini akan berdampak buruk terhadap kesehatan mental seseorang.  Berikut ini adalah beberapa bentuk self sabotage yang dapat muncul dalam diri seseorang.

1. Suka menunda-nunda

Bentuk pertama dari self sabotage adalah kebiasaan senang menunda-nunda mengerjakan sesuatu. Kita semua tahu bahwa tantangan terbesar saat ingin memulai sesuatu adalah rasa malas dan keinginan untuk menundanya. Suka menunda-nunda merupakan salah satu bentuk self sabotage yang harus bisa kita hindari sebisa mungkin.

2. Terus memikirkan kesalahan

Bentuk self sabotage yang kedua adalah terus-menerus memikirkan kesalahan yang telah terjadi di masa lalu. Hal ini tidak akan bisa mengubah apapun, sekeras apapun kita memikirkannya. Hal yang dapat kita lakukan hanyalah menerimanya serta menjadikannya sebagai pelajaran hidup yang berharga.

3. Melanggar janji terhadap diri sendiri

Bentuk self sabotage yang ketiga adalah melanggar janji yang telah dibuat terhadap diri sendiri. Ada suatu masa ketika kita bertekad untuk berubah menjadi lebih baik, tetapi beberapa hari kemudian kita justru mengabaikan hal itu dan kembali pada kebiasaan lama yang buruk. Ini juga termasuk salah satu bentuk sel sabotage, lho!

4. Tidak memiliki batasan yang jelas

Bentuk selanjutnya dari self sabotage adalah tidak memiliki batasan yang jelas terhadap diri sendiri. Kita semua sadar bahwa lingkungan dan orang lain dapat memengaruhi kehidupan kita. Kita juga memiliki privasi dan memerlukan ruang untuk diri sendiri. Dengan demikian, kita harus bisa menerapkan batasan yang jelas terhadap diri sendiri.

5. Selalu tinggal dalam zona nyaman

Bentuk self sabotage yang terakhir adalah selalu tinggal dalam zona nyaman. Sesekali, cobalah untuk melakukan sesuatu yang ada di luar zona nyamanmu. Hal ini untuk membantumu berkembang dan merasakan dunia luar selain zona nyamanmu. Jika kamu terus-menerus berada dalam zona nyaman, kamu tidak akan bisa berkembang dengan maksimal.

Itulah lima bentuk self sabotage yang dapat terjadi pada diri seseorang. Kamu pernah melakukan yang mana saja?

Video yang mungkin Anda suka

Rizky Melinda Sari