Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | Richa Apriyanto
Ilustrasi trading (Pexels)

Trading forex belakangan ini menjadi suatu pekerjaan yang diminati oleh banyak orang, karena mereka berpikir bahwa mendapatkan uang dari trading cukuplah mudah. Tinggal duduk, buka chart, transaksi, dapat uang.

Trader pemula pastinya hanya memikirkan profit tanpa mempertimbangkan risiko, mereka hanya melakukan transaksi berdasarkan emosi bukannya analisa. Bukannya mendapatkan profit, bisa jadi nanti malah akan loss dan kehilangan banyak uang.

Padahal jika ingin menjadi seorang trader yang bisa profit konsisten haruslah bisa menganalisa market dengan baik, bukan sekedar menebak-nebak seperti layaknya orang berjudi.

Untuk menghindari risiko loss, berikut adalah hal yang wajib dilakukan oleh trader pemula agar bisa profit konsisten layaknya trader profesional.

1. Gunakan akun demo

Jika kalian masih benar-benar baru dalam mengenal trading, gunakanlah akun demo terlebih dahulu untuk memahami bagaimana sistem trading berjalan. 

Baca juga: Klarifikasi, Kabar Naysila Mirdad Mualaf Akhirnya Terjawab

2. Kontrol emosi saat melakukan trading

Jangan sampai emosi mempengaruhi analisa market kalian. Jika kalian sedang banyak masalah, atau bahkan sedang memiliki masalah keuangan, sebaiknya jangan melakukan trading dihari itu karena akan mengganggu analisa market kalian.

3. Pasang stop loss dan take profit

Selalu pasang stop loss pada saat melakukan transaksi, stop loss jauh lebih penting daripada take profit. Gunakan risk reward ratio 1:2, artinya jika kalian menempatkan stop loss 100 pips, maka target profit kalian adalah 200 pips.

4. Jangan terlau banyak menggunakan indikator

Indikator memang memberikan gambaran kira-kira arah market mau kemana. Akan tetapi jika terlalu banyak indikator yang dipasang, justru akan membuat kalian pusing sendiri.

Baca juga: Link Streaming Piala Dunia 2022 Swiss vs Kamerun Secara GRATIS

Indikator paling ampuh yang banyak digunakan oleh trader profesional justru hanya candle stick itu sendiri. Ditambahkan dengan garis EMA untuk mempermudah menentukan area support dan resisten.

5. Jangan gunakan time frime kecil

Trader pemula pasti menggunakan time frame M1 ataupun M5. Mulai sekarang gunakanlah kombinasi time frame M15, H1, dan H4.

6. Gunakan lot kecil saat bertransaksi

Pahamilah bahwa kalian masih trader pemula. Dengan menggunakan lot kecil, maka risiko karena loss juga akan semakin kecil, sehingga ketahanan modal akan terjaga.

Baca juga: Istri-Istri eks Kapolres Muara Enim Disebut Cuma Ngejar Harta, Zanzabella: Cuma Rebutan Harta Itu

7. Jangan berganti-ganti metode

Tak perlu mencari Holly Grail, fokuskan dulu satu metode yang kalian jalankan. Jika metode itu masih sering loss, coba lakukan perbaikan. Tapi Jika metode sudah profitible, pertahankan saja.

Untuk mengetahui apakah metode kalian sudah bagus atau belum, silahkan melakukan back test. Agar kalian tau apakah metode kalian perlu perbaikan atau sudah cukup bagus.

Itulah 7 tips bagi kalian yang hobi dan minta dalam dunia trading. Selain melakukan 7 tips di atas, juga harus dibarangi dengan niat dan action yang kongkret. 

Video yang mungkin kamu lewatkan.

Richa Apriyanto