Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Mutami Matul Istiqomah
Ilustrasi pasangan yang merasa bosan (Freepik.com/Drazen Zigic)

Ada orang yang setengah mati merasa lelah dengan kisah percintaan LDR yang dialaminya. Sebagian dari mereka bahkan tidak bisa mempertahankan hubungan tersebut sehingga terpecah, berantakan. Meskipun masih ada sisa yang bertahan, atau bahkan menikmati cinta jarak jauh itu. 

Pasangan yang bisa menerima keadaan bahwa dirinya dan pasangan harus menerima relung jarak berbulan-bulan lantas menyukai itu, merasa unik dan asyik, bisa menjaga diri dengan baik, tidak mustahil untuk terlanjur nyaman dengan kondisi itu. 

Sehingga, kerap kali ketika takdir sudah mendekatkan, mereka justru merasa celingukan. Seolah ada yang hilang. Seolah ada kebiasaan yang belum mereka tuntaskan. 

BACA JUGA: 5 Tips Menjalani LDR agar Tetap Langgeng dan Harmonis, Dijamin Ampuh!

Pasti saja, kita yang tidak merasakannya sendiri, akan menganggap bahwa pasangan yang LDR lalu dipertemukan, bakal seneng banget. Yang awalnya cuma bisa nemenin di telepon, sekarang bisa bener-bener bersama di tempat yang sama. Tapi, lagi-lagi, bukan kita yang menjalaninya. 

Oleh sebab itu, berikut ini merupakan beberapa alasan yang membuat beberapa pasangan yang berhenti LDR merasa hubungannya tidak seru lagi, atau kehilangan api. 

1. Terlalu mudah rindu dipecah 

Yang pertama, mereka merasa terlalu mudah untuk memecahkan rindu. Ketika mereka kangen, tinggal bilang dan bisa ketemu.

Memang mudah sekali, tapi minim perjuangannya. Nah, sisi itulah yang membuat mereka kangen dengan masa-masa LDR yang menuntut mereka menangis dulu, sabar dulu, berjuang dulu, jaga diri dulu, baru bisa ketemu. 

Terlalu mudah memecah rindu, faktanya memang sebuah kemudahan. Seperti namanya saja. Tapi kalau terlalu sering dipecah, bisa bosan juga.

Itulah kenapa orang yang sudah bisa menerima keadaan LDR, mereka tetap merasa asyik walaupun berjauhan. Sensasinya memang tidak ada lawan. 

2. Terlanjur nyaman dengan gaya pacaran jarak jauh 

Setelah itu, banyak pula pasangan yang sudah terlanjur nyaman dengan gaya pacaran LDR. Meskipun di awal pasti sulit banget, tapi mereka bisa menikmati semua itu dengan baik. 

Ketika mereka terbiasa untuk melakukan apa-apa sendiri, lalu ketika sudah LDR maka akan apa-apa menjadi ditemani, akan menciptakan perasaan rindu kepada masa-masa LDR yang dijalani sebelum itu. 

Meskipun pada awal selesai LDR hal itu merupakan salah satu rencana yang akan dilakukan kali pertama, namun setelah dilakukan berulang kali, mungkin saja merasa jenuh dengan semua itu karena terbiasa sendiri. 

BACA JUGA: 5 Penyebab LDR Rawan dengan Perselingkuhan, Sadar atau Tidak?

3. Berhenti LDR tak menjamin berhentinya masalah 

Orang-orang yang menjalani hubungan LDR biasanya akan menganggap bahwa dengan berjauhan, beberapa masalah kecil menjadi besar. Bahkan, akan muncul banyak masalah baru. Padahal sebenarnya, masalah bisa muncul kapan saja.

Banyak orang menganggap bahwa dengan menyudahi LDR, maka hubungan akan terbebas dari segala masalah. Segala perkara bisa disampaikan secara jelas dengan bertatap muka. 

Sayangnya, tidak begitu kebenarannya. Masalah yang berulang atau cepat lambatnya penyelesaian masalah bukan tentang jauh atau dekatnya pasangan, melainkan bagaimana pasangan tersebut mengambil langkah untuk menyelesaikan masalah dan belajar dari masalah tersebut. 

Ketika pasangan terbiasa menyelesaikan masalah dengan baik, maka apa pun masalahnya bisa diselesaikan dengan baik. Begitu juga ketika mereka terbiasa belajar dari masalah yang terjadi, maka akan semakin mudah bagi masalah tersebut dicegah untuk terjadi berulang kali. 

Jadi, itu dia beberapa hal yang kerap kali membuat hubungan LDR yang berhenti tidak terasa seru lagi. Apakah nyata dengan yang kamu alami?

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Mutami Matul Istiqomah